POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY
RECENTLY ADDED
Persepsi Petani Terhadap Inovasi Teknologi Varietas Unggul Baru Inpari 42 Tanaman Padi Sawah Di Kecamatan Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara Sumatera Utara
2 years ago
Harahap, Adelina Adriani (Medan, 2021)

Adelina Adriani Harahap, Nirm. 01.1.3.17.0536. Persepsi Petani Terhadap Inovasi Teknologi Varietas Unggul Baru Inpari 42 Tanaman Padi Sawah Di Kecamatan Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara Sumatera Utara. Tujuan pengkajian ini adalah untuk menganilisis tingkat persepsi petani dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap Varietas Unggul Baru Inpari 42. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengkajian yang digunakan adalah analisis kuantitatif deskriptif dengan pengumpulan data yaitu penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas sebelumnya. Untuk mengetahui tingkat persepsi petani terhadap Vrietas Unggul Baru Inpari 42 digunakan teknik penentuan skor model likert dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap Varietas Unggul Baru Inpari 42 digunakan model analisis Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani terhadap Varietas Unggul Baru Inpari 42 adalah pada kategori rendah yaitu sebesar 50%. Faktor-faktor yang berpengaruh secara nyata terhadap persepsi petani terhadap Varietas Unggul Baru Inpari 42 adalah variabel peran penyuluh dan variabel akses informasi. Sedangkan faktor-faktor yang berpengaruh tidak nyata adalah variabel usia, pendidikan, dan pengalaman

2022-04-18 06:04:38 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Penerapan Sistem Tanam Padi Jajar Legowo Super Di Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Dalimunthe, Adriyan Syuhada (Medan, 2021)

Adriyan Syuhada Dalimunthe, NIRM. 01.1.3.17.0537. Motivasi Petani Dalam Penerapan sistem tanam jajar legowo super di Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui motivasi petani dalam penerapan sistem tanam jajar legowo super dan mengetahui pengaruh karakteristik individu, luas lahan, penyuluhan dan modal terhadap motivasi petani dalam penerapan sistem tanam jajar legowo super . Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara pada April sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara menggunakan kusioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas serta asumsi klasiknya. Sedangkan metode analisis data menggunakan Skala Likert dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam penerapan sistem tanam jajar legowo super tergolong tinggi (73,49 %). Sementara hasil Regresi Linear Berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani diperoleh persamaan Y = 9,272 + 0,221X1 + 0,492X2 + 1,403X3 + 1,004X4. Uji lanjut menggunakan t Hitung menunjukkan bahwa faktor karakteristik individu, luas lahan, penyuluhan dan modal berpengaruh nyata terhadap motivasi petani dalam penerapan sistem tanam jajar legowo super di Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara dengan nilai t Hitung lebih besar dari t Tabel.

2022-04-18 07:04:58 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Pemanfaatan Media Sosial Terhadap Pengembangan Aspek Pasar Produk Pertanian Di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Silalahi, Annisa Johanna M (Medan, 2021)

Annisa Johanna M. Silalahi. Nirm 01.1.3.17.0539. Minat petani dalam pemanfaatan media sosial terhadap pengembangan aspek pasar produk pertanian di Kecamatan Berampu, Kabupaten Dairi adalah Pendidikan, pendapatan, pengalaman, umur, koneksi, komunikasi pemasaran, peran penyuluh, akses informasi dan sifat teknologi. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat minat petani dalam pemanfaatan media sosial terhadap pengembangan aspek pasar produk pertanian di Kecamatan Berampu, Kabupaten Dairi. Metode pengkajian ini yaitu deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang dilakukan dengan wawancara dan kuisioner. Pelaksanaan pengkajian dilakukan di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi pada bulan Maret 2021 sampai dengan Mei 2021. Diketahui hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat minat petani dalam pemanfaatan media sosial terhadap pengembangan aspek pasar produk pertanian adalah sebesar 84,6% dengan kategori sangat tinggi. Secara parsial variabel yang berpengaruh nyata terhadap minat petani yaitu pendidikan, pendapatan, pengalaman, komunikasi pemasaran, peran penyuluh, akses informasi, dan sifat teknologi sedangkan secara simultan variabel pendidikan, pendapatan, pengalaman, umur, koneksi, komunikasi pemasaran, peran penyuluh, akses informasi dan sifat teknologi berpengaruh nyata terhadap minat petani dalam pemanfaatan media sosial terhadap pengembangan aspek pasar produk pertanian di Kecamatan Berampu, Kabupaten Dairi.

2022-04-18 07:04:07 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Terhadap Penggunaan Pupuk Organik Pada Tanaman Salak (Salacca Edulis) Di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan
2 years ago
Jayanti Astri (Medan, 2021)

Astri Jayanti Nirm. 01.1.3.17.0540. Persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik pada tanaman salak (Salacca edulis) di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat dan faktor apa saja yang memengaruhi persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik pada tanaman salak. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data mengunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi petani terhadap pegguaan pupuk organik pada tanaman salak di Kecamatan Angkola Barat adalah 76,5% sehingga termasuk dalam kategori sangat tinggi, sementara hasil regresi linear berganda pengaruh persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik diperoleh persamaan sebagai berikut Y = -1.293 + 0.149 X1 + 0.485X2 + 0.229X3 + 0.705X4 + 0.518X5 + 0.581X6. Uji lanjut menggunakan Fhitung menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan variabel – variabel bebas secara simultan terhadap variabel terikat. Dilanjutkan thitung menunjukkan bahwa secara parsial (masingmasing) variabel tingkat pendidikan (X2), luas lahan (X4), pengalaman berusahatani (X5) dan Ssarana prasarana (X6) berpengaruh sangat nyata terhadap persepsi petani salak (Y).

2022-04-19 01:04:22 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Penerapan Pemupukan Berimbang Bawang Merah (Allium Cepa Var Ascalonicum L) Di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Syahril Deden (Medan, 2021)

Deden Syahril, Nirm 01.1.3.17.0542. Motivasi Petani Dalam Penerapan Pemupukan Berimbang Bawang Merah Di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuahanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penerapan pemupukan berimbang bawang merah di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada 29 Maret sampai 23 Mei 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitas, sementara analisis data menggunakan Skala Likert dan Uji Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian ini menunjukan bahwa tingkat motivasi petani dalam penerapan pemupukan berimbang bawang merah di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan tergolong di kategorikan tinggi dengan persentase 68,3% dengan rincian motif 72,0%, harapan 64,8%, intensif 68,0%. Kemudian hasil Uji Regresi Linear Berganda menunjukkan bahwa faktor karakteristik individu, luas lahan, penyuluhan dan modal secara simultan berpengaruh secara nyata terhadap motivasi petani dalam penerapan pemupukan berimbang bawang merah. Dan secara parsial hanya faktor penyuluhan dan modal berpengaruh secara nyata terhadap motivasi petani dalam penerapan pemupukan berimbang bawang merah di kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan

2022-04-19 01:04:28 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Meningkatkan Nilai Tambah Ubi Kayu (Manihot Utilissima) Melalui Produk Olahan Di Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Kuswara Dinda Bela (Medan, 2021)

Dinda Bela Kuswara Nirm 01.1.3.17.0545. Motivasi Petani Dalam Meningkatkan Nilai Tambah Ubi Kayu Melalui Produk Olahan Di Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis tingkat motivasi petani dalam meningkatkan nilai tambah ubi kayu melalui produk olahan dan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi petani dalam meningkatkan nilai tambah ubi kayu melalui produk olahan. Metode pengumpulan data yaitu metode wawancara dan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani terhadap peningkatan nilai tambah ubi kayu melalui produk olahan tergolong sangat tinggi dengan nilai sebesar 84.7 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani terhadap peningkatan nilai tambah ubi kayu melalui produk olahan diperoleh persamaan berikut: Y=7,471-0,332X1+0,974X2-0,527X3+0,511X4-0,222X5+0,640X6+0,556X7- 0,674X8-0,152 X9. Secara simultan variabel pendidikan, pengalaman, pendapatan, ketersediaan modal, peran penyuluh, dan peran kelompok tani memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani dalam meningkatkan nilai tambah ubi kayu melalui produk olahan.

2022-04-19 01:04:57 admin@polbangtanmedan.ac.id
Peran Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kelompok Tani Tanaman Tomat (Lycopersicum Esculentum Mill.) Di Kecamatan Kayu Aro Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi
2 years ago
Dytia, Gilang Ardhana (Medan, 2021)

Gilang Ardhana Dytia, Nirm. 01.1.3.17.0548, Peran penyuluh pertanian dalam pengembangan kelompok tani tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis tingkat peran penyuluh pertanian dan hubungan peran penyuluh sebagai edukator, motivator, organisator dan konsultan dalam pengembangan kelompok tani tanaman tomat (Lycopericum esculentum Mill.). Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Kayu Aro Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi rank spearman. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat peran penyuluh pertanian sebagai edukator, motivator, organisator dan konsultan dalam pengembangan kelompok tani tanaman tomat (Lycopericum esculentum Mill.) tergolong sangat tinggi yaitu 80,2 persen, sementaran hasil korelasi menunjukkan bahwa edukator, motivator, organisator memiliki hubungan terhadap pengembangan kelompok tani, sedangkan peran penyuluh sebagai konsultan tidak memiliki hubungan terhadap pengembangan kelompok tani tanaman tomat (Lycopericum esculentum Mill.)

2022-04-19 02:04:20 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Berbudidaya Tanaman Cabai Merah (Capsicum Annuum L.) Ramah Lingkungan Di Sentra Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Aulia, Mawaddah Sarizi (Medan, 2021)

Mawaddah Sarizi Aulia, Nirm 01.1.3.17.0552, Minat Petani Dalam Berbudidaya Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.) Ramah Lingkungan Di Sentra Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah menganalisis tingkat minat petani dalam berbudidaya cabai merah ramah lingkungan dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam berbudidaya cabai merah ramah lingkungan. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang pada bulan Maret sampai dengan Juni 2021. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi dan wawancara dengan menggunakan instrumen kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Metode analisis data menggunakan Skala Likert dan regresi linier berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat minat petani dalam berbudidaya cabai merah ramah lingkungan di Kecamatan Beringin termasuk dalam kategori sangat tinggi yaitu 77,46% sementara hasil regresi linier terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam berbudidaya cabai merah ramah lingkungan diperoleh Y = -3,983 - 0,038X1 + 0,305X2 + 0,813X3 + 0,539X4 + 0,626X5. Uji lanjut menggunakan Thitung menunjukkan bahwa faktor yang sangat berpengaruh nyata terhadap minat petani dalam berbudidaya tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) ramah lingkungan adalah pendapatan (4,869), fungsi kelompok tani (3,495) dan lingkungan masyarakat (3,057).

2022-04-19 04:04:05 admin@polbangtanmedan.ac.id
Respon Petani Dalam Pengolahan Hasil Asam Gelugur Menjadi Asam Potong Di Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang
2 years ago
Oktaviani, Nabila (Medan, 2021)

Nabila Oktaviani, NIRM 01.1.3.17.0555. Respon Petani Dalam Pengolahan Hasil Asam Gelugur Menjadi Asam Potong Di Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang. Pengkajian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat respon petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi respon petani dalam pengolahan hasil asam gelugur menjadi asam potong. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang pada bulan Maret sampai dengan Juli 2021. Metode pengkajian yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif yang dilakukan dengan wawancara dan kuesioner. Metode analisis yang digunakan yaitu skala likert dan analisis regresi linier berganda. Diketahui hasil pengkajian menunjukan bahwa tingkat respon petani dalam pengolahan hasil asam gelugur menjadi asam potong adalah sebesar 74,72 % dengan kategori Tinggi. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap respon petani dalam pengolahan hasil asam gelugur menjadi asam potong di Kecamatan Kutalimbaru yaitu variabel Harga Jual Produk, Lingkungan sosial, dan Tempat Pemasaran, sedangkan secara simultan variabel Harga Jual Produk, Tingkat Kekosmopolitan, Lingkungan sosial, Tempat Pemasaran dan Inovasi teknologi Pengolahan berpengaruh sangat nyata terhadap respon petani dalam dalam pengolahan hasil asam gelugur menjadi asam potong di Kecamatan Kutalimbaru.

2022-04-19 04:04:57 admin@polbangtanmedan.ac.id