Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Meningkatkan Kemampuan Petani Mengatasi Penyakit Layu Fusarium Pada Bawang Merah Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara
Type | : | Paper |
Author | : | Nasution, Mhd Amar Patli |
Issued Date | : | 2018 |
Publisher | : | STPP Medan |
Publication Place | : | Medan |
ISBN ISSN | : | |
Subject | : | |
Total Download | : | 361 |
Abstract
Mhd. Amar Patli Nasution, NIRM. 0113140403. Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Meningkatkan Kemampuan Petani Mengatasi Penyakit Layu Fusarium Pada Bawang Merah Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah di Kacamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara. Metode pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif dilakukan dengan observasi, wawancara menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Pelaksanaan pengkajian di Kabupaten Batu Bara pada bulan Maret sampai dengan Mei 2018. Sampel ditentukan dengan teknik Purposive Proportional Random Sampling Sebanyak 33 responden dari petani yang mempunyai komoditi bawang merah dan sudah bisa mengakses teknologi informasi. Sumber data meliputi data primer dan data sekunder. Metode yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah adalah Skala Likert dengan ketentuan total nilai yang diperoleh dibagi nilai maksimum dikali 100%. Sedangkan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah digunakan analisi Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa besar pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah adalah 54,45% pada kategori Tinggi. Secara simultan variabel pendidikan, fasilitas, kreativitas, pengetahuan, nilai investasi, pengalaman, luas lahan dan peran peyuluh memiliki pengaruh yang signifikan terhadapat pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kemampuan petani mengatasi penyakit layu fusarium pada bawang merah Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara adalah pengetahuan, pengalaman dan peran penyuluh.