POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Search by Author


Total Result : 19
Pengaruh Dinamika Kelompok Terhadap Penerapan Fungsi Kelompok Tani Di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Bustaren, Rizka Habib (Medan, 2021)

Rizka Habib Bustaren, Nirm 01.1.3.17.0563. Pengaruh Dinamika Kelompok Terhadap Penerapan Fungsi Kelompok Tani di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat penerapan fungsi kelompok tani dan pengaruh dinamika kelompok terhadap penerapan fungsi kelompok tani di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan pada bulan Maret sampai dengan Juli 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan uji regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat penerapan fungsi kelompok tani di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan tergolong kategori sangat tinggi dengan persentase 85,3%. Hasil uji regresi linear berganda menyimpulkan bahwa secara simultan keseluruhan variabel berpengaruh sangat nyata terhadap penerapan fungsi kelompok tani. Sedangkan secara parsial, kekompakan kelompok (X2) berpengaruh sangat nyata terhadap penerapan fungsi kelompok tani, fungsi tugas kelompok (X4), efektivitas kelompok (X7), dan tekanan dalam kelompok (X8) berpengaruh nyata terhadap penerapan fungsi kelompok tani, sedangkan tujuan kelompok (X1), struktur kelompok (X3), pengembangan dan pemeliharaan kelompok (X5), suasana kelompok (X6), dan maksud terselubung (X9) berpengaruh tidak nyata terhadap penerapan fungsi kelompok tani di Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara

2022-04-20 02:04:46 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Penggunaan Plastik Mulsa Hitam Perak (Pmhp) Pada Tanaman Cabai Merah Besar (Capsicum Annuum L) Di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
BoangManalu, Lilis Hasanah (Medan, 2021)

Lilis Hasanah Boang Manalu, NIRM 01.1.3.17.0595, Motivasi Petani dalam Penggunaan Plastik Mulsa Hitam Perak pada Tanaman Cabai Merah Besar (Capsicum annuum L) di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi petani dalam penggunaan plastik mulsa hitam perak dan faktor-faktor yang berpengaruh pada motivasi petani cabai merah besar mengenai penggunaan plastik mulsa hitam perak. Pengkajian dilakukan di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Sumatera Utara dan dilaksanakan pada Maret s.d. Mei 2021. Metode Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan kuesioner yang telah diuji validitas dan realibilitasnya, dengan metode analisis data menggunakan skala Likert dan Uji Regresi Linier Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat motivasi petani cabai mengenai penggunaan plastik mulsa hitam perak tergolong sangat tinggi dengan persentase 82,18%. Untuk analisis regresi memiliki persamaanregresi yaitu Y= 7,179 + 0,452X1 + 0,580X2 + 1,036X3 + 0,184X4 + 0,204X5 + E. Analisis korelasi ganda (R) sebesar 0,887, analisis determinasi (R)2 sebesar 0,786 atau sebesar 78,6%. Variabel pengetahuan, luas lahan, pengalaman bertani, dan peran penyuluh adalah variabel yang berpengaruh secara signifikan, sementara variabel sarana dan prasarana tidak memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial dalam pengkajian ini.

2022-04-25 04:04:59 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Terhadap Pemanfaatan Biochar Sekam Padi Di Kecamatan Telukdalam Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Bali, Victor Rinaldi (Medan, 2021)

Victor Rinaldi Bali, NIRM. 01.1.3.17.0612. Persepsi Petani Terhadap Pemanfaatan Biochar Sekam Padi Di Kecamatan Telukdalam Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian penyuluhan ini bertujuan (1) untuk menganalisis tingkat persepsi petani terhadap pemanfaatan biochar sekam padi (2) untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap pemanfaatan biochar sekam padi. Pengkajian penyuluhan ini dilaksanakan di Kecamatan Telukdalam Kabupaten Nias Selatan pada bulan Maret sampai dengan Juli 2021. Metode pengkajian penyuluhan yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Untuk menganalisis tingkat persepsi petani digunakan teknik penentuan skor model likert dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani digunakan model analisis linear berganda. Hasil pengkajian penyuluhan secara keseluruhan tingkat persepsi petani terhadap pemanfaatan biochar sekam padi di Kecamatan Telukdalam tergolong sangat tinggi (89,53%). Faktor-faktor yang berpengaruh secara nyata pada persepsi petani terhadap pemanfaatan biochar sekam padi di Kecamatan Telukdalam adalah umur, pengalaman berusahatani, akses informasi dan intensitas penyuluhan, sedangkan faktor yang tidak berpengaruh secara nyata adalah pendidikan, luas lahan dan dukungan iklim usaha

2022-04-26 03:04:52 admin@polbangtanmedan.ac.id
Respon Petani Cina Kebun Sayur Dalam Penyuluhan Pertanian Komoditi Sayuran Di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara
1 year ago
Butar-butar, Cherly Magdalena (Medan, 2017)

Cherly Magdalena Butarbutar, Nirm 01.1.3.13.0357. Respon Petani Cina Kebun Sayur dalam Penyuluhan Pertanian Komoditi Sayuran di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara.Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengetahui tingkat respon petani dalam penyuluhan pertanian komoditi sayuran di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi respon petani tersebut. Kajian ini dilaksanakan di Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara pada tanggal 03 April s.d 31 Mei 2017. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data, sedangkan analisis data diolah dengan bantuan program SPSS for Windows 24. Hasil penelitian menunjukkan tingkat respon petani dalam penyuluhan pertanian komoditi sayuran di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara tergolong tinggi sebesar 70,53% dalam bentuk pengetahuan, pengalaman, kebutuhan belajar, nilai-nilai budaya, atribut inovasi, saluran komunikasi dan lingkungan sosial budaya. Faktor yang mempengaruhi respon petani dalam penyuluhan pertanian secara nyata adalah nilai-nilai budaya, sedangkan faktor pengetahuan, pengalaman, kebutuhan belajar, atribut inovasi, saluran komunikasi dan lingkungan sosial budaya tidak berpengaruh nyata terhadap respon petani dalam penyuluhan pertanian komoditi sayuran di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara

2022-05-24 01:05:26 admin@polbangtanmedan.ac.id
Perilaku Petani Dalam Usahatani Sayuran Di Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara
1 year ago
Berampu, Firda Zhahphira (Medan, 2019)

Firda Zhahphira Berampu, Nirm. 01.1.3.15.0430. Perilaku Petani dalam Usahatani Sayuran di Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat perilaku petani dalam usahatani sayuran dan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam usahatani sayuran. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Medan Marelan pada tanggal 25 Maret 2019 sampai 24 Mei 2019. Sampel ditentukan dengan Simple Random Sampling dengan jumlah sampel dalam pengkajian ini adalah 50 orang. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi dan wawancara dengan menggunakan instrument kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan skala Likert dan menggunakan analisis linear berganda. Berdasarkan hasil analisis diperoleh tingkat perilaku petani dalam usahatani sayuran di Kecamatan Medan Marelan tergolong tinggi (66,4%) yang dirincikan pada pengetahuan, sikap dan tindakan. Tingkat pengetahuan petani (didapatkan dari pendidikan, pelatihan dan penyuluhan tentang usahatani dan pemasaran sayuran) tergolong tinggi (67,7%). Tingkat sikap petani (senang dan menyukai usahatani dan cara pemasaran sayuran) tergolong tinggi (64,5%).Tingkat tindakan petani (memenuhi kebutuhan rumah tangga) tergolong tinggi (66,4%). Sementara faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam usahatani sayuran secara sangat signifikan yaitu motivasi (3,164), sedangkan karakteristik petani (2,577), partisipasi petani (2,434) > ttabel (2,015), pemasaran (2,018) berpengaruh signifikan dan lingkungan tidak berpengaruh signifikan. 

 

2022-05-27 07:05:21 admin@polbangtanmedan.ac.id
Laporan Tugas Akhir Dampak Peremajaan Sawit Rakyat (Psr) Terhadap Perekonomian Pekebun Kelapa Sawit Di Kecamatan Sirapit Kabupaten Langkat
1 year ago
Br Taringan, Kenca Ferbina (Medan, 2022)

Kenca Ferbina Br Tarigan, Nirm 01.02.18.054. Dampak Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) Terhadap Perekonomian Pekebun Kelapa Sawit di Kecamatan Sirapit Kabupaten Langkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak perekonomian pekebun kelapa sawit dalam pelaksanaan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi dampak perekonomian pekebun kelapa sawit dalam pelaksanaan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Kecamatan Sirapit Kabupaten Langkat dan dilaksanakan pada 04 April sampai dengan 10 Juni 2022. Sampel ditentukan dengan teknik proportional random sampling dengan jumlah responden 55 orang. Metode pengumpulan data dengan kuesioner yang diuji validitas dan reliabilitasnya, wawancara dan observasi. Metode analisis data menggunakan skala Likert dan Uji Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) terhadap perekonomian pekebun kelapa sawit masuk dalam kriteria tinggi dengan persentase 70%. Variabel bebas luas lahan, pendapatan, pengalaman, tabungan, bantuan modal, dan ketersediaan saprodi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap dampak Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) terhadap perekonomian pekebun kelapa sawit. Sedangkan variabel luas lahan, pengalaman dan ketersediaan saprodi tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap dampak Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) terhadap perekonomian pekebun kelapa sawit  dalam penelitian ini. 

2022-09-06 03:09:47 admin@polbangtanmedan.ac.id
Perilaku Petani Dalam Melakukan Pemangkasan Salak Pondoh Tiga Juhar (Ponti) Di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (Stm) Hulu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
1 year ago
Br.ginting, Sariani (Medan, 2022)

Sariani Br Ginting, Nirm 01.01.18.030. Perilaku Petani dalam Melakukan Pemangkasan Salak Ponti (Pondoh Tiga Juhar) di Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat perilaku petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam melakukan pemangkasan salak ponti. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (STM) Hulu Kabupaten Deli Serdang pada bulan April sampai dengan Juni 2022. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala Likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat perilaku petani dalam melakukan pemangkasan salak ponti sangat tinggi yaitu 85,1 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 8,340 +1,009 X1 -0,560 X2 +0,416 X3 +0,563 X4 +0,750 X5 +0,511 X6. Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa faktor kebiasaan, kepercayaan, umur, pendidikan, kesadaran dan pengalaman memiliki pengaruh signifikan dengan t-hitung lebih besar daripada t-tabel. Sumbangan Relatifnya adalah kebiasaan (32,33%), kepercayaan (13,54%), umur (13,44%), pendidikan (10,09%), kesadaran (20,90%), dan pengalaman (9,70%).

2022-11-25 08:11:52 admin@polbangtanmedan.ac.id
Pemanfaatan Cyber Extensionoleh Penyuluh Pertanian Dalam Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian Di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
1 year ago
Br. Sitanggang Theresia Inova (Medan, 2022)

Theresia Inova br. Sitanggang, Nirm 01.01.18.069, Pemanfaatan cyber extension oleh Penyuluh Pertanian dalam Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis tingkat pemanfaatan cyber extension dan faktor-faktor yang mempengaruhinya dalam pemanfaatan cyber extension oleh penyuluh pertanian dalam meningkatkan kinerja penyuluh pertanian. Pengkajian ini dilaksanakan di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara pada bulan April sampai dengan Juni 2022. Metode pengumpulan data yaitu menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat pemanfaatan cyber extension oleh penyuluh pertanian dalam meningkatkan kinerja penyuluh pertanian dalam kategori sangat tinggi yaitu 81,71 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kinerja penyuluh pertanian diperoleh dengan persamaan Y = 28,333. Uji lanjut menggunakan t hitung menunjukkan bahwa faktor motivasi penyuluh dan keaktifan dalam mengakses cyber extension memiliki pengaruh sangat nyata, karakteristik penyuluh dan ketersediaan sarana akses memiliki pengaruh nyata, faktor lingkungan tidak memiliki pengaruh nyata

2022-11-28 03:11:54 admin@polbangtanmedan.ac.id
Pemberdayaan Kelompok Tani Dalam Penyusunan Rdkk Untuk Penyediaan Pupuk Bersubsidi Pada Usahatani Kelapa Sawit Di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat
1 year ago
Budiarjo, Ilham (Medan, 2022)

Ilham Budiarjo, Nirm. 01.02.18.019. Pemberdayaan Kelompok Tani Dalam Penyediaan Pupuk Bersubsidi Pada Usaha Tani Kelapa Sawit Di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat. Tujuan dari Penelitian ini adalah mengkaji tingkat pemberdayaan kelompok tani dalam penyediaan pupuk bersubsidi pada usaha tani kelapa sawit dan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi pemberdayaan kelompok tani dalam penyediaan pupuk bersubsidi pada usaha tani kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat pada bulan April sampai dengan Juni 2022. Metode dalam pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data yaitu metode menggunakan kuisioner dan dokumentasi yang telah di uji validitas dan reabilitasnya, sementara metode analisisnya data mengunakan skala likert dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pemberdayaan kelompok tani dalam penyediaan pupuk bersubsidi di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat berada pada katagori sangat tinggi dengan persentasi nilai 85,74%. Secara simultan variabel kepemimpinan kelompok (X1), kekompakan (X2), tugas dan fungsi (X3), dan unit produksi (X6) berpengaruh secara simultan terhadap pemberdayaan kelompok tani dalam penyediaan pupuk bersubsidi pada usahatani kelapa sawit di Kecamatan Gebang dan variabel keefektifan kelompok (X4), kelas belajar (X5) dan wahana kerjasama (X7) tidak berpengaruh terhadap pemberdayaan kelompok tani dalam penyediaan pupuk bersubsidi pada usahatani kelapa sawit di Kecamatan Gebang. 

2022-11-28 08:11:05 admin@polbangtanmedan.ac.id
Konsentrasiidealkoagulanlateksterhadap Waktu Gumpalan Dan Grade Cup Lump Di Pt. Bridgestone Sumatera Rubberestate
1 year ago
Barus, Alfri Wilbertus (Medan, 2022)

Konsentrasi Ideal Koagulan Lateks Terhadap Waktu Gumpalan Dan Grade Cup Lump Di PT. Bridgestone Sumatera Rubber Estate. Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah mengkaji pengaruh penggunaan konsentrasi koagulan pada lateks di PT. Bridgestone Sumatera Rubber Estate. Penelitian ini telah dilaksanakan dilokasi Perusahaan PT. BSRE (Bridgestone Sumatra Rubber Estate) kebun Dolok Merangir Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam pengkajian ini adalah dengan uji coba langsung dan dengan pengamatan agar dapat mengetahui konsentrasi koagulan lateks yang ideal yang dimana ketetapan perusahaan dalam penggunaan koagulan lateks yaitu dengan konsentrasi 2% dan konsentrasi koagulan lateks yang akan dikaji dalam pengkajian ini yaitu menggunakan konsentrasi 3%, 4%, dan 5%. Konsentrasi koagulan lateks yang ideal pada klon PB 260 yaitu konsentrasi 2% yang dimana konsentrasi tersebut menggunakan kadar koagulan yang rendah tetapi memiliki waktu penggumpalan tidak melebihi estimasi waktu yang telah ditetapkan perusahaan, pada klon PB 340 dengan konsentrasi tertinggi pada pengkajian ini yaitu konsentrasi 5% masih memerlukan waktu yang lebih lama dari estimasi waktu yang diharapkan perusahaan karena produksi yang semakin meningkat tiap tahunnya. Perlu adanya penambahan tingkat konsentrasi koagulan lateks pada klon PB 340 yang dimana perusahaan saat ini menggunakan konsentrasi lateks dengan tingkat konsentrasi 2% dan dosis 3cc/cup, kemudian perlu dilakukannya pengkajian kembali setiap 10 tahun sekali

2023-01-26 08:01:43 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Dalam Pencegahan Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium Turcicum) Jagung Dengan Pengaturan Jarak Tanam Di Kecamatan Tigalingga
5 months ago
Bangun, Ratmi Tringani (Medan, 2023)

Ratmi Tringani Bangun, Nirm 01.01.19.131. persepsi petani dalam pencegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan sistem jarak tanam di Kecamatan Tigalingga. Tujuan dari pengkajian ini adalah menganalisis tingkat persepsi persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara pada Bulan Maret sampai Juli 2023. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam tergolong tinggi (77,44%) sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat persepsi bahwa intensitas mengikuti penyuluhan, ketersediaan sarana dan prasarana, dan peran penyuluh berpengaruh nyata, sedangkan karakteristik petani dan akses informasi tidak berpengaruh nyata terhadap tingkat persepsi petani dalam pencegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam.

2023-12-08 02:12:04 admin@polbangtanmedan.ac.id