POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 61
Kajian Ketahanan Varietas Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis quineensi Jacq.) DxP Langkat dan Socfindo Lame Terhadap Serangan Hama Ulat Kantung (Metisa plana) PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Rambutan dengan tujuan mengkaji perbedaan tingkat ketahanan dari varietas DxP Langkat dan Socfindo Lame terhadap serangan hama ulat kantung (Metisa plana) pada blok 183 dan blok 193 Afdeling III Kebun Rambutan.
1 month ago
Lumbanraja, Ivan Juel PD (Medan, 2023)

Ivan juel parningotan didinius lumbanraja, Nirm.01.04.19.083, Kajian Ketahanan Varietas Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis quineensi Jacq.) DxP Langkat dan Socfindo Lame Terhadap Serangan Hama Ulat Kantung (Metisa plana) PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Rambutan dengan tujuan mengkaji perbedaan tingkat ketahanan dari varietas DxP Langkat dan Socfindo Lame terhadap serangan hama ulat kantung (Metisa plana) pada blok 183 dan blok 193 Afdeling III Kebun Rambutan. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2022-Mei 2023 di PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Rambutan Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai. Metode pengkajian ini yaitu kuantitatif. Pengambilan data pada pengkajian dilakukan dengan pengambilan data dari lapangan, dan kantor Kebun Rambutan. Metode analisis yang digunakan untuk ketahan varietas kelapa sawit DxP Langkat dan Socfindo Lame menggunakan uji Independent sampel ttest. Hasil uji Independent sampel t-test pada data serangan hama ulat kantung pada varietas DxP Langkat dan Socfindo Lame menunjukkan perbedaan yang signifikan pada serangan hama ulat kantung dari kedua varietas tersebu

2024-03-22 02:03:28 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Pengendalian Hayati Hama Penggerek Batang Dalam Early Warning System (Ews) Pada Tanaman Tebu (Saccharum Officinarum L.) Di Pt. Perkebunan Nusantara Ii
3 months ago
Halawa, Josua Fransco (Medan, 2023)

Josua Fransco Halawa, Nirm 01.04.19.084, Kajian Pengendalian Hayati Hama Penggerek Batang Dalam Early Warning System (EWS) Pada Tanaman Tebu (Saccharum Officinarum L.) di PT. Perkebunan Nusantara II dengan tujuan untuk mengetahui efektivitas program pengendalian hayati hama penggerek batang dalam EWS pada tanaman tebu dan efektivitas program dalam meningkatkan produksi tanaman tebu di PT. Perkebunan Nusantara II. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan September 2022-Maret 2023 di PT. Perkebunan Nusantara II. Metode yang digunakan dalam pengkajian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengambilan data pada pengkajian ini didapatkan dari kantor RISBANG komoditi tebu dan tembakau sebagai data sekunder dan hasil wawancara bersama informan dan observasi lapangan sebagai data primer. Metode analisis data menggunakan analisis Miles dan Huberman. Pengkajian ini menggunakan teori efektivitas Budiani (2007) dengan indikator tepat sasaran, sosialisasi program, tujuan program, dan pemantauan program. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas program pengendalian hayati hama penggerek batang dalam Early Warning System (EWS) pada tanaman tebu di PT. Perkebunan Nusantara II mencapai 100% dibuktikan dengan adanya angka penurunan persentase serangan hama penggerek batang dan dapat meningkatkan produksi tanaman tebu di PT. Perkebunan Nusantara II.

2024-01-23 04:01:09 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Penerapan Standar Operasional Prosedur Reking Area Pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Studi Kasus Di Pt. Langkat Nusantara Kepong Padang Brahrang
3 months ago
Magfthra (Medan, 2023)

Ila Maghfira, Nirm. 01.04.19.116. Kajian Penerapan Standar Operasional Prosedur Reking Area pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Studi Kasus di PT. Langkat Nusantara Kepong Padang Brahrang. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat persentase penerapan standar operasional prosedur reking kelapa sawit yang telah diterapkan pada karyawan reking dan mengetahui faktor yang mempengaruhi penerapan standar operasional prosedur reking pada tanaman kelapa sawit pada karyawan reking di PT. Langkat Nusantara Kepong Padang Brahrang. Medote pengkajian ini yaitu deskriptif kualitatif dilakukan dengan pengambilan data dari kantor distrik, wawancara, observasi lapangan, dan dokumentasi. Pelaksanaan pengkajian dilakukan di PT. Langkat Nusantara Kepong Padang Brahrang. Pengkajian dilaksanakan pada bulan September 2022 sampai dengan bulan Februari 2023. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa penerapan standar operasional prosedur (SOP) reking kelapa sawit pada karyawan reking di PT Langkat Nusantara Kepong Padang Brahrang termasuk dalam kategori tingkat tinggi dengan persentase penerapan sebesar 89% dan faktor yang mempengaruhi penerapan standar operasional prosedur reking kelapa sawit pada karyawan reking yaitu usia, curah hujan, pengetahuan karyawan reking dalam menerapkan standar operasional prosedur reking, serta pengawasan. 

2024-01-23 03:01:53 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Kesenjangan Produksi Kelapa Sawit Di Lahan Mineral Dan Gambut Di Pt. Asam Jawa
3 months ago
Waruwu, Candra Perdamaian (Medan, 2023)

Candra Perdamaian Waruwu, Nirm 01.04.19.110. Kajian Kesenjangan Produksi Kelapa Sawit di Lahan Mineral dan Gambut di PT. Asama Jawa. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis persentase kesenjangan realisasi produksi kelapa sawit di lapangan dengan target produksi yang dibuat oleh perusahan di lahan mineral dan lahan gambut dan untuk menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi produksi kelapa sawit di lahan mineral dan lahan gambut di PT. Asam Jawa. Metode penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan tabel, grafik dan mean dan menggunakan uji korelasi untuk melihat hubungan produksi dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kesenjangan produksi. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa di lahan mineral terjadi kesenjangan pada tahun dengan selisih rata- rata realisasi 2019 dengan selisih rata-rata antara realisasi produksi dengan target produksi sebanyak 2,04 ton/ha setara mines 8%, pada tahun 2020 sebanyak 3,07 ton/ha setara 19% dan tahun 2021 sebanyak 0,9 ton/ha setara mines 5%. Sedangkan pada lahan gambut terjadi kesenjangan pada tahun 2020 rata-rata antara realisasi produksi dengan target produksi sebanyak 0,29 ton/ha setara mines 2% dan tahun 2021 sebanyak 2,06 ton/ha setara mines 11%. Faktor–faktor yang mempengaruhi produksi pada lahan mineral yaitu curah hujan, hari hujan, populasi dan varietas, sedangkan yang berpengaruh nyata adalah varietas, pada lahan gambut faktorfaktor yang mempengaruhi produksi yaitu curah hujan, hari hujan, populasi dan varietas, sedangkan yang berpengaruh nyata hari hujan, tetapi faktor lain jika besama-sama tetap mempengaruhi produksi kelapa sawit. 

2024-01-23 02:01:47 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Penggunaan Batang Atas Klon Pb 260 Dan Pb 217 Terhadap Produksi Tanaman Karet Di Pt. Socfinindonesia Kebun Tanah Besihkabupaten Serdang Bedagai
4 months ago
Marpaung, Tahlia Sarah Lois (Medan, 2023)

Tahlia Sarah Lois Marpaung, Nirm 01.04.19.134, Kajian Penggunaan Batang Atas Klon PB 260 dan PB 217 Terhadap Produksi Tanaman Karet di PT. Socfin Indonesia Kebun Tanah Besih Kabupaten Serdang Bedagai. Tujuan dari pengkajian ini antara lain untuk mengkaji ada atau tidaknya perbedaan rata-rata produksi lateks dan Dry Rubber Content (DRC) pada tanaman karet yang menggunakan batang atas antara klon PB 260 dan PB 217 di daerah pengkajian. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan September 2022 s.d. Februari 2023 dengan menggunakan metode kuantitatif pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data, yaitu pengambilan data sekunder dari perusahaan, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan uji two independent sample t test. Hasil pengkajian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata produksi lateks tanaman karet yang menggunakan batang atas klon PB 260 dan PB 217 dimana berdasarkan hasil uji t didapat nilai signifikansi 0,000 ≤ 0,05 dan nilai t hitung (3,748) > t tabel (1,987). Produksi lateks yang dihasilkan dari klon PB 260 lebih tinggi daripada klon PB 217. Hasil lateks yang diperoleh dapat dipengaruhi oleh jenis klon PB 260 yang merupakan klon quick starter dan PB 217 termasuk slow starter, lalu adanya pengaruh curah hujan, pemberian stimulan, dan umur tahun sadapan dari kedua klon. Selain itu, hasil pengkajian juga menunjukkan tidak adanya perbedaan rata-rata DRC antara tanaman karet yang menggunakan batang atas klon PB 260 dan PB 217 dimana nilai signifikansi 0,687 > 0,05 dan nilai t hitung (0,405) < t tabel (1,987). Nilai DRC klon PB 260 lebih tinggi daripada PB 217 walaupun tidak berbeda signifikan. Nilai DRC yang diperoleh dapat dipengaruhi oleh jenis klon, musim, waktu penyadapan, curah hujan, dan adanya proses prakoagulasi lateks.

2024-01-15 07:01:12 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Kesesuaian Forecasting Terhadap Produksi Aktual Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Pt. Umada Kebun Pernantian
5 months ago
Khairuddin (Medan, 2023)

Khairuddin, Nirm. 01.04.19.085 Kajian Kesesuaian Forecasting Terhadap Produksi Aktual Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Di PT. Umada Kebun Pernantian. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengkaji persentase forecasting dengan produksi (Produktivitas, Jumlah Tandan/Pokok dan Berat Janjang Rata-rata/BJR) aktual kelapa sawit dan mengkaji faktor apa saja yang mempengaruhi kesesuaian forecasting terhadap produksi (Produktivitas, Jumlah Tandan/Pokok dan Berat Janjang Rata-rata/BJR) aktual kelapa sawit di PT. Umada Kebun Pernantian. Kegiatan Pengakajian ini dilaksanakan di PT. Umada Kebun Pernantian pada bulan September 2022 sampai bulan Februari 2023. Sumber data yang digunakan adalah data rata-rata forecasting dan aktual bulanan blok 1 s.d 8 diantaranya produktivitas, jumlah tandan/pokok dan berat janjang rata-rata, data rata-rata curah hujan bulanan, data jumlah pokok yang terserang hama penyakit, observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, kuantitatif dan kualitatif. Hasil pengkajian ini adalah rata-rata persentase selisih forecasting dengan produksi aktual (Produktivitas, Tandan/Pokok dan BJR) di PT. Umada Kebun Pernantian Tahun 2022 masingmasing sebesar 17%, 7.87% dan 11%, faktor yang mempengaruhi ketidaksesuaiannya adalah perhitungan forecasting yang tidak tepat, buah yang tidak terpanen di lapangan, BJR yang naik dari tahun ketahun dan Pemberian Premi Panen. 

2023-12-14 01:12:42 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Strategipengamanan Kebun Terhadap Pencurian Tandan Buah Segar Dan Brondolankelapa Sawitdi Pt. Perkebunan Nusantara Viiunit Betung
5 months ago
Setiawan, Aji (Medan, 2023)

Aji Setiawan, Nirm. 01.04.19.071 Kajian Strategi pengamanan kebun terhadap pencurian tandan buah segar dan brondolan kelapa sawit PT. Perkebunan Nusantara VII unit Betung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor – faktor terjadinya pencurian dan untuk mengkaji strategi pengamanan kebun terhadap pencurian tandan buah segar dan brondolan kelapa sawit di PT. Perkebunan Nusantara VII unit Betung. Kegiatan Tugas Akhir dilaksanakan mulai dari Oktober 2022 sampai dengan April 2023 di Afdeling I PT. Perkebunan Nusantara VII unit Betung Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Data yang digunakan dalam pengkajian ini adalah data kualitatif. Berdasarkan sumbernya data yang digunakan adalah : Data Sekunder. Penelitian ini menggunakan Desriptif Kualitatif. Untuk mendapatkan tujuan penelitian tugas akhir pengkaji menggunakan teori miles and huberman untuk mengolah data sekunder yang pengkaji telah dapatkan. Data hasil penelitian akan direduksi, dirangkum dan disajikan berdasarkan teori miles and huberman. Berdasarkan data hasil wawancara Faktor – faktor terjadinya pencurian di PT. Perkebunan Nusantara VII unit Betung adalah Faktor ekonomi dan masyarakat yang belum bekerja, akses jalan masuk kebun yang banyak, penjagaan yang belum maksimal, kurangnya kordinasi dengan tokoh masyarakat. Berdasarkan data hasil wawancara dapat disimpulkan strategi pengamanan kebun yang dilakukan PT. Perkebunan Nusantara VII unit Betung untuk mencegah kasus pencurian tandan buah segar dan brondolan kelapa sawit adalah membuka lapangan pekerjaan tenaga panen dan tenaga kerja kutip brondolan, memperbaiki parit border dan memberikan portal jalan di akses jalan keluar masuk kebun, memberikan pos jaga di titik – titik rawan terjadinya pencurian untuk memaksimalkan penjagaan kebun, dan berkordinsi dengan tokoh – tokoh masyarakat dan dinas terkait

2023-12-12 08:12:32 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Perilaku Petani Dalam Menggunakan Pestisida Sintetis Pada Tanaman Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) Di Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo
5 months ago
Tamrin Barus (Medan, 2023)

Tamrin Barus, Nirm. 01.02.21.309. Kajian Perilaku Petani Dalam Menggunakan Pestisida Sintetis pada Tanaman Kopi arabika (Coffea arabica L.) di Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji prilaku petani terhadap pemakaian pestisida sintetis pada tanaman kopi arabika (Coffea arabica L.) di Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2022 sampai dengan bulan Agustus 2023. Metode pengkajian ini menggunakan teknik survei. Pengkajian yang dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan/pernyataan yang diajukan pada responden. Dalam hal ini bertujuan untuk melihat perilaku petani terhadap penggunaan pestisida sintetis pada tanaman kopi arabika di Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo. Data primer didapatkan dari hasil wawancara. Analisis statistik yang digunakan adalah proporsional simple random sampling yaitu teknik penentuan sampel secara acak sehingga setiap anggota populasi mempunyai peluang yang sama untuk di ambil sebagai sampel. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam penggunaan pestisida sintetis pada tanaman kopi arabika adalah umur, pendidikan, luas lahan, pengalaman berusaha tani, pendapatan, peran penyuluh dan akses informasi.

2023-12-06 01:12:57 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Pemangkasan Pelepah Terhadap Kuantitas Berat Janjang Rata - Rata Tanaman Kelapa Sawit Di Pt. Socfindo Di Divisi Iii Unit Kebun Mata Pao Kec.Perbaungan Kab. Sergai
11 months ago
Azmy, Lily (Medan, 2023)

Lily Azmy, Nirm 01.04.18.055. Kajian Pemangkasan Pelepah Terhadap Kuantitas berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit PT. Socfindo di Divisi III unit kebun Mata Pao Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Berdagai. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji teknik pemangkasan pelepah terhadap kuantitas berat rata-rata tanaman kelapa sawit dan faktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit di PT. Socfindo di Divisi III Unit kebun Mata Pao. Metode penelitian ini yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan mengambil data dari kantor PT. Socfindo, Pelaksanaan penelitian dilakukan di PT. Socfindo di Divisi III Unit Kebun Mata Pao, Penelitian dilakukan pada bulan Februari sampai Juli 2022. Metode analisis statistik yang digunakan untuk mengetahui teknik pemangkasan terhadap kuantitas berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit dan untuk mengetahuifaktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit. menggunakan tabel, grafik dan analisis deskriptif Statistika. Hasil tabel, grafik dan statistik deskriptif menunjukkan bahwa pemangkasan pelepah merupakan salah satu kegiatan penting dalam pengelolaan dan perawatan tanaman kelapa sawit karena pemangkasan pelepah merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas dan kuantitas berat janjang serta faktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata.

2023-06-19 05:06:24 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kemandirian Anggota Kelompok Tani Dalam Berusahatani Tanaman Padi Sawah Di Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang
1 year ago
Hadinata, Yoga Kristy (Medan, 2020)

Yoga Kristy Hadinata, Nirm 01.1.3.16.0535. Kemandirian Anggota Kelompok Tani Dalam Berusahatani Tanaman Padi Sawah di Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang. Wilayah pengkajian yang memiliki luas lahan pertanian seluas 1600 ha tersebut masih minim dalam penggunaan teknologi yang dilakukan dalam usahatani padi sawah. Tujuan pengkajian ini adalah untuk menganalisis tingkat kemandirian petani dalam berusahatani tanaman padi sawah dan faktor-faktor yang mempengaruhi kemandirian petani dalam berusahatani padi sawah di Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang. Populasi pada pengkajian ini berjumlah 154 petani yang tergabung dalam kelompok tani kelas lanjut di Desa Karang Gading dan sampel pada pengkajian ini sebanyak 35 petani dengan menggunakan rumus Taro Yamane presisi 15%. Pengumpulan data pada pengkajian ini menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa tingkat kemandirian petani dalam berusahatani padi sawah di Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli adalah 91% dalam kategori sangat tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani tanaman padi sawah adalah variabel Karakteristik Petani (X1) dengan nilai signifikansi 0,013, variabel Kekosmopolitan (X2) dengan nilai signifikansi 0,018, variabel Interaksi (X4) dengan nilai signifikansi 0,019, variabel Gaya Kepemimpinan (X5) dengan nilai signifikansi 0,025 dan variabel Peran Pendamping (X6) dengan nilai signifikansi 0,048. Sedangkan variabel yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kemandirian petani dalam berusahatani tanaman padi sawah di Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli adalah variabel Motivasi dengan nilai signifikansi 0,820 dan variabel Ketersediaan Informasi dengan nilai signifikan 0,975

2023-05-11 04:05:00 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kohesivitas Dan Modal Sosial Kelompoktani Hortikultura Dalam Pengembangan Kualitas Sektor Agrowisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan
1 year ago
Siregar, Abrar Ashari (Medan, 2020)

Abrar Ashari Siregar, NIRM 01.1.3.16.0459. Tugas akhir dengan Judul Kohesivitas dan Modal Sosial Kelompok Tani Hortikultura dalam Pengembangan Kualitas Sektor Agrowisata di Kabupaten Tapanuli Selatan. Pengkajian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kualitas dan kuantitas sektor Agrowisata, menganalisis faktor – faktor Kohesivitas yang dapat mengembangkan Modal Sosial, serta menganalisis Hubungan Kohesivitas dan Modal Sosial dalam pengembangan kualitas sektor Agrowisata di Kabupaten Tapanuli Selatan. Pengkajian ini dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2020 sampai dengan Juli 2020 di 5 Kecamatan (Angkola Barat, Angkola Timur, Batang Angkola, Marancar, dan Sipirok). Metode pengumpulan data pengkajian ini adalah observasi dan wawancara terhadap sampel kemudian diolah dengan metode Analisis Jalur (Path Analyze) untuk melihat pengaruh antara satu variabel terhadap variabel lainnya. Selanjutnya dilakukan analisis Regresi Linear Berganda bertujuan melihat nilai pengaruh dan kaitan yang ada pada setiap variabel yang ditetapkan. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa Tingkat kuantitas dan kualitas Sektor Agrowsiata di Kabupaten Tapanuli Selatan tergolong rendah dengan nilai sebesar 37,42%, aspek dalam dan luar dijelaskan menjadi penghambat kualitas sektor Agrowisata, sehingga faktor Kohesivitas yang mampu meningkatkan modal sosial diantaranya Loyalitas, Solidaritas, Hubungan Kekerabatan, dan Tekanan berpengaruh 31,1% terhadap Tanggung Jawab. Faktor Loyalitas, Solidaritas, Hubungan Kekerabatan, dan Tekanan berpengaruh sebesar 13,2% terhadap Kerjasama), lalu (Hubungan Kekerabatan berpengaruh 11% terhadap Jaringan Sosial, serta Loyalitas dan Solidaritas berpengaruh 22% terhadap Loyalitas. Serta Faktor Kohesivitas juga mempunyai nilai pengaruh secara menyeluruh terhadap Modal Sosial sebesar 43,5%. Sehingga disimpulkan seluruh faktor Kohesivitas berpengaruh dan signifikan. Hasil Kohesivitas dan Modal Sosial sebagai aspek sosial terhadap pengembangan kualitas sektor Agrowisata di Kabupaten Tapanuli selatan berpengaruh sebesar 50,7 %.

2023-05-09 09:05:31 admin@polbangtanmedan.ac.id
Keputusan Petani Dalam Adopsi Usahatani Padi Sawah( Oryza Sativa L ) Organik Di Kecamatan Batunadua Padangsidimpuan
1 year ago
Harahap, Muhammad Zuhri (Medan, 2020)

Muhammad Dzuhri Harahap, Nirm 01.1.3.16.0432. Keputusan Petani Dalam Adopsi Usahatani Padi Organik Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keputusan petani dan faktor- faktor yang mempengarugi keputusan petani dalam adopsi usahatani padi organik di Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara. Metode pengkajian ini yaitu Eksplanatori Kuantitatif dilakukan dengan observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sampel ditentukan dengan Proportional Random Sampling, sebanyak 59 petani padi yang ada di Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan. Sumber data meliputi data primer dan data sekunder. Hasik pengkajian ini menunjukkan bahwa tingkat keputusan petani dalam adopsi usahatani padi organik di Kecamatan Batunadua pada kategori sangat menerima yaitu 81,4%. Sedangkan hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa secara simultan variabel lingkungan sosial, lingkungan ekonomi, ketersediaan prasarana, kegiatan penyuluhan, dan kepemimpinan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan petani adopsi usahatani padi organik di Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan. Secara parsial, variabel lingkungan sosial (X1) dan Ketersediaan prasarana (X3) memiliki pengaruh terhadap adopsi usahatani padi organik sedangkan variabel lingkungan ekonomi (X2), kegiatan penyuluhan (X4), dan kepemimpinan (X5) tidak memiliki pengaruh terhadap adopsi usahatani padi organik Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara.

2023-05-09 04:05:04 admin@polbangtanmedan.ac.id