POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 267
Motivasi Petani Dalam Penerapan Sistem Pertanian Terpadu Di Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Yanti, Niska (Medan, 2019)

Niska Yanti, NIRM. 01.1.3.15.0442. Motivasi Petani dalam Penerapan Sistem Pertanian Terpadu di Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi petani dalam penerapan sistem pertanian terpadu dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penerapan sistem pertanian terpadu di Kabupaten Serdang Bedagai.  Metode pengkajian ini adalah kuantitatif eksplanatoris dilakukan dengan observasi, wawancara menggunakan kuesioner, dan dokumentasi.  Pelaksanaan pengkajian di Kabupaten Serdang Bedagai pada tanggal 25 Maret s/d 24 Mei 2019. Sampel ditentukan dengan teknik Purposive Proportional Random Sampling sebanyak 56 responden dari petani yang menerapkan sistem pertanian terpadu yang tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Perbaungan dan Kecamatan Teluk Mengkudu. Analisis data menggunakan skala likert dan pengolahan data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani sebesar 75,60 persen pada kategori tinggi. Secara simultan variabel peran penyuluh, pendapatan, pengetahuan, tenaga kerja, bantuan pemerintah, keikutsertaan kegiatan penyuluhan, dan lingkungan sosial, memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani dalam penerapan sistem pertanian terpadu adalah pendapatan, pengetahuan, bantuan pemerintah, keikutsertaan kegiatan penyuluhan dan lingkungan sosial. 

 

2022-05-27 07:05:51 admin@polbangtanmedan.ac.id
MotivMotivasi Petani Dalam Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang ai Petani Dalam Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang
2 years ago
Febrina, Misba (Medan, 2019)

Misba Febrina Harahap, Nirm. 01.1.3.15.0440, Motivasi Petani Dalam Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Tingkat Motivasi Petani Dalam Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa Dan Mengetahui Pengaruh Pendapatan, Kegiatan Penyuluhan, Akses Informasi, Lingkungan Sosial, Luas Lahan Dan Peran Penyuluh. Jenis Penelitian Adalah Penelitian Deskriptif Kuantitatif, Metode Pengumpulan Data Menggunakan Metode Observasi, Wawancara, Kuesioner, Dan Dokumentasi. Populasi Berjumlah 126 Responden Dan Sampel Sebanyak 56 Responden, Penentuan Sampel Dengan Purposive Sampling. Metode Analisis Data Menggunakan Skala Likert Dan Regresi Linear Berganda.  Hasil Analisis Bahwa Motivasi Petani Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa Tergolong Sangat Tinggi Dengan Persentase 77,85% Dan Hasil Regresi Linear Berganda Terdapat Pengaruh Signifikan Terhadap Variabel Pendapatan Dengan Nilai thitung (-2,567) > ttabel (2,009), Variabel Akses Informasi Sebesar Nilai thitung (3,431) > ttabel (2,679), Dan Peran Penyuluh Nilai thitung (2,179) > ttabel (2,009) Dalam Memotivasi Petani Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa Dan Variabel Kegiatan Penyuluhan, Lingkungan Sosial Dan Luas Lahan Tidak Memberikan Pengaruh Motivasi Petani Padi Sawah Bermitra Dengan Rice Milling Di Kecamatan Tanjung Morawa. 

2022-05-27 07:05:21 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Melakukan Usahatani Padi Sawah Di Desa Pardamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Sianturi, Merdu (Medan, 2019)

Merdu Sianturi, NIRM 0113150439. Motivasi petani dalam melakukan Usahatani Padi Sawah di Desa Pardamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi petani di Desa Pardamean Kecamartan  Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi petani dalam usahatani padi sawah. Metode pengkajian ini adalah Deskrintif Kuantitatif yang dilakukan dengan wawancara, observasi, kuisioner. Pelaksanaan pengkajian ini dilakukan di Desa Pardamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli serdang 25 April  s.d – 25 Mei 2019. Teknik penentuan sampel dengan Purposive Proportional Random Sampling sebanyak 86 responden petani. Sumber data meliputi data primer dan data sekunder.  Metode analisi yang digunakan untuk mengetahui tingkat motivasi petani dalam usahatani  padi sawah adalah skala likert dengan data ordinal dengan ketentuan total nilai yang diperoleh dibagi nilai maksimum dikali 100%. Sedangkan untuk mengetahui faktor-fakor yang memepengaruhi motivasi petani dalam usahatani padi saawah digunakan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam usahatani padi sawah sebesar 78,37% pada kategori tinggi. Secara simultan variabel Harga diri, Lingkungan Keluarga dan Sosial, Kepribadian memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani sdalam usahatani padi sawah. Secara parsial Variabel yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani dalam usahatani padi sawah di Desa Pardamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara adalah adalah Harga diri, Lingkungan Keluarga dan Sosial, dan Kepribadian. 

2022-05-27 07:05:41 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Pembentukan Asosiasi Sebagai Strategi Pemasaran Beras Organik Bersertifikat Di Kabupaten Serdang Bedagai
2 years ago
Harahap, Lintang Andini Putri (Medan, 2019)

Lintang Andini Putri Harahap, NIRM. 01.1.3.15.0438, Minat Petani Dalam Pembentukan Asosiasi Sebagai Strategi Pemasaran Beras Organik Bersertifikat Di Kabupaten Serdang Bedagai. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat minat petani dan faktor – faktor yang mempengaruhi minat petani dalam pembentukan asosiasi sebagai strategi pemasaran beras organik bersertifikat di Kabupaten Serdang Bedagai. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Perbaungan yaitu Desa Lubuk Bayas dan Desa Tanah Merah, Kecamatan Teluk Mengkudu yaitu Desa Pematang Sentrak, Kabupaten Serdang Bedagai pada tanggal 1 April sampai dengan 24 Mei 2019. Teknik purposive sampling digunakan untuk menentukan jumlah responden yaitu petani padi organik dengan jumlah sebanyak 51 responden. Metode pengumpulan data metode observasi, wawancara dengan bantuan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan skala likert, uji t, uji F dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat minat petani dalam pembentukan asosiasi sebagai strategi pemasaran beras organik bersertifikat di Kabupaten Serdang Bedagai sangat tinggi yaitu 80,25 persen. Secara simultan, pendidikan formal, usia, pendapatan, luas lahan usahatani, permodalan, lingkungan masyarakat, prospek usaha, peran pemerintah daerah dan peran penyuluh memiliki pengaruh signifikan terhadap minat petani dalam pembentukan asosiasi. Namun, secara parsial hanya pendidikan formal dan prospek usaha yang menunjukkan pengaruh signifikan terhadap minat petani dalam pembentukan asosiasi.  

 

2022-05-27 07:05:26 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Terhadap Agribisnis Pemanfaatan Lahan Pekarangan Di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Nababan, Lidia Gres (Medan, 2019)

Lidia Gres Nababan, NIRM 0113150437, Motivasi Petani Terhadap Agribisnis Pemanfaatan Lahan Pekarangan di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan pengkajian ini adalah mengetahui tingkat motivasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani terhadap agribisnis pemanfaatan lahan pekarangan. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019. Metode yang digunakan dalam pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan observasi dan wawancara, menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sampel ditentukan dengan teknik Purposive Proportional Random Sampling, sedangkan metode analisis data menggunakan skala Likert dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani terhadap agribisnis pemanfaatan lahan pekarangan  tergolong tinggi yaitu 71,37 persen. Secara simultan variabel pendapatan rumah tangga, luas lahan, ketersediaan sarana prasarana, pemasaran, penerapan teknologi dan kondisi lahan pekarangan berpengaruh nyata terhadap motivasi petani dalam agribisnis pemanfaatan lahan pekarangan. Secara parsial variabel yang berpengaruh nyata terhadap motivasi petani dalam agribisnis pemanfaatan lahan pekarangan adalah luas lahan, ketersediaan sarana prasarana dan penerapan teknologi. 

 

2022-05-27 07:05:01 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Terhadap Penerapan Sistem Budidaya Padi Organik Di Kabupaten Serdang Bedagai
2 years ago
Siregar, Ika Maharani (Medan, 2019)

Ika Maharani Siregar, NIRM. 01.1.3.15.0431. Motivasi Petani Terhadap Penerapan Sistem Budidaya Padi Organik di Kabupaten Serdang Bedagai. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi petani dan faktorfaktor yang mempengaruhi motivasi petani terhadap penerapan sistem budidaya padi organik di Kabupaten Serdang Bedagai. Pengkajian ini dilaksanakan di Kabupaten Serdang Bedagai pada tanggal 25 Maret sampai dengan 24 Mei 2019. Metode pengumpulan dilakukan dengan observasi, wawancara menggunakan kueisoner dan dokumentasi. Sampel ditentukan dengan teknik sensus sebanyak 51 responden. Metode analisis data menggunakan Skala Likert dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani terhadap penerapan sistem budidaya padi organik sebesar 77,41% pada kategori tinggi. Sedangkan regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani terhadap penerapan sitem budidaya padi organik diperoleh persamaan sebagai berikut Y = -1,513 + 0,001X1 + 0,101X2 + 0,603X3 + 0,324X4 + 0,585X5 - 0,493X6 + 0,202X7 + 0,748X8. Secara simultan variabel umur, pendidikan, pendapatan, modal, ketersediaan sarana produksi, pasar, peran penyuluh dan teknologi inovasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani dalam budidaya padi organik dimana nilai Fhitung (7,542) > Ftabel (2,97). Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani terhadap penerapan sistem budidaya padi organik di Kabupaten Serdang Bedagai adalah pendapatan, modal, ketersediaan sarana produksi dan teknologi inovasi.  

 

2022-05-27 07:05:18 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Penerapan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Komoditi Sayuran Di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat
2 years ago
Novaldi, Fahri (Medan, 2019)

Fahri Novaldi, Nirm. 01.1.3.15.0427. Motivasi Petani Dalam Penerapan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Komoditi Sayuran di Kecamatan  Binjai Kabupaten Langkat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi petani dalam penerapan bauran pemasaran komoditi sayuran dan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan motivasi petani dalam penerapan bauran pemasaran komoditi sayuran di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara pada tanggal 25 Maret sampai dengan 24 Mei 2019. Metode pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif yaitu dengan observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat motivasi petani dalam  penerapan bauran pemasaran komoditi sayuran di Kecamatan Binjai dalam kategori tinggi yaitu 70.25 persen, sementara dari uji analisis dapat diketahui bahwa motivasi akan prestasi berhubungan signifikan dengan umur, pendidikan formal, lingkungan sosial dan lingkungan ekonomi.  Motivasi akan kekuasaan berhubungan dengan pengalaman, luas lahan, pendapatan, dan lingkungan ekonomi. Motivasi akan pertalian berhubungan dengan umur, pengalaman, pendapatan dan lingkungan sosial

2022-05-27 06:05:28 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Usaha Penangkar Benih Padi Di Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Pertanian Jaharun Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang MOTIVASI PETANI DALAM USAHA PENANGKAR BENIH PADI DI WILAYAH KERJA BALAI PENYULUHAN PERTANIAN JAHARUN KECAMATAN GALANG KABUPATEN DELI SERDANG
2 years ago
Nasution, Elpina Sari (Medan, 2019)

Elpina Sari Nasution, NIRM. 0113150426. Motivasi Petani Dalam Usaha Penangkar Benih Padi di Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Pertanian Jaharun. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui persentase tingkat motivasi dan faktorfaktor yang mempengaruhi tingkat petani dalam usaha penangkar benih padi di wilayah kerja balai penyuluhan pertanian jaharun. Metode pengkajin ini adalah deskriftif kuantitatif dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Pelaksanaan pengkajian ini di Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Pertanian Jaharun pada bulan April s/d Mei 2019. Sampel ditentukan dengan teknik Purposive Sampling sebanyak 48 responden dari petani yang telah menjalankan usaha penangkar benih padi. Sumber data meliputi data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan untuk mengetahui persentase tingkat motivasi petani dalam usaha penangkar benih padi adalah Skala Likert dengan hasil 77,08% pada kategori sangat tinggi. Sedangkan untuk mengetahui faktorfaktor yang mempengaruhi tingkat motivasi petani dalam usaha penangkar benih padi digunakan analisis Regresi Linear Berganda. Secara simultan, variabel umur, pendidikan, pendapatan, biaya produksi, teknologi, lingkungan sosial dan kebijakan pemerintah memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani dalam usaha penangkar benih padi. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani dalam usaha penangkar benih padi di Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Pertanian Jaharun adalah pendidikan, lingkungan sosia dan kebijakan pemerintah. 

2022-05-27 04:05:45 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Penerapan Kawasan Rumah Pangan Lestari (Krpl) Di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat
2 years ago
Handika, Diky (Medan, 2019)

Diky Handika, Nirm. 0113150425. Motivasi Petani Dalam Penerapan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penerapan KRPL. Metode pada pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif dan dilakukan dengan observasi, wawancara, kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya serta dokumentasi. Pelaksanaan pengkajian dilakukan di Kecamatan Selesai pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019. Sampel ditentukan dengan menggunakan sampel jenuh sebanyak 45 orang wanita tani yang menerapkan. KRPL di Desa Nambiki dan Padang Cermin. Sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat motivasi petani dalam penerapan KRPL berada pada kategori sangat tinggi yaitu 81,9%. Secara simultan hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa secara simultan variabel umur (X1), pendidikan (X2), luas lahan (X3), pendapatan (X4), penyuluhan (X5), pelatihan (X6), dan kebijakan pemerintah (X7)memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi petani dalam penerapan KRPL. Dan secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan dalam penerapan KRPL di Kecamatan Selesai adalah umur (X1), pendidikan (X2), pendapatan (X4) dan kebijakan pemerintah (X7). 

 

2022-05-27 04:05:32 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Optimalisasi Upja (Usaha Pelayanan Jasa Alsintan) Namora Di Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli SerdangMOTIVASI PETANI DALAM OPTIMALISASI UPJA (USAHA PELAYANAN JASA ALSINTAN) NAMORA DI DESA KOTA DATAR KECAMATAN HAMPARAN PERAK KABUPATEN DELI SERDANG
2 years ago
Sinaga, Bane Gunawan (Medan, 2019)

Bane Gunawan Sinaga, Nirm. 01.1.3.15.0421. Motivasi Petani dalam Optimalisasi UPJA (Usaha Pelayanan Jasa Alsintan) di Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera. Tujuan dari penelitian ini adalah  mengetahui tingkat motivasi  dalam optimalisasi UPJA Namora di Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi Petani dalam Optimalisasi UPJA Namora di Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara menggunakan kusioner yang telah diuji validitas dan reabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat motivasi petani dalam optimalisasi UPJA Namora kategori sangat tinggi yaitu 82,20 persen dan hasil regresi linear berganda terdapat pengaruh sifnifikan faktor umur, pendidikan, dan pengalaman terhadap motivasi petani dalam optimalisasi UPJA Namora, sedangkan luas lahan, tingkat kosmopolitan, keadaan lahan, peran penyuluh tidak berpengaruh terhadap motivasi petani dalam optimalisasi UPJA Namora di  Desa Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak. 

 

2022-05-27 04:05:42 admin@polbangtanmedan.ac.id
MOTIVASI PETANI DALAM USAHATANI UBI KAYU (Manihot Utilissima) DI KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG SUMATERA UTARA
2 years ago
Nasution, Armila Fazri (Medan, 2019)

Armila Fazri Nasution, Nirm 01.1.3.15.0420, Motivasi Petani dalam Usahatani Ubi Kayu di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat motivasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhinya dalam usahatani ubi kayu. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang pada tanggal 24 April sampai dengan 25 Mei 2019. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi dan wawancara dengan menggunakan instrument kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data mengguankan Skala Likert dan regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis diperoleh tingkat motivasi petani dalam usahatani ubi kayu di Kecamatan Pancur Batu  tergolong sangat tinggi (81,76%) dengan rincian motif petani (81,04%), harapan petani (80,52%) dan  insentif petani (83,71%). Sementara hasil regresi linier terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani diperoleh persamaan sebagai berikut  = 47,386+0,327X1-0,426X2+0,232X3+0,228X4. Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh signifikan terhadap  motivasi petani dalam usahatani ubi kayu adalah lingkungan sosial (2,043)  dan persepsi petani (2,017). Selain itu, faktor yang berpengaruh sangat signifikan adalah karakteristik petani (3,065) dan ketersediaan modal        (-3,798). 

2022-05-27 04:05:57 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Meningkatkan Produktivitas Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat
2 years ago
Daramayani, Yulid (Medan, 2019)

YULI DARAMAWANI, Nirm. 01.4.3.15.0376. Motivasi Petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat dari bulan Maret sampai dengan Mei 2019. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode proportional random sampling. Motivasi dianalisis dengan menggunakan kuesioner berdasarkan kriteria penilaian dalam upaya untuk mengetahui bagaimana tingkat motivasi ekonomi dan motivasi sosiologis petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat dan hubungan antara faktor-faktor motivasi dengan motivasi ekonomi dan motivasi sosiologis petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat. Analisis pertama menggunakan uji tingkat motivasi dan analisis kedua dengan menggunakan uji Korelasi Rank Spearmen. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat motivasi ekonomi petani meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat dalam kategori sangat tinggi yaitu sebesar 87,1%. Sedangkan motivasi sosiologis petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat juga termasuk dalam kategori sangat tinggi sebesar 91,4%. Hubungan antara faktor-faktor motivasi petani dengan motivasi ekonomi dan motivasi sosiologis petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat adalah : ada hubungan yang sangat signifikan antara pendapatan, peran pemerintah dalam meningkatkan produktivitas   dengan motivasi ekonomi petani dan hubungan yang signifikan antara ketersediaan sarana produksi dalam meningkatkan produktivitas dengan motivasi ekonomi petani. Serta adanya hubungan yang sangat signifikan antara peran pemerintah dalam meningkatkan produktivitas dengan motivasi sosiologis petani dan hubungan yang signifikan antara pengalaman petani dalam meningkatkan produktivitas dengan motivasi sosiologis petani. 

2022-05-27 04:05:40 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Generasi Muda Dalam Pengelolaan Coffee Shop (Kafe Kopi) Di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Gading, Tamara (Medan, 2019)

Tamara Gading, Nirm 01.4.3.15.0372. Minat Generasi Muda dalam Pengelolaan Coffee Shop (Kafe Kopi) di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengkaji tingkat minat generasi muda dalam pengelolaan coffee shop (kafe kopi) di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara dan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi minat generasi muda dalam pengelolaan coffee shop (kafe kopi) di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara. Kajian ini dilaksanakan di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara pada tanggal 25 Maret s.d 24 Mei 2019. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data, sedangkan analisis data diolah dengan bantuan program SPSS 24 For Windows. Hasil penelitian menunjukkan tingkat minat generasi muda dalam pengelolaan coffee shop (kafe kopi) di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara adalah sebesar 74,72% termasuk ke dalam kategori tinggi yang dipengaruhi oleh pendidikan, pendapatan, pengalaman, modal lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Faktor yang mempengaruhi minat generasi muda secara nyata adalah pendapatan, modal dan lingkungan keluarga. Sedangkan pendidikan, pengalaman dan lingkungan masyarakat tidak berpengaruh nyata dan signifikan terhadap minat generasi muda dalam pengelolaan coffee shop (kafe kopi) di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara. 

2022-05-27 04:05:16 admin@polbangtanmedan.ac.id