POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 1191
Motivasi Pekebun dalam Pelaksanaan Program Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat di Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara
1 week ago
Harahap, Ade Surya Rizki (Medan, 2025)

Ade Surya Rizki Harahap. Nirm 01.02.21.198. Motivasi Pekebun dalam Pelaksanaan Program Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat di Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji tingkat motivasi dan faktor-faktor yang memengaruhi motivasi pekebun dalam pelaksanaan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR). Pengkajian ini dilakukan pada bulan Maret 2025 sampai dengan bulan Mei 2025. Metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Selanjutnya metode analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat motivasi pekebun dalam pelaksanaan program PSR tergolong dalam kategori tinggi dengan persentase sebesar 78,78%. Hasil analisis regresi linear berganda terhadap faktor faktor yang memengaruhi motivasi pekebun diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 1,280 0,014X1 − 0,00000006591X2 + 0,188X3 + 0,274X4 + 0,008X5 – 0,123X6 + 0,104X7 + 0,098X8 + e. Uji F (simultan) menunjukkan bahwa variabel-variabel bebas umur (X1), pendapatan (X2), pendidikan formal(X3), luas lahan (X4), pengalaman (X5), aktivitas kegiatan penyuluhan (X6), ketersediaan sarana produksi (X7), tingkat keuntungan (X8) berpengaruh secara simultan terhadap variabel terikat motivasi pekebun (Y). Selanjutnya uji t (parsial) menunjukkan bahwa variabel pendidikan formal (X3), luas lahan (X4), aktivitas kegiatan penyuluhan (X6), ketersediaan sarana produksi (X7) dan tingkat keuntungan (X8) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap (Y). Sedangkan umur (X1), pendapatan (X2) dan pengalaman (X5) tidak berpengaruh signifikan terhadap (Y).

2025-10-08 02:10:32 admin@polbangtanmedan.ac.id
Partisipasi Petani Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dalam Program Pengembangan Kampung Perlindungan Hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat.
1 week ago
Mulyana, Rizki (Medan, 2025)

Rizki Mulyana, NIRM. 01.01.21.227. Partisipasi Petani Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dalam Program Pengembangan Kampung Perlindungan Hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis partisipasi petani bawang merah (Allium ascalonicum L.) dalam program pengembangan kampung perlindungan hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani bawang merah (Allium ascalonicum L.) dalam program pengembangan kampung perlindungan hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat pada bulan Maret 2025-Juli 2025. Jenis metode pengkajian yang digunakan adalah kausalitas kuantitatif. Untuk mengetahui tingkat partisipasi petani digunakan teknik penentuan skor dengan menggunakan skala likert, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani digunakan model analisis Structural Equation Modelling (SEM)-Partial Least Square (PLS) yang di olah dengan software SmartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Partisipasi Petani Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dalam Program Pengembangan Kampung Perlindungan Hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 78,56%, sementara hasil analisis SEM-PLS menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh terhadap Partisipasi Petani Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dalam Program Pengembangan Kampung Perlindungan Hortikultura di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok adalah variabel karakteristik petani, peran penyuluh, dan dukungan pemerintah, sedangkan variabel yang tidak berpengaruh adalah variabel motivasi petani dan akses informasi.  

2025-10-08 02:10:43 admin@polbangtanmedan.ac.id
Efektivitas Program CSR PT AQUA Bersama LSM SoI Dalam Mendukung Pertanian Berkelanjutan di Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatra Utara.
1 week ago
Lubis, Rani Magvirah (Medan, 2025)

Rani Margvirah Lubis, Nirm. 01.01.21.258. Efektivitas Program CSR PT AQUA Bersama LSM SoI Dalam Mendukung Pertanian Berkelanjutan di Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatra Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas program CSR dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap efektivitas program CSR AQUA bersama LSM SoI dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2025. Metode pengkajian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan kuesioner. Selanjutnya metode analisis data menggunakan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat efektivitas progrram CSR AQUA bersama LSM SoI dalam mendukung pertanian berkelanjutan tergolong tinggi dengan persentase sebesar 82,33%. Selanjutnya hasil analisis regresi linear berganda faktor-faktor partisipasi (X1), motivasi (X2), sasaran (X3) dan teknik pendampingan (X4) berpengaruh signifikan terhadap efektivitas program CSR AQUA bersama LSM SoI dalam mendukung pertanian berkelanjutan secara simultan. Akan tetapi, secara parsial faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap efektivitas progrram CSR AQUA bersama LSM SoI dalam mendukung pertanian berkelanjutan adalah partisipasi (X1), sasaran (X3) dan teknik pendampingan (X4). Sedangkan variabel bebas motivasi (X2) tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap parsial terhadap efektivitas program CSR (Y). 

2025-10-08 02:10:23 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pembuatan Soft Cookies Tepung Bengkuang Pada Petani Bengkuang
1 week ago
Muthmainah,putri Fadilah (Medan, 2025)

Putri Fadillah Muthmainah, Nirm 01.01.21.256. Rancangan Penyuluhan Pembuatan Soft Cookies Tepung Bengkuang. Tujuan penelitian adalah (1) Mengkaji formulasi soft cookies tepung bengkuang terbaik yang dapat diterima responden. (2) Mengkaji persepsi petani terhadap inovasi teknologi pembuatan soft cookies tepung bengkuang. (3) Mendesain rancangan penyuluhan pembuatan soft cookies tepung bengkuang tervalidasi. Penelitian teknis menggunakan metode eksperimental untuk mengetahui pengaruh konsentrasi tepung bengkuang terhadap mutu soft cookies yang terdiri dari 5 perlakuan. Kajian penyuluhan menggunakan metode kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan dari bulan November 2024 sampai dengan Juli 2025. Analisis data menggunakan skala likert dan pengolahan data pada uji kadar air menggunakan uji anova dengan software SPSS 26 serta dilakukan uji organoleptik kepada 20 orang panelis tidak terlatih. Hasil penelitian menunjukkan (1) Hasil terbaik dari pembuatan soft cookies tepung bengkuang ada pada perlakuan P2 dengan konsentrasi tepung terigu 75% dan tepung bengkuang 25%. (2) Persepsi petani terhadap inovasi pembuatan soft cookies tepung bengkuang, masyarakat belum mengetahui inovasi olahan dari bengkuang ini dan menilai inovasi ini sebagai suatu pengembangan baru yang berpotensi meningkatkan pendapatan baik bagi petani maupun konsumen. (3) Hasil validasi penyuluhan menunjukkan tingkat keefektifan rancangan penyuluhan di Kecamatan Kuranji, Kota Padang sebesar 79,3% dan tergolong sangat efektif.

2025-10-07 08:10:52 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pembuatan Kerupuk Kentang (Solanum Tuberosum L.) Di Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh
1 week ago
Rida Izati (Medan, 2025)

Izati Rida. Nirm 01.01.21.212. Rancangan Penyuluhan Pembuatan Kerupuk Kentang Di Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Tujuan penelitian ini adalah 1.) Mengetahui cara pembuatan kerupuk kentang yang baik dan efektif. 2.) Mengetahui tingkat persepsi petani terhadap pembuatan kerupuk kentang di Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah. 3.) Membuat desain rancangan penyuluhan pembuatan kerupuk kentang di Kecamatan Bukit Kabupaten bener Meriah. Pengkajian teknis mengunakan metode eksperimental yang mana untuk mengukur formulasi yang terbaik dalam pembuatan kerupuk kentang yang mana terdiri dari 3 perlakukan dan untuk pengujian teknis nya yaitu ada Uji Kadar Air, Uji Daya Kembang, dan Uji Organoleptik. Kajian penyuluhan menggunakan metode kualitatif sederhana, snowball dengan melakukan observasi dan dokumentasi. Pengkajian ini dilakukan pada bulan Maret-Mei 2025. Hasil dari pengkajian ini menunjukan bahwa 1.) konsentrasi terbaik dalam pembuatan kerupuk kentang adalah pada perlakukan 1 dengan komposisi 50% kentang dan 45% tepung tapioka dan 5% bahan lainnya. 2.) tingkat persepsi petani terhadap inovasi teknologi pembuatan kerupuk kentang yang diperoleh dengan melalui wawancara kepada key informan yaitu inovasi teknologi pembuatan kerupuk kentang ini efektif dan dapat diterima serta dipahami oleh petani yang di Kecamatan Bukit. 3.) Hasil validasi menunjukan bahwa tingkat keefektifan rancangan penytuluhan di Kecamatan Bukit sebesar 90,44% dan tergolong sangat efektif. 

2025-10-07 08:10:45 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pembuatan Keripik Singkong Simulasi Andaliman
1 week ago
Primakanda, Fadhilah (Medan, 2025)

Fadhilah Primakanda, NIRM. 01.01.21.209. Singkong merupakan komoditas pertanian yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi berbagai produk olahan guna meningkatkan nilai tambah dan pendapatan petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi bumbu andaliman terhadap kualitas dari keripik singkong simulasi, untuk mengetahui persepsi petani terhadap pembuatan keripik singkong simulasi andaliman, dan untuk merancang penyuluhan tentang pembuatan keripik singkong simulasi andaliman yang tervalidasi. Penelitian ini terdiri dari kajian teknis, analisis persepsi petani terhadap inovasi, dan validasi rancangan penyuluhan. Kajian teknis menggunakan metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan konsentrasi bubuk andaliman (1,5%, 2%, dan 2,5%) dan dilakukan pengujian kadar air serta uji organoleptik. Analisis persepsi dilakukan menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara dan reduksi data. Validasi rancangan penyuluhan dilakukan menggunakan skala likert dengan lima alternatif jawaban yaitu sangat tidak afektif, tidak efektif, sedang, efektif, dan sangat efektif. Penelitian dilakukan dari bulan Maret sampai dengan Juni 2025. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsentrasi bubuk andaliman terbaik diperoleh pada konsentrasi 2% yang memiliki cita rasa dan mutu paling disukai panelis. Persepsi terhadap inovasi pembuatan keripik singkong simulasi andaliman tergolong dapat diterima dengan positif. Hasil validasi rancangan penyuluhan menunjukkan tingkat keefektifan rancangan penyuluhan tergolong efektif. 

2025-10-07 08:10:04 admin@polbangtanmedan.ac.id
Respon Gnerasi Z Terhadap Gerakan Cinta Pertanian di Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat respon generasi z terhadap gerakan cinta pertanian dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Respon Generasi Z Terhadap Gerakan Cinta Pertanian di Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat.
1 week ago
Rajagukguk, Clarisa Dita (Medan, 2025)

Dita Clarisa Rajagukguk, Nirm. 01.01.21.206. Generation Z's Response to the Love for Agriculture Movement in Stabat District, Langkat Regency. This study aims to determine the level of response among Generation Z toward the "Love for Agriculture" movement and to identify the factors influencing their response in Stabat District, Langkat Regency. This study employed a descriptive quantitative method, with data collected through questionnaires that had been tested for validity and reliability, as well as interviews and observations. The data analysis techniques used included the Likert scale and multiple linear regression. A total of 67 respondents participated in this study. The findings indicate that the response level of Generation Z toward the Agricultural Love Movement in Stabat District, Langkat Regency, was 79%, categorized as high. Meanwhile, the results of the multiple linear regression analysis on the factors influencing Generation Z's response toward the Agricultural Love Movement are as follows:Y= 11.275 + 0,427 X1 + 0,238 X2 + 0,184 X3 + 0,194 X4 + 0,241 X5. The most significant influencing factors on Generation Z’s response were Education, Community Environment, School Facilities, and Cosmopolitanism. Meanwhile, Family Environment also had a significant, though slightly lesser, influence.

2025-10-07 07:10:50 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan penyuluhan pertanian penerapan pemupukan berimbang pada tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt). Kajian ini bertujuan untuk merancang suatu penyuluhan pertanian yang sesuai dengan kondisi lokal guna meningkatkan pemahaman dan praktik petani terkait pemupukan berimbang pada tanaman jagung manis (Zea mays Saccharata Sturt) di Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu
1 week ago
Widayanto, Iskandar (Medan, 2025)

Iskandar Widayanto, Nirm 01.01.22.604. Rancangan penyuluhan pertanian penerapan pemupukan berimbang pada tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt). Kajian ini bertujuan untuk merancang suatu penyuluhan pertanian yang sesuai dengan kondisi lokal guna meningkatkan pemahaman dan praktik petani terkait pemupukan berimbang pada tanaman jagung manis (Zea mays Saccharata Sturt) di Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu pada bulan September sampai dengan Desember 2024. Latar belakang penelitian ini didasari oleh rendahnya produktivitas jagung manis akibat penerapan pemupukan yang belum optimal oleh petani. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, kuesioner, dan observasi lapangan, dengan penentuan responden menggunakan teknik purposive sampling. Rancangan penyuluhan yang disusun mencakup tujuan, sasaran, materi, metode, media, volume, lokasi, waktu, dan biaya penyuluhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rancangan penyuluhan ini diterima sangat baik oleh petani, dengan tingkat penerimaan mencapai 91,25% dan termasuk dalam kategori sangat efektif. Kegiatan penyuluhan dilakukan melalui metode ceramah, diskusi kelompok, dan demonstrasi lapangan, didukung oleh media leaflet dan presentasi visual. Rancangan ini diharapkan mampu mendorong petani untuk menerapkan prinsip pemupukan berimbang 5T (tepat jenis, dosis, waktu, cara, dan tempat) secara konsisten demi mendukung peningkatan produktivitas serta keberlanjutan budidaya jagung manis.

2025-10-07 07:10:55 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Kelompok Wanita Tani Terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2l) Di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu
1 month ago
Riani, Sri (Medan, 2025)

Sri Riani, NIRM. RPL. 01.01.22.580. Motivasi Kelompok Wanita Tani Terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu. Pengkajian bertujuan (1) Untuk menganalisis motivasi kelompok wanita tani terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu, (2) Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi kelompok wanita tani terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Rambah Samo pada bulan Juli 2024. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengakjian menunjukkan bahwa : (1) Tingkat motivasi petani terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu sebesar 79,71%, yang termasuk kedalam kategori tinggi, (2) Secara bersamaan (simultan) variabel Karakteristik Petani (X1), Ketersediaan Sarana dan Prasarana (X2), Peran Penyuluh (X3), dan Peran Kelompoktani (X4) memiliki dampak yang signifikan terhadap Motivasi wanita tani terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu. Secara individual (parsial), variabel karakteristik petani (X1) signifikan terhadap terhadap Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu, sedangkan Variabel Ketersediaan Sarana dan Prasarana (X2) tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap motivasi petani dikarenakan memiliki nilai Thitung (-1,208) < Ttabel (1,67). Dengan persamaan regresi Y = 32.841 + 0.011 X1 - 0.101 X2 + 0.045X3 + 0.013 X4 + e dan nilai R Square sebesar 0,607. 

2025-09-10 02:09:58 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pertanian Tumpang Sari Padi Gogo (Oryza Sativa) Dengan Pisang Barangan (Musa Acuminata Linn) Di Kecamatan Raya Kahean Kabupaten Simalungun
1 month ago
Simangunsong Sarpidin (Medan, 2025)

Sarpidin Simangunsong NIRM. RPL.01.01.22.627. Jurusan Pertanian Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan.” Rancangan Penyuluhan Pertanian Tumpang Sari Padi Gogo (Oryza sativa) dengan Pisang Barangan (Musa acuminata Linn) di Kecamatan Raya Kahean Kabupaten Simalungun”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang kegiatan penyuluhan tentang tumpang sari padi gogo dengan pisang barangan (materi, metode, media, volume, lokasi, waktu, biaya penyuluhan pertanian) di Kecamatan Raya Kahean untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan tumpang sari padi gogo dengan pisang barangan. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun pada bulan April sampai dengan bulan Juli tahun 2024. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu data primer yang dilakukan dengan kuesioner dan wawancara terhadap petani dan data sekunder yang dikumpulkan dari pihak ketiga atau literatur terdahulu, sementara metode analisis data menggunakan skala likert. Metode yang digunakan yaitu ceramah diskusi dan demonstrasi cara, dan untuk media yang digunakan yaitu berupa leaflet, volume penyampaian materi dilaksanakan sebanyak 1 kali pertemuan, lokasi pelaksanaan dilakukan di rumah ketua poktan yang memiliki lahan padi gogo dan pisang barangan, waktu pelaksanaan penyuluhan dilakukan sekitar jam 09.00 WIB s/d 11.00 WIB, dan biaya penyuluhan pertanian berkisan Rp. 200.000. Berdasarkan hasil dari pelaksanaan tugas akhir, tingkat kesesuaian dari rancangan penyuluhan yang dilakukan maka hasilnya adalah sebagai berikut untuk sasaran penyuluhan sebesar 83,59%, materi penyuluhan sebesar 81,69%, metode penyuluhan sebesar 84,67%, media penyuluhan sebesar 89,22%, volume penyuluhan sebesar 86,44%, lokasi penyuluhan sebesar 88,81%, waktu penyuluhan sebesar 88,40%, biaya penyuluhan sebesar 86,84%, dan pelaksana penyuluhan pertanian 84,54%. 

2025-09-10 02:09:03 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pertanian Pemanfaatan Pekarangan Rumah Untuk Kebutuhan Sayur Keluarga Tani Di Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu
1 month ago
Nijam Mhd (Medan, 2025)

Muhamad Nijam. NIRM. RPL.01.01.22.616.” Rancangan Penyuluhan Pertanian Pemanfaatan Pekarangan Rumah Untuk Kebutuhan Sayur Keluarga Tani Di Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang kegiatan penyuluhan (materi, metode, media, volume, lokasi, waktu, biaya penyuluhan pertanian) di Kecamatan Kabun untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan Pertanian Pemanfaatan Pekarangan Rumah Untuk Kebutuhan Sayur Keluarga Tani Di Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu pada bulan September-februari 2025. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu data primer yang dilakukan dengan kuesioner dan wawancara terhadap petani dan data sekunder yang dikumpulkan dari pihak ketiga atau literatur terdahulu, sementara metode analisis data menggunakan skala likert. Berdasarkan hasil dari pelaksanaan tugas akhir, tingkat kesesuaian dari rancangan penyuluhan yang dilakukan maka hasilnya adalah sebagai berikut penerimaan petani terhadap tujuan penyuluhan tergolong sangat efektif (96,31%), Sasaran penyuluhan tergolong sangat efektif (97,15%), Materi penyuluhan tergolong sangat efektif (95,31%), Metode penyuluhan tergolong sangat efektif (91,92%), Media penyuluhan tergolong sangat efektif ( 93,54%), Volume penyuluhan tergolong sangat efektif ( 91,85%), Lokasi penyuluhan tergolong sangat efektif (90,92%), Waktu penyuluhan tergolong sangat efektif (92,31%), Biaya penyuluhan tergolong sangat efektif (92,23%).

2025-09-10 01:09:05 admin@polbangtanmedan.ac.id