POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 1106
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi Petani Dalam Penyuluhan Pemupukan Berimbang Tanaman Cabai Merah Di Kecamatan Kapur Ix
1 year ago
Nuharmi (Medan, 2023)

Nuharmi, NIRM RPL.01.01.21.299, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Petani dalam Penyuluhan Pemupukan Berimbang Tanaman Cabai Merah di Kecamatan Kapur IX. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat adopsi petani terhadap penyuluhan pemupukan berimbang tanaman cabai merah di Kecamatan Kapur IX dan mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap tingkat adopsi petani mengenai pemupukan berimbang pada tanaman cabai merah di kecamatan Kapur IX. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat dari bulan November 2022 sampai Juli 2023. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawanacara dengan menggunakan kuesioner, uji istrumen dengan uji validitas dan realiabilitas serta analisis menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasill penelitian ini menunjukkan adopsi petani terhadap pemupukan berimbang tanaman cabai merah di Kecamatan Kapur IX berada pada tahap selalu menerapkan denga persentase 85,57%, sementara regresi linear faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi petani adalah Y= 38,835 + 1,169 X1 + 1,257 X2 + (-1,348) X3 + 1,332 X4 + e. Uji lanjutan menggunakan uji t menunjukan faktor karakteristik umum individu, peran penyuluh dan harga pupuk berpengaruh nyata dengan nilai t hiitung lebih besar dari t tabel. 

2023-11-09 03:11:49 admin@polbangtanmedan.ac.id
Perilaku Petani Dalam Pemanfaatan Pupuk Organik Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza Sativa L.) Di Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi
1 year ago
Sonta Siburian (Medan, 2023)

Sonta Siburian, Nirm RPL.01.01.21.459. Perilaku Petani dalam Pemanfaatan Pupuk Organik pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) di Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji tingkat perilaku petani dalam pemanfaatan pupuk organik pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.) di Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi pada bulan Oktober sampai dengan Juli 2023. Metode pengumpulan data yaitu wawancara, dokumentasi, dan angket menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala Likert dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat perilaku petani dalam pemanfaatan pupuk organik pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.) di Kecamatan Siempat Nempu sebesar 79,05% dengan kategori tinggi, sementara hasil analisis regresi linear berganda terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam pemanfaatan pupuk organik pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.) di Kecamatan Siempat Nempu diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 31,370 + 0,330X1 + 0,366X2 + 0,475X3 – 0,132X4 + e. Secara simultan variabel yaitu karakteristik petani, motivasi, peran penyuluh dan sarana dan prasarana dengan nilai Fhitung (5,058) > FTabel (2,50).

2023-11-09 02:11:52 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Pengurus Kelompok Tani Dalam Peningkatan Kelas Kelompok Di Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi
1 year ago
Ihsan M. Khairul (Medan, 2023)

M Khairul Ihsan, Nirm. 01.01.19.119. Faktor–faktor yang mempengaruhi kemampuan pengurus kelompok tani dalam peningkatan kelas kelompok di Kecmatan Lae Parira Kabupaten Dairi. Pengkajian ini untuk menganalisis tingkat kemampuan pengurus kelompok tani dan faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan pengurus kelompok tani dalam peningkatan kelas kelompok di Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi pada bulan Januari sampai dengan Juli 2023. Metode pengkajian menggunakan deskriptif kuantitatif. Untuk mengetahui tingkat kemampuan pengurus kelompok tani digunakan teknik penentuan skor model likert, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan pengurus kelompok tani digunakan model analisis linear berganda. Hasil pengkajian faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan pengurus kelompok tani dalam peningkatan kelas kelompok di Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi secara keseluruhan tergolong pada kategori sangat tinggi (81,75%). Secara rinci tingkat kemampuan pengurus kelompok tani yang meliputi kemampuan merencanakan tergolong kategori tinggi (72,82%), sedangkan kelincahan berpikir (80,3%), kecakapan (82,95%), kemampuan mengorganisasikan (83,85%), kemampuan melaksanakan sebesar (82,98%) kemampuan melakukan pengendalian dan pelaporan (85,38%) kemampuan mengembangkan kepemimpinan (87,69) tergolong pada kategori sangat tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh sangat nyata terhadap kemampuan pengurus kelompok tani dalam peningkatan kelas kelompok adalah karakteristik individu pengurus dan peran penyuluh, sedangkan yang tidak berpengaruh adalah kekosmopolitan.

2023-10-04 08:10:13 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Jagung Terhadap Program Kredit Usaha Rakyat (Kur) Klaster Di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi
1 year ago
El Islamy Ibrahim Husein (Medan, 2023)

Ibrahim Husin El Islamy, Nirm 01.01.19.115. Minat petani jagung terhadap program KUR Klaster di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat minat dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi minat petani jagung terhadap program KUR klaster di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi pada bulan Februari sampai dengan Juli 2023. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara motode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Jumlah responden dalam pengkajian ini sabanyak 83 orang. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat minat petani jagung terhadap program KUR klaster di Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi sebesar 38,36%, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhipersepsi petani diperoleh persamaan sebagai berikut Y = -46,452 + 0,743X1 + 0,102X2 + 0,510X3 + 0,608X4 + 0,355X5 + e. Uji lanjut menggunakan uji simultan (f) semua variabel X berpengaruh nyata, kemudian uji parsial (t) menunjukkan bahwa faktor karakteristik petani (X1), sosialisasi program (X2), karakteristik KUR klaster (X4) dan dukungan pemerintah (X5) berpengaruh nyata, sedangan peran penyuluh (X2) tidak berpengaruh nyata terhadap variabel Y, dengan nilai t-hitung lebih besar daripada t-tabel.

2023-10-04 08:10:19 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Dalam Pemanfaatan Keong Mas (Pomacea Canaliculata L.) Menjadi Pupuk Organik Cair Pada Padi Sawah Di Kecamatan Kotanopan
1 year ago
Ramadani Desi (Medan, 2023)

Pengkajian ini berjudul Persepsi Petani dalam Pemanfaatan Keong Mas (Pomacea canaliculata L.) Menjadi Pupuk Organik Cair pada Padi Sawah di Kecamatan Kotanopan. Harga pupuk kimia yang mahal menjadi salah faktor penyebab menurunnya produktivitas padi di Kecamatan Kotanopan. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat persepsi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani dalam pemanfaatan keong mas (Pomacea canaliculata L.) menjadi pupuk organik cair di Kecamatan Kotanopan. Pengkajian ini menggunakan metode deskriftif kuantitatif dengan menggunakan 57 orang sebagai responden. Metode pengumpulan datanya menggunakan observasi dan kuesioner. Analisis data menggunakan skala likert dan pengolahan data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani dalam pemanfaatan keong mas (Pomacea canaliculata L.) menjadi pupuk organik cair pada padi sawah di Kecamatan Kotanopan tergolong tinggi dengan persentase sebesar 63, 21%. Secara simultan umur, pendidikan, pengalaman bertani, luas lahan, peran penyuluh, akses informasi, intensitas penyuluhan dan ketersediaan pupuk kimia berpengaruh secara simultan terhadap persepsi petani dalam pemanfaatan keong mas menjadi pupuk organik cair pada padi sawah di Kecamatan Kotanopan. Secara parsial umur, pendidikan, luas lahan dan ketersediaan pupuk kimia berpengaruh terhadap persepsi petani dalam pemanfaatan keong mas (Pomacea canaliculata L.) menjadi pupuk organik cair sedangkan pengalaman bertani, peran penyuluh, akses informasi dan intensitas penyuluhan tidak berpengaruuh terhadap persepsi petani dalam pemanfaatan keong mas (Pomacea canaliculata L.) menjadi pupuk organik cair pada padi sawah di Kecamatan Kotanopan.

2023-10-04 07:10:06 admin@polbangtanmedan.ac.id
Sikap Petani Dalam Menggunakan Pestisida Dengan Prinsip 5 Tepat Pada Usahatani Bawang Merah (Allium Cepa L.) Di Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi
1 year ago
Siagian, Dina Rotua (Medan, 2023)

Dina Rotua Siagian, Nirm. 01.01.19.077. Sikap Petani Dalam Menggunakan Pestisida Dengan Prinsip 5 Tepat Pada Usahatani Bawang Merah (Allium cepa L.) di Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi. Tujuan pengkajian penyuluhan ini adalah untuk menganalisis (1) Tingkat sikap petani dalam menggunakan pestisida dengan prinsip 5 Tepat pada usahatani bawang merah. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani dalam menggunakan pestisida dengan prinsip 5 Tepat pada usahatani bawang merah. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi pada bulan Februari sampai Mei 2023. Metode pengkajian yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif, pengumpulan data dengan observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sampel pengkajian sebanyak 87 petani yang merupakan anggota kelompok tani yang berada di Kecamatan Silahisabungan, dengan penarikan sampel pengkajian dilakukan dengan proportional random sampling. Untuk menganalisis tingkat sikap petani digunakan teknik penentuan skor model Likert, dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani digunakan model analisis linear berganda. Hasil pengkajian secara keseluruhan didapatkan hasil analisis tingkat sikap petani yaitu sebesar 89,54% pada kategori sangat tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh secara nyata terhadap sikap petani adalah pengalaman bertani dan pengaruh orang lain yang dianggap penting sedangkan faktor-faktor yang tidak berpengaruh nyata adalah pendidikan dan media massa.

2023-10-04 04:10:12 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Petani Dalam Usahatani Jambu Madu Deli Hijau (Syzygium Aqueum) Di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat
1 year ago
Ridho, Ikhwan (Medan, 2023)

Ikhwan Ridho, Nirm 01.01.19.082. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Petani dalam Usahatani Jambu Madu Deli Hijau (Syzygium aqueum) di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat. Tujuan pengkajian ini adalah untuk menganalisis motivasi petani dalam usahatani jambu madu deli hijau dan menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam usahatani jambu madu deli hijau di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat. Pengkajian ini dilaksanakan di Desa Teluk, Telaga Jernih dan Karang Gading Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat pada tanggal 17 April sampai 31 Mei 2023. Metode pengkajian yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel pengkajian sebanyak 71 petani yang merupakan anggota kelompok tani yang berada di 3 desa tersebut. Dengan penarikan sampel pengkajian yaitu menggunakan metode simple random sampling. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam usahatani jambu madu deli hijau yaitu digunakan model analisis regresi linear berganda. Hasil pengkajian secara keseluruhan didapatkan hasil analisis persentase tingkat motivasi petani yaitu sebesar 75,9% pada kategori tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh sangat nyata terhadap motivasi petani adalah karakteristik petani, peluang pasar dan harga jual. Sedangkan yang tidak berpengaruh nyata adalah biaya produksi.

2023-10-04 03:10:10 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Menggunakan Fungisida Nabati Sebagai Pencegah Penyakit Antraknosa Pada Tanaman Cabai Merah Keriting Di Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah
1 year ago
Mude, Miranda Ari (Medan, 2023)

Miranda Ari Mude, Nirm. 01.01.19.089. Minat Petani Dalam Menggunakan Fungisida Nabati Sebagai Pencegah Penyakit Antraknosa Pada Tanaman Cabai Merah Keriting di Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk melihat tingkat minat dan faktorfaktor yang mempengaruhinya terhadap penggunaan fungisida nabati sebagai pencegah penyakit antraknosa pada tanaman cabai merah keriting. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2023 sampai dengan bulan Juli 2023. Metode pengumpulan data yaitu metode kombinasi yang terdiri dari observasi, kuesioner yang sudah diuji validitas dan realibilitasnya dan wawancara. Sementara metode analisis data menggunakan skala Likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukan bahwa tingkat minat petani terhadap penggunaan fungisida nabati sebagai pencegah penyakit antraknosa pada tanaman cabai merah keriting tergolong sangat tinggi dengan minat sebesar 84,71%. Hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 3,739 - 0,212X1 + 0,057X2 - 0,164X3 + 0,311X4 + 0,235X5 + 0,381X6. Secara simultan variabel usia, pengalaman berusahatani, luas lahan, peran penyuluh, lingkungan masyarakat, serta sarana dan prasarana berpengaruh secara bersama sama terhadap minat petani. Secara parsial variabel usia, luas lahan, peran penyuluh, lingkungan masyarakat, serta sarana dan prasarana berpengaruh nyata terhadap minat petani, sedangkan variabel pengalaman berusahatani tidak berpengaruh nyata terhadap minat petani.

2023-10-04 02:10:08 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pembuatan Sabun Dari Ekstrak Daun Kunyit Di Kecamatan Binjai Utara Kota Binjai
1 year ago
Dasopang, Leo Raja (Medan, 2023)

Leo Raja Dasopang, Nirm 01.01.19.085. Rancangan Penyuluhan Pembuatan Sabun dari Ekstrak Daun Kunyit di Kecamatan Binjai Utara Kota Binjai. Tujuan pengkajian ini adalah (1) Untuk mengkaji persepsi petani terhadap inovasi teknologi pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit (2) Untuk mengkaji apakah sifat inovasi teknologi mempengaruhi persepsi petani terhadap pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit (3) Untuk mengkaji teknologi pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit dan untuk mendesain rancangan penyuluhan yang tepat tentang pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit di Kecamatan Binjai Utara Kota Binjai. Pengkajian teknis menggunakan metode eksperimental untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun kunyit terhadap mutu sabun yang terdiri dari 4 perlakuan. Kajian penyuluhan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuisioner dan wawancara. Pengkajian ini dilaksanakan dari bulan April sampai dengan Juni 2023. Analisis data menggunakan skala Likert dan pengolahan data menggunakan sofware SPSS 25. Hasil pengkajian menunjukkan (1) Hasil terbaik pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit ada pada perlakuan F2 dengan konsentrasi ekstrak daun kunyit 2%. (2) Persepsi petani terhadap inovasi teknologi pembuatan sabun dari ekstrak daun kunyit tergolong tinggi dengan persentase sebesar 81,11%. Secara simultan variabel inovasi teknologi berpengaruh sangat nyata terhadap variabel persepsi petani. (3) Hasil validasi penyuluhan menunjukkan tingkat keefektifan rancangan penyuluhan di Kecamatan Binjai Utara Kota Binjai sebesar 88,9% dan tergolong sangat efektif

2023-10-04 01:10:07 admin@polbangtanmedan.ac.id
Perbandingan Efisiensi Nozzle Solid Cone Dengan Fan Jet Terhadap Gulma Pada Gawangan Tanaman Kelapa Sawit Di Pt. Socfindo Kebun Mata Pao
2 years ago
Lubis, Arif Hasanuddin (Medan, 2022)

Arif Hasanuddin Lubis, NIRM. 01.04.18.042. Perbandingan Efisiensi Nozzle Solid Cone dengan Fan Jet terhadap penyemprotan Gulma pada Gawangan Tanaman Kelapa Sawit di PT. Socfindo Kebun Mata Pao. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perbandingan efisiensi nozzle Solid Cone dengan Fan Jet terhadap penyemprotan gulma pada gawangan tanaman kalapa sawit, dan juga untuk mengetahui aspek perbandingan efisiensi nozzle Solid Cone dengan Fan Jet terhadap penyemprotan gulma pada gawangan tanaman kelapa sawit di PT. Socfindo Kebun Mata Pao. Jenis pengkajia ini adalah Deskriptif Kuantitatif yang dilaksanakan melalui metode pengkajian langsung berdasarkan data primer dan sekunder, pengkajian ini melaksanakan tindakan aplikasi dan analisis pasca tindakan terhadap gawangan kelapa sawit sebagai objek pengamatan, serta pengolahan data melalui uji statistik sederhana yakni uji independent sampel T test, lalu diinterpretasikan dalam bentuk tabel, grafik, dan gambar. Pengkajian ini dilaksanakan pada Februari sampai Juli 2022. Hasil pengkajian ini adalah jenis tipe nozzle Solid Cone lebih efisien dibandingkan dengan tipe nozzle Fan Jet terhaap penyemprotan gulma pada gawangan tanaman kelapa sawit di PT. Socfindo Kebun Mata Pao. Serta efisiensi perbandingan nozzle Solid Cone dengan Fan Jet terhadap penyemprotan gulma pada gawangan tanaman kelapa sawit di PT. Socfindo Kebun Mata Pao dapat dilihat melalui perbandingan Flowrate, Lebar Semprot, dan Kecepatan Jalan. Sehingga didapatkan dampak perbandingan terhadap Tingkat Keracunan Gulma, Efisiensi Tenaga Kerja, dan Keadaan Pertumbuhan Gulma. 

2023-06-19 06:06:16 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Pemangkasan Pelepah Terhadap Kuantitas Berat Janjang Rata - Rata Tanaman Kelapa Sawit Di Pt. Socfindo Di Divisi Iii Unit Kebun Mata Pao Kec.Perbaungan Kab. Sergai
2 years ago
Azmy, Lily (Medan, 2023)

Lily Azmy, Nirm 01.04.18.055. Kajian Pemangkasan Pelepah Terhadap Kuantitas berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit PT. Socfindo di Divisi III unit kebun Mata Pao Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Berdagai. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji teknik pemangkasan pelepah terhadap kuantitas berat rata-rata tanaman kelapa sawit dan faktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit di PT. Socfindo di Divisi III Unit kebun Mata Pao. Metode penelitian ini yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan mengambil data dari kantor PT. Socfindo, Pelaksanaan penelitian dilakukan di PT. Socfindo di Divisi III Unit Kebun Mata Pao, Penelitian dilakukan pada bulan Februari sampai Juli 2022. Metode analisis statistik yang digunakan untuk mengetahui teknik pemangkasan terhadap kuantitas berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit dan untuk mengetahuifaktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata tanaman kelapa sawit. menggunakan tabel, grafik dan analisis deskriptif Statistika. Hasil tabel, grafik dan statistik deskriptif menunjukkan bahwa pemangkasan pelepah merupakan salah satu kegiatan penting dalam pengelolaan dan perawatan tanaman kelapa sawit karena pemangkasan pelepah merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas dan kuantitas berat janjang serta faktor-faktor yang mempengaruhi berat janjang rata-rata.

2023-06-19 05:06:24 admin@polbangtanmedan.ac.id