POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 952
Persepsi Petani Terhadap Good Agricultural Practices (Gap) Tanaman Wortel (Daucus Carota Linn.) Dalam Mendukung Program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks)
5 months ago
Harder, Elfrida (Medan, 2023)

Elfrida Harder, Nirm. 01.01.19.111. Persepsi Petani terhadap Good Agricultural Practices (GAP) Tanaman Wortel dalam Mendukung Program Gerakan Tiga kali Lipat Ekspor (GraTiEks). Pengkajian ini bertujuan untuk mengkaji (1) Persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks (3) Upaya yang dilakukan petani terhadap ruang lingkup GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks. Pengkajian dilaksanakan di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo pada Bulan Februari sampai dengan Bulan Mei 2023. Metode pengkajian menggunakan mixed method dengan teknik pengumpulan data kuantitatif melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya sedangkan data kualitatif melalui observasi lapangan dan wawancara mendalam (indept interview) kepada informan. Metode analisis data kuantitatif menggunakan skala likert melalui analisis kuartil (Q) dan regresi linier berganda sedangkan analisis data kualitatif dengan reduksi data, penyajian data yang diuji kebenarannya melalui uji kredibilitas data berdasarkan teknik triangulasi sumber, teknik dan waktu. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks dalam kondisi sedang, Faktor-faktor yang berpengaruh nyata pada persepsi petani terhadap Good Agricultural Practices (GAP) tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks yaitu karakteristik petani (X1), dukungan pemerintah (X2), sarana dan prasarana (X4) dan ekspektasi petani (X5). Adapun upaya yang dilakukan petani terhadap ruang lingkup GAP yaitu pengolahan lahan, penggunaan bahan organik, penggunaan bahan pestisida dan pupuk sesuai anjuran dan lahan yang tidak tercemar oleh bahan limbah.

2024-07-24 04:07:15 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Melakukan Konversi Lahan Karet Menjadi Lahan Kelapa Sawit Dikecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu
5 months ago
Fatya, Riri (Medan, 2023)

Riri Fatya, NIRM 01.02.19.124. Motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji tingkat motivasi dan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi motivasi petani terhadap konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu pada April sampai dengan Juni 2023. Teknik pengkajian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan inferensial. Pengumpulan data yaitu dengan wawancara dan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, sementara analisis data menggunakan skala Likert dan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani berada pada kategori tinggi yaitu 83,7%, sementara hasil regresi linear berganda terhadap motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 27,428 –0,232X1 – 0,190 X2+ 0,616 X3 + 0,529 X4 – 0,15 X5+e. uji F menunjukkan variabel bebas (Karakteristik responden, pengalaman berusahatani, Harga TBS, Keuntungan, dan Kosmopolitan) memiliki pengaruh secara simultan terhadap variabel motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Uji T atau parsial menunjukkan faktor-faktor yang memengaruhi motivasi petani adalah karakteristik responden, harga TBS, dan keuntungan. Sedangkan yang tidak berpengaruh adalah pengalaman berusaha tani dan kosmopolitan. 

2024-07-24 02:07:29 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Kelapa Sawit Dalam Penggunaan Kartu Tani Di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat
5 months ago
Rifki, Muhammad (Medan, 2023)

Muhammad Rifki, NIRM 01.02.19.117, Persepsi Petani Kelapa Sawit Dalam Penggunaan Kartu Tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengkaji tingkat persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat dan faktor-faktor yang memengaruhi persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani. Penelitian dilakukan di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat dan dilaksanakan pada Bulan April 2023 sampai dengan Bulan Mei 2023. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, dengan teknik analisis data menggunakan skala Likert dan Uji Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan tingkat persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat sebesar 74,30% tergolong pada kategori tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat adalah pengalaman bertani, luas lahan, dan peran kelompok tani. Sedangkan faktor yang tidak berpengaruh adalah umur, pengetahuan petani, kosmopolitan, dan peran penyuluh terhadap persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani. 

2024-07-24 02:07:53 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi Petani Dalam Diversifikasi Pangan Untuk Mengatasi Krisis Pangan Beras Di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara
5 months ago
Padang, Santiasa (Medan, 2023)

Santiasa Padang, Nirm RPL 01.01.21.308. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani dalam diversifikasi pangan untuk mengatasi krisis pangan beras di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat persepsi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani dalam diversifikasi pangan untuk mengatasi krisis pangan beras di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat pada bulan Oktober 2022 sampai dengan Juli 2023. Metode pengkajian ini yaitu deskripsi kuantitatif dan metode pengumpul data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persentase persepsi petani dalam diversifikasi pangan untuk mengatasi krisis pangan beras tergolong sangat tinggi yaitu 86,26%. Secara simultan, variabel karakteristik petani, aksesibilitas informasi, lingkungan sosial dan peran penyuluh mempengaruhi persepsi petani dalam diversifikasi pangan. Secara parsial variabel yang berpengaruh sangat nyata terhadap persepsi petani dalam diversifikasi pangan untuk mengatasi krisis pangan beras yaitu karakteristik petani, aksesibilitas informasi, lingkungan sosial dan peran penyuluh.

2024-07-24 01:07:56 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera Frugiperda) Dengan Pestisida Nabati Pada Tanaman Jagung (Zea Mays) Di Kecamatan Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara
5 months ago
Saragih, Nurmiati (Medan, 2023)

Nurmiati Saragih, Nirm. RPL. 01.01.21.397. Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera frugiperda) Dengan Pestisida Nabati Pada Tanaman Jagung (Zea mays) di Kecamatan Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untukmenganalisis tingkat Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera frugiperda) Dengan Pestisida Nabati Pada Tanaman Jagung (Zea mays). Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Jorlang Hataran KabupatenSimalungun Provinsi Sumatera Utara pada Bulan Oktober 2022 sampai dengan Mei 2023. Metode pengkajian penyuluhan yang digunakan adalah analisis deskriptif. Untuk mengetahui tingkat minat petani digunakan teknik penentuan skor model likert, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang memepengaruhi minatpetani digunakan model analisis linear berganda. Hasil pengkajian penyuluhan secara keseluruhan tingkat Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera frugiperda) Dengan Pestisida Nabati Pada Tanaman Jagung (Zea mays) Di Kecamatan Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara tergolong tinggi (76,06%). Faktor-faktor yang berpengaruh secara nyata terhadap Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera frugiperda) Dengan Pestisida Nabati Pada Tanaman Jagung (Zea mays) Di Kecamatan Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara adalah Pendidikan, Luas lahan, peran penyuluh, pengalaman usahatani dan lingkungan Sedangkan variabel yang tidak berpengaruh nyata adalah variablependapatan.

2024-07-23 03:07:51 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Respon Petani Pada Budidaya Padi Sawah(Oryzasativa) Dengan Sistem Tanam Jajar Legowo 4 : 1 Di Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara
5 months ago
Damanik, Bilmar (Medan, 2023)

Bilmar Damanik, RPL.01.01.21.326 Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Respon Petani Pada Budidaya Padi Sawah (Oryza sativa) Dengan Sistem Tanam Jajar Legowo 4 :1 Di Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat respon petani dalam budidaya padi sawah (oryza sativa) dengan sistem tanam jajar legowo 4 :1. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun pada Bulan Maret sampai Mei 2023 Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa tingkat respon petani dalam budidaya padi sawah (oryza sativa) dengan sistem tanam jajar legowo 4 :1 tergolong sangat tinggi yaitu dengan persentase 81.1%. Sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang Memengaruhi respon petani dalam budidaya padi sawah (oryza sativa) dengan sistem tanam jajar legowo 4 :1 diperoleh persamaan Y = 87,344 – 1,278 X1 + 1.398X2 - 1,301 X3 + 0,688X4 + 0,012X5 + e. Seacara simultan diperoleh variabel bebas karakteristik petani, motivasi petani, peran kelompok tani, peran penyuluh dan lingkungan berpengaruh secara signifikan terhadap respon petani pada budidaya padi sawah dengan sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun dengan nilai Fhitung(47.127)>Ftabel. 

2024-07-23 02:07:24 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Dalam Penerapan Teknologi Mulsa Plastik Hitam Perak Pada Tanaman Bawang Merah (Allium Cepa L) Di Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi
5 months ago
Siregar, Desi R (Medan, 2023)

Desi R Sirega l r , Nirm 01.01.19.076. Persepsi Peta l ni Dal lal m Peneral pal n Teknologi stik Hita l m Pera l k pal dal Tal nal mal n Bal wal ng Mera l h (Al llium cepal L) di tal mal Kecal n Silal hisal bungal n. Pengkal jial n ini bertujua l n untuk menga l na l lisis. (1) Persepsi Peta l ni Dal lal m Peneral pal n Teknologi Mulsal Pla l stik Hital m Peral k pal dal ma l na l Ta l fa l n Ba l wa l ng Mera l h (Al llium cepal L) di Keca l ma l ta l n Sila l hisa l bunga l n. (2) Fa l ktor- ktor yal ng mempenga l ruhi Persepsi Peta l ni Dal lal m Peneral pal n Teknologi Mulsal Pla l stik Hita l m Pera l k pal dal Tal nal mal n Ba l wa l ng Mera l h (Al llium cepal L) di Keca l ma l ta l n bungal hisal Silal ntita l kua l n. Jenis Metode pengkal jial n yal ng digunal kal n al dal lal h deskriptif tif. Untuk menga l na l lisis persepsi peta l ni diguna l ka l n teknik penentua l n skor model Likert, dal n untuk menga l na l lisis fa l ktor-fa l ktor yal ng mempenga l ruhi persepsi petal ni digunal kal n model al nal lisis lineal r bergal ndal . Hal sil pengkal jial n secal ral keseluruha l Pera l n Persepsi Peta l ni Dal lal m Peneral pal n Teknologi Mulsal Pla l stik Hital m k pal dal Ta l na l ma l n Ba l wa l ng Mera l h (Al llium cepa l L) di Keca l ma l ta l n Sila l hisa l bunga l n tergolong tinggi (69,04%). Secal ral rinci persepsi petal ni meliputi penyeral pal n (71,84%). Fa l ktor-fa l ktor ya l ng berpenga l ru pal dal Persepsi Peta l ni Dal lal m Penera l pa l n Teknologi Mulsa l Pla l stik Hita l m Pera l k pal dal Tal nal mal n Ba l wa l ng Mera l h (Al llium cepal L) di Keca l ma l ta l n Sila l hisa l bunga l n al dal lal h pendidika l n, penda l pa l ta l n, lingkunga l n sosia l l dal n ya l ng tida l k berpenga l ruh al dal lal h pengal lal mal n dal n pera l n penyuluh. 

2024-07-15 02:07:44 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Menggunakan Pupuk Organik Pada Budidaya Tanaman Padi Sawah (Oryza Sativa L) Di Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun
5 months ago
Butar-butar, Yenti Imelda (Medan, 2023)

Yenti Imelda Butarbutar, RPL.01.01.21.467 Minat Petani Menggunakan Pupuk Organik pada Budidaya Tanaman Padi Sawah (Oryza Sativa) di Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun. Minat seseorang tergantung pada kebiasaan yang dilakukan. Ketika seseorang menilai bahwa sesuatu akan bermanfaat, maka akan menjadi berminat, kemudian hal tersebut akan mendatangkan kepuasan. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis minat petani dalam menggunakan pupuk organik pada budidaya tanaman padi sawah dan menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi minat petani dalam menggunakan pupuk organik pada budidaya tanaman padi sawah di Kecamatan Panei. Pengkajian ini dilakukan di Desa/Kelurahan Janggir Leto, Rawang Pardomuan Nauli, dan Bah Bolon Tonga pada bulan Oktober 2022 sampai dengan April 2023. Metode pengkajian Deskriptif dengan pendekatan Kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang di ukur dengan skala likert. Variabel bebas (X) yang digunakan adalah karakteristik petani (X1), peran penyuluh (X2), ketersediaan bahan baku (X3) dan variabel terikat (Y) yang digunakan adalah Minat Petani. Hasil yang diperoleh yaitu minat petani dalam menggunakan pupuk organik pada budidaya tanaman padi sawah di Kecamatan Panei sebesar 75,97% pada kategori tinggi. Karakteristik petani, peran penyuluh, dan ketersediaan bahan baku pengaruh terhadap minat petani dalam menggunakan pupuk organik pada budidaya tanaman padi sawah di Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun. 

2024-07-12 09:07:20 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Cair Pada Tanaman Bawang Merah (Allium Ascaloncium L.) Di Kecamatan Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara
5 months ago
Manik, Kosman (Medan, 2023)

Kosman Manik, Nirm RPL 01.01.21.342. Minat Petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Cair Pada Tanaman Bawang Merah (Allium ascaloncium L.) Di Kecamatan Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat minat petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Cair Pada Tanaman Bawang Merah (Allium ascaloncium L.). Di Kecamatan Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara.. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat pada bulan Oktober 2022 sampai dengan Juli 2023. Metode pengkajian ini yaitu deskripsi kuantitatif dan metode pengumpul data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat Minat Petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Cair Pada Tanaman Bawang Merah (Allium ascaloncium L.) Di Kecamatan Siempat Rube beras tergolong sangat tinggi yaitu 83,36%. Secara simultan, variabel Pendidikan, Pengalaman, Pendapatan, peran penyuluh, Sumber informasi dan bantuan pemerintah mempengaruhi minat petani dalam penggunaan pupuk organik cair. Secara parsial variabel yang berpengaruh sangat nyata terhadap minat petani dalam penggunaan pupuk organik cair yaitu Pendidikan, Pengalaman, Pendapatan, peran penyuluh, Sumber informasi dan bantuan pemerintah 

2024-07-12 09:07:05 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi Petani Dalam Penyuluhan Pengendalian Penyakit Bulai Tanaman Jagung (Zeamays L.) Di Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman
5 months ago
Gusmayesi (Medan, 2023)

Gusmayesi, Nirm RPL. 01.01.21.335 Faktor Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Petani Dalam penyuluhan Pengendalian Penyakit Bulai PadaTanaman Jagung (Zea Mays.L) di Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman.Saat ini Serangan penyakit bulai (Peronosclerospora maydis) pada perlahanan tanaman Jagung (Zea Mays.L) milik masyarakat Kecamatan Panti ini mencapai tingkat yang menghawatirkan, yaitu sekitar 10% dari total luas perlahanan Jagung (Zea Mays.L) masyarakat. Sedangkan penyuluh pertanian lapangan telah menawarkan beragam teknologi pengendalian penyakit ini, baik itu pengendalian sejak dini yaitu pengendalian dengan pencegahan penyebaran bulai (Peronosclerospora maydis) dengan cara sanitasi lingkungan, pengendalian dengan menggunakan bahan kimia.Untuk itu Pengkaji melakukan Pengkajian dengan tujuan: a. Sebagai bahan masukan untuk dapat membantu petani dan pemerintah dalam memperbaiki kelemahan dan kekurangan selama menjalankan program budidaya dan Cara Pengendalian Penyakit Bulai Tanaman Jagung (Zea Mays.L) b. Sebagai bahan informasi serta referensi terhadap pihak yang membutuhkan. c. Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Studi Di Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan Jurusan Penyuluhan Pertanian Politeknik Pembangunan Pertanian Medan. Metode pengkajian penyuluhan ini dilakukan secara kuantitatif, yaitu pengakajian dengan upaya seorang pengkaji menemukan pengetahuan dengan memberi data berupa angka. Angka yang diperoleh digunakan untuk melakukan analisa keterangan, sederhananya penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang disusun secara sistematis terhadap bagian-bagian dan untuk menemukan kausalitas keterkaitan. Dari hasil pengkajian ini dapat disimpulkan berdasarkan output Abjusted R2 sebesar 0,265, sehingga bisa disimpulkan karakteristik individu, metode penyuluhan, intentias penyuluhan, dan kemampuan penyuluh dalam menjelaskan adopsi petani dalam pengendalian penyakit Bulai pada tanaman Jagung (Zea Mays.L) di kecamatan Panti kabupaten pasaman adalah 26,5% sedangkan 73,5% di jelaskan oleh faktor lain

2024-07-12 03:07:29 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Respon Petani Dalam Pemakaian Perangkap Lalat Buah Pada Tanaman Jeruk Di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara
5 months ago
Damanik. Janerson (Medan, 2023)

Janerson Damanik, RPL. 01.01.21.287 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Respon Petani Dalam Pemakaian Perangkap Lalat Buah Pada Tanaman Jeruk Di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat respon petani dalam pemakaian perangkap lalat buah pada tanaman jeruk. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun pada Bulan Maret sampai Mei 2023 Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa tingkat respon petani dalam pemakaian perangkap lalat buah pada tanaman jeruk tergolong sangat tinggi yaitu dengan persentase 79,9%. Sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi respon petani dalam pemakaian perangkap lalat buah pada tanaman jeruk diperoleh persamaan Y = 12.486 + 0,019 X1 + 0,097 X2 + 0,323 X3 + 0,102 X4. Seacara simultan diperoleh variabel bebas rakteristik petani, peran kelompok tani, peran penyuluh dan strategi komunikasi. yang berpengaruh secara signifikan terhadap respon petani dalam pemakaian perangkap lalat buah pada tanaman jeruk di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun dengan nilai Fhitung(26,426) > Ftabel(3,07). Variable peran kelompok tani, peran penyuluh dan strategi komunikasi berpengaruh secara parsial dan karakteristik petani tidak berpengaruh secara parsial terhadap respon petani dalam pemakaian perangkap lalat buah pada tanaman jeruk di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara.

2024-07-12 03:07:20 admin@polbangtanmedan.ac.id