POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 952
Minat Kelompoktani Dalam Pemanfaatan Pelepah Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Sebagai Usaha Pakan Ternak Di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat
2 years ago
Parapat, Sri Haryati (Medan, 2019)

Sri Haryati Parapat. Nirm. 01.4.3.15.0369. Judul pengkajian yaitu Minat Kelompoktani dalam Pemanfaatan Pelepah Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) sebagai usaha pakan ternak di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara. Tujuan pengkajian adalah mengetahui tingkat minat kelompoktani dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat kelompoktani. Pengkajian dilakukan pada tanggal 25 Maret sampai 24 Mei 2019 dengan metode deskriptif kuantitatif. Lokasi pengkajian dipilih secara purposive yaitu Desa Bukit Selamat dan Desa Halaban. Teknik pengambilan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan alat ukur menggunakan kuisioner yang sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitasnya kepada kelompoktani non sampel. Sedangkan sampel dalam pengkajian ini berjumlah 20 kelompoktani dengan masing-masing kelompok diutus pengurus inti dan perwakilan anggota. Penetapan sampel menggunakan teknis sampel jenuh dimana seluruh populasi termasuk ke dalam sampel pengkajian. Hasil pengkajian menyimpulkan bahwa tingkat minat kelompoktani ada pada kategori tinggi dengan persentase 70% dan hasil analisis regresi linier berganda menyimpulkan bahwa secara simultan keseluruhan variabel memiliki pengaruh signifikan terhadap minat kelompoktani dalam pemanfaatan pelepah kelapa sawit sebagai usaha pakan ternak. Sedangkan secara parsial, variabel pendapatan (X3), keaktifan kelompok(X4) dan peran penyuluh (X9) mempengaruhi minat kelompoktani dan variabel pengalaman (X1), luas lahan (X2), sarana dan prasarana (X5), kebijakan pemerintah (X6), pemasaran (X7) dan biaya produksi (X8) tidak mempengaruhi minat kelompoktani dalam pemanfaatan pelepah kelapa sawit sebagai usaha pakan ternak.

2022-05-23 06:05:46 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Budidaya Tanaman Karet (Hevea Brasiliensis) Di Kecamatan Kundur Utara Kabupaten Karimun
2 years ago
Muslim (Medan, 2017)

MUSLIM, Nirm. 01.4.3.13.0286, Motivasi Petani Dalam Budidaya Tanaman Karet (Hevea brasiliensis) di Kecamatan Kundur Utara Kabupaten Karimun Propinsi Kepulauan Riau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi (motivasi ekonomi dan motivasi sosiologis) petani, faktor-faktor motivasi petani dan untuk mengetahui hubungan faktor-faktor motivasi dengan tingkat motivasi petani dalam budidaya tanaman karet (Hevea brasiliensis). Jenis penelitian adalah penelitian survey, metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Populasi berjumlah 190 petani karet dan sampel sebanyak 36 responden. Penentuan populasi menggunakan metode simple random sampling dan penentuan sampel secara acak tanpa tanpa melihat criteria tertentu. Metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam budidaya tanaman karet (motivasi ekonomi sangat tinggi yaitu 95,56 persen dan tingkat motivasi sosiologis cukup tinggi yaitu 56,67 persen), faktor-faktor motivasi petani tinggi yaitu 76,11 persen. Sementara hasil korelasi Rank Spearman terdapat hubungan yang signifikan antara umur, pendidikan non formal, pengalaman, status pemilikan lahan, kesesuai potensi lahan dan ketahanan terhadap resiko dengan motivasi ekonomi. Terdapat hubungan yang signifikan antara sarana produksi, dan jaminan pasar terhadap motivasi sosiologis.

2022-05-23 06:05:59 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kemampuan Petani Dalam Perbenihan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun
2 years ago
Supinah, Sri Endang (Medan, 2019)

Sri Endang Supinah, NIRM. 01.4.3.15.0368, Kemampuan petani dalam perbenihan kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Bandar. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan petani dalam Perbenihan Kelapa Sawit dan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kemampuan petani dalam Perbenihan Kelapa Sawit di Kecamatan Bandar. Pengkajian ini dilaksanakan pada wilayah Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara dan pemilihan lokasi pengkajian dilakukan secara purposive yaitu dengan cara sengaja yang terdiri dari 4 desa yang merupakan sektor produksi kelapa sawit pada tanggal 25 Maret sampai 24 Mei 2019. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara, penyebaran kuisioner dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan yaitu uji validitas dan reliabilitas pada kuisioner, serta uji regresi linier berganda dengan menggunakan skala Likert. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat kemampuan petani dalam perbenihan kelapa sawit di Kecamatan Bandar secara intelektual tinggi yaitu 74,52 persen dan secara fisik tinggi yaitu 65,87 persen, sementara hasil regresi linier berganda terhadap faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kemampuan petani dalam perbenihan kelapa sawit di Kecamatan Bandar, secara intelektual adalah variabel pengalaman, luas lahan dan analisis kebutuhan, dan secara fisik adalah variabel pengalaman, luas lahan dan peran kelompoktani.

2022-05-23 06:05:04 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kinerja Pengurus Dalam Menjalankan Koperasi Unit Desa Rahmat Tani Di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat
2 years ago
Sagala, Royan Yosepha (Medan, 2019)

Royan Yosepha Sagala, Nirm 01.4.3.15.0366 mahasiswa jurusan perkebunan melakukan pengkajian tentang Kinerja Pengurus Dalam Menjalankan Koperasi Unit Desa Rahmat Tani Di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat di bawah bimbingan Merlyn Mariana, SP. MP dan Dr.Iman Arman, SP. MM. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat kinerja pengurus dalam menjalankan Koperasi Unit Desa Rahmat Tani Di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kinerja pengurus dalam menajalankan KUD Rahmat Tani di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat. Sampel ditentukan dengan teknik purposive propotional random sampling dengan jumlah sampel 41 orang, pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan skala likert dan pengelolaan data menggunakan analisis Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menyimpulkan bahwa tingkat kinerja pengurus dalam menjalankan koperasi unit desa rahmat tani sebesar 82 persen dengan kategori sangat tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pengurus dalam menjalankan koperasi unit desa rahmat tani adalah kepercayaan petani, kemampuan pengurus dan kepemimpinan sedangkan faktor-faktor yang tidak mempengaruhi kemitraan inti plasma dan komunikasi.

2022-05-23 06:05:17 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Menggunakan Benih Unggul Bersertifikat Pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Harahap, Romaito (Medan, 2019)

Romaito Harahap, Nirm 01.4.3.15.0365, Motivasi Petani Dalam Menggunakan Benih Unggul Bersertifikat Pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Di Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas Provinsi Sumatera Utara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi petani dalam menggunakan benih unggul bersertifikat pada tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) dan mengetahui hubungan status sosial ekonomi (pendidikan nonformal, pengalaman, pendapatan, luas lahan), lingkungan ekonomi (ketersediaan kredit usaha tani dan ketersediaan sarana produksi, jaminan pasar, hrga benih) dan keuntungan penggunaan benih unggul bersertifikat (tingkat hasil produktivitas, tingkat ketahanan terhadap resiko, tingkat kesesuaian dengan budaya setempat) dengan motivasi petani dalam menggunakan benih unggul bersertifikat pada tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019. Jenis penelitian adalah penelitian survei, metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Populasi berjumlah 266 petani dan sampel sebanyak 38 responden, penentuan sampel dengan purposive sampling. Metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam menggunakan benih unggul bersertifikat pada tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) rendah, dengan tingkat motivasi ekonomi 39,47 persen dan motivasi sosiologis 35,26 persen dan hasil korelasi rank spearman terdapat hubungan signifikan antara pendidikan nonformal, pengalaman, pendapatan, luas lahan, ketersediaan sarana produksi, jaminan pasar, harga benih, tingkat hasil produktivitas, tingkat ketahanan terhadap resiko dengan motivasi ekonomi dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara ketersediaan kredit usaha tani dan tingkat kesesuaian budaya setempat dengan motivasi ekonomi sedangkan untuk motivasi sosiologis terdapat hubungan yang signifikan dengan ketersediaan kredit usaha tani dan ketersediaan sarana produksi dan tidak terdapat hubungan yang signifikan dengan pendidikan nonformal, pengalaman, pendapatan, luas lahan, jaminan pasar, harga benih, tingkat hasil produktivitas, tingkat ketahanan terhadap resiko.

2022-05-23 06:05:06 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor Internal Dan Eksternal Hubungannya Dengan Sikap Petani Dalam Penerapan Pengendalian Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Kakao Di Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara
2 years ago
Waruwu, Meyman, Syukur (Medan, 2017)

Meyman Syukur Waruwu, Nirm 01.43.13.0285, Faktor Internal Dan Eksternal Hubungannya Dengan Sikap Petani Dalam Penerapan Pengendalian Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Kakao di Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara Provinsi Sumatera Utara dibawah bimbingan Dr. Puji Hartati, M.Ed selaku Pembimbing I dan Mawar Indah P. STP, M.Si selaku Pembimbing II. Penyakit tanaman adalah gangguan pada tanaman yang disebabkan oleh mikro organisme (virus, bakteri protozoa, jamur, cacing nematoda). Sejalan dengan latar belakang, penelitian dilaksanakan dengan tujuan untuk mengkaji : 1) untuk mengetahui sikap petani terhadap pengendalian Penyakit buah pada tanaman kakao 2) untuk mengetahui hubungan faktor internal dan eksternal dengan sikap petani dalam pengendalian penyakit busuk buah pada tanaman kakao. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara Provinsi Sumatera Utara pada tanggal 03 April sampai dengan 31 Mei 2017. Populasi di dalam penelitian ini adalah kelompoktani kakao di Kecamatan Afulu yang berjumlah 207 orang, sampel sebanyak 37 orang, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling. Metode analisis yang digunakan adalah metode pemberian skor dan metode analisis Korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap petani dalam pengendalian penyakit busuk buah pada tanaman kakao di Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 71%. Faktor Internal (pendidikan petani, umur petani, kemampuan petani) Tidak ada hubungan yang signifikan dengan sikap petani, Faktor Eksternal (kemampuan penyuluh) terdapat hubungan yang signifikan dengan sikap petani dalam pengendalian penyakit busuk buah pada tanaman kakao.

2022-05-23 06:05:43 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Melakukan Usaha Pembuatan Gula Merah Dari Nira Kelapa Sawit(Elaeis Guineensis Jacq.) Di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Kencana, Ratu Clara (Medan, 2019)

Ratu Clara Kencana, Nirm. 0143150364 mahasiswa Jurusan Perkebunan melakukan pengkajian tentang Minat Petani Dalam Melakukan Usaha Pembuatan Gula Merah Dari Nira Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara di bawah bimbingan Mawar Indah Perangin-angin, S.TP., M.Si dan Merlyn Mariana, S.P., M.P. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat minat petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam melakukan usaha pembuatan gula merah dari nira kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat. Pengkajian ini dilakukan di Kabupaten Langkat pada tanggal 25 Maret 2019 sampai 24 Mei 2019. Sampel ditentukan dengan teknik Propotional Random Sampling dengan jumlah sampel dalam pengkajian ini adalah 39 orang, pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan skala likert dan pengolahan data menggunakan analisis Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menyimpulkan bahwa tingkat minat dalam melakukan usaha pembuatan gula merah dari nira kelapa sawit cukup tinggi yaitu 62,86%, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani diperoleh persamaan sebagai berikut . Uji lanjut menggunakan t hitung menunjukkan bahwa faktor produksi dan ketersediaan bahan baku memiliki pengaruh yang signifikan dengan nilai t hitung lebih besar daripada t tabel. 

2022-05-23 06:05:27 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Integrasi Sawit Sapi Dengan Pola Kemitraan Di Desa Perkebunan Tanjung Beringin Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat
2 years ago
Silalahi, Melysa Haknes Bintari (Medan, 2019)

Melysa Haknes Bintari Silalahi,NIRM. 01.4.3.15.0358. Motivasi Petani dalam Integrasi Sawit Sapi dengan Pola Kemitraan di Desa Perkebunan Tanjung Beringin Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat.Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi ekonomi dan sosiologis serta faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani dalam integrasi sawit sapi dengan pola kemitraan di Desa Perkebunan Tanjung Beringin Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat.Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey yang dilakukan dengan teknik observasi, wawancara serta menggunakan kuesioner dengan data yang diambil adalah data primer dan sekunder.Pengkajian ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019.Responden pada pengkajian ini dipilih secara purposive sampling. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui tingkat motivasi adalah total nilai yang diperoleh dibagi nilai maksimun dikali 100% dan untuk mengkaji hubungan digunakan analisis Korelasi Rank Spearman. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi ekonomi petani dalam integrasi sawit sapi dengan pola kemitraan di Desa Perkebunan Tanjung Beringin Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat sebesar 56,09% dan tingkat motivasi sosiologis sebesar 51,74% yang keduanya masuk dalam kategori sedang. Hasil analisis korelasi menunjukkan variabel dukungan pihak luar, ketersediaan sumber kredit, serta ketersediaan sarana dan prasarana (ketersediaan alat dan bahan) memiliki hubungan yang signifikan dengan motivasi ekonomi petani serta variabel jumlah ternak dan tingkat kosmopolitan berhubungan signifikan dengan motivasi sosiologis petani dalam integrasi sawit sapi dengan pola kemitraan di Desa Perkebunan Tanjung Beringin Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat

2022-05-23 05:05:34 admin@polbangtanmedan.ac.id