POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 952
Motivasi Petani Dalam Penggunaan Bibit Okulasi Budidaya Tanaman Kakao (Theobroma Cacao L.) Di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Veronica, Ninin (Medan, 2021)

Motivasi Petani Dalam Penggunaan Bibit Okulasi Budidaya Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat. Pengkajian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao dan tingkat faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao terhadap perubahan kondisi ekonomi sosial masyarakat di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat. Pengkajian dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juni 2021 di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara, dokumentasi serta kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan skala likert dan pengolahan data menggunakan metode regresi linear berganda. Jumlah sampel dalam pengkajian ini adalah 63 orang. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao dan tingkat faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao terhadap perubahan kondisi ekonomi sosial masyarakat sebesar 80 % dengan kategori tinggi. Secara simultan Pendidikan non formal, pendidikan non formal, pendapatan, dan pengalaman usahatani, luas lahan, status lahan, ketersediaan modal, dan pemasaran berpengaruh signifikan terhadap tingkat motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao terhadap perubahan kondisi ekonomi sosial masyarakat di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan mempengaruhi terhadap tingkat faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam penggunaan bibit okulasi budidaya tanaman kakao terhadap perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat ialah variabel pendidikan formal, pendidikan non formal,pendapatan, dan pengalaman usahatani.

2022-01-28 07:01:24 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Pekebun Kakao Dalam Melakukan Fermentasi Biji Kakao di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang
2 years ago
Jhosri, Muhammad Bilal Ramadhani (Medan, 2021)

Minat Pekebun Kakao Dalam Melakukan Fermentasi Biji Kakao di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk Menganalisis Tingkat Minat Pekebun Kakao dan Menganalisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Minat Pekebun Kakao Dalam Melakukan Fermentasi Biji Kakao di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang. Pengkajian dilakukan di Kecamatan Biru-biru pada tanggal 15 Maret- 31 Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reabilitasnya, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linier berganda. Hasil pengkajian menunjukan bahwa tingkat minat pekebun kakao di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang berada pada kategori tinggi yaitu 68,34%, sementara hasil regresi linier berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat pekebun kakao diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 0,696- 0,131X1- 0,044X2 – 0,210X3 – 0,132X4 + 0,631X5 + 0,001X6 + 0,799 X7 -0,739 X8 dan Fhitung yaitu 14,06 > Ftabel 2,26 atau Sig. 0.00 < α (0,05) yang berarti ada pengaruh secara bersamaan antara variabel pengalaman, interaksi penyuluh, harga jual, pemasaran dan teknik fermentasi. Uji lanjutan menggunakan Thitung yaitu 0.070 < Ttabel 2,02 atau Sig. 0.945 > α (0,05) yang berarti secara parsial tidak ada pengaruh secara signifikan pada variabel umur, pendidikan dan luas lahan.

 

2022-01-28 07:01:08 admin@polbangtanmedan.ac.id
Efektivitas Sosialisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat Di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai
2 years ago
Harahap, Lyla Ayustia Andamaris (Medan, 2021)

Efektivitas Sosialisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat efektivitas sosialisasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi Efektivitas Sosialisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan uji Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat efektivitas sosialisasi program peremajaan di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai termasuk kategori tinggi yaitu sebesar 78%.Sementara hasil regresi linear berganda menyimpulkan bahwa secara simultan keseluruhan variabel memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas sosialisasi peremajaan sawit rakyat. Sedangkan secara parsial, umur (X1), pendidikan non formal (X3), pengalaman berushatani (X4), dan partisispasi petani (X5) mempengaruhi efektivitas sosialisasi program peremajaan sedangkan variabel pendidikan formal (X2), sumber informasi (X6), serta media dan metode (X7) tidak mempengaruhi efektivitas sosialisasi peremajaan sawit rakyat.

2022-01-28 04:01:19 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Pengendalian Hama Kumbang Tanduk (Oryctes Rhinoceros L.) Dengan Perangkap Feromon Agregasi (Sintetik) Pada Tanaman Kelapa Sawit Di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat
2 years ago
Ramadani, Indah Lupita (Medan, 2021)

Minat Petani dalam Pengendalian Hama Kumbang Tanduk (Oryctes rhinoceros L.) dengan Perangkap Feromon Agregasi (Sintetik) pada Tanaman Kelapa Sawit di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat minat petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam pengendalian hama kumbang tanduk (Oryctes rhinoceros L.) dengan perangkap feromon agregasi (sintetik) pada tanaman kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat minat petani di Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat termasuk kategori sedang atau cukup tinggi yaitu sebesar 66,31%. Sementara hasil regresi linear berganda menyimpulkan bahwa secara simultan keseluruhan variabel memiliki pengaruh signifikan terhadap minat petani dalam pengendalian hama kumbang tanduk (Oryctes rhinoceros L.) dengan perangkap feromon agregasi (sintetik). Sedangkan secara parsial pendidikan nonformal (X2), pengalaman (X3), peran penyuluh (X5), ketersediaan saprodi (X6) dan teknik pengendalian (X7) mempengaruhi minat petani dalam pengendalian hama kumbang tanduk dengan feromon agregasi (sintetik) sedangkan faktor yang tidak mempengaruhi ialah pendidikan formal (X1) dan pendapatan (X4).

2022-01-28 04:01:34 admin@polbangtanmedan.ac.id
Tingkat Keputusan Petani Dalam Penggunaan Benih Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Bersertifikat Di Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu
2 years ago
Efendi, Ifran (Medan, 2021)

Tingkat Keputusan Petani dalam Menggunakan Benih Kelapa Sawit Bersertifikat di Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengkaji tingkat keputusan petani dalam penggunaan benih kelapa sawit bersertifikat. Untuk mengkaji faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi petani dalam pengunaan benih kelapa sawit bersretifikat. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara, dan dokumentasi menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sementara metode analisis datanya menggunakan skala likert dan regresi linear berganda dengan bantuan software SPSS 24. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tingkat tingkat faktor internal dan faktor eksternal yang mempengaruhi tingkat keputusan petani dalam penggunaan benih kelapa sawit bersertifikat di Kecamatan Pondok Suguh dengan persentase 85,04% terletak pada kategori sangat tinggi, dimana nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel (19,927>2,36). Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan mempengaruhi Tingkat keputusan petani dalam pengguanan benih kelapa sawit berertifikat di Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko ialah variabel harga benih, variabel pendapatan, variabel luas lahan dan variabel modal.

2022-01-28 04:01:17 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Pekebun Dalam Penerapan Jarak Tanam Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Kecamatan Biru - Biru Kabupaten Deli Serdang
2 years ago
Hamdika (Medan, 2021)

Motivasi Pekebun Dalam Penerapan Jarak Tanam Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengkaji bagaimana tingkat Motivasi Pekebun Dalam Penerapan Jarak Tanam Kelapa Sawit di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang pada bulan Maret sampai dengan Juli 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam pengkajian ini yaitu metode wawancara dan penyebaran kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara analisis data yang menggunakan skala likert dan uji regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat motivasi pekebun dalam penerapan jarak tanam kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan Biru-biru Kabupaten Deli Serdang tergolong kategori tinggi dengan persentase 78,55%. Hasil uji regresi linear berganda menyimpulkan bahwa secara simultan keseluruhan variabel berpengaruh sangat nyata terhadap Motivasi Pekebun Dalam Penerapan Jarak Tanam Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq). Sedangkan secara parsial faktor yang berpengaruh nyata dalam pengkajian adalah umur (X1), Pengalaman Berkebun (X4), dan Pendapatan (X5), sedangkan pendidikan formal (X2), pendidikan nonformal (X3), luas lahan (X6) dan peran penyuluh (X7) tidak berpengaruh nyata terhadap Motivasi Pekebun Dalam Penerapan Jarak Tanam Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Kecamatan biru-biru Kabupaten Deli Serdang.

2022-01-28 04:01:45 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Budidaya Tanaman Lada Di Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
2 years ago
Ningsih, Dwi Wahyu (Medan, 2021)

Minat Petani Dalam Budidaya Lada di Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji bagaimana tingkat minat petani dalam budidaya tanaman lada dan mengkaji apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam budidaya tanaman lada di Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pengkajian dilakukan di Kecamatan Merawang pada tanggal 24 Maret-31 Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reabilitasnya, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat minat petani dalam budidaya lada di Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka berada pada kategori tinggi yaitu 83,51%, sementara hasil regresi linier berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam budidaya lada diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 2,586 - 0,122X1- 0,060 X2+ 0,329 X3 + 0,152 X4 + 0,808 X5+ 0.105 X6-0,343 X7. Dengan simpulan faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam budidaya lada antara lain: modal, peran penyuluh, dan sarana prasarana. Dan faktor-faktor yang tidak mempengaruhi minat petani adalah pengalaman, jumlah tanggungan, harga jual, dan peran kelompok tani.

2022-01-28 04:01:37 admin@polbangtanmedan.ac.id