POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY

Student Paper


Total Result : 1104
Strategi Komunikasi Penyuluh Pertanian Lapangan Pada Masa Normal Baru (New Normal) Pasca Pandemi Covid-19 Di Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara
3 years ago
Hayati, Indah (Medan, 2021)

Indah Haryati, Nirm 01.4.3.17.0554. Strategi Komunikasi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Pada Masa Normal Baru Pasca Pandemi Covid-19. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan penyuluhan dan Strategi Komunikasi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) pada masa normal baru pasca pandemi Covid-19. Pengkajian ini dilakukan di Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Populasi pada pengkajian ini berjumlah 122 orang penyuluh dengan sampel 55 orang penyuluh, jenis pengkajian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan metode analisis data menggunakan regresi linear berganda dan analisis SWOT. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa variabel yang digunakan berpengaruh 49,3% secara simultan, dengan persamaan regresi linear yakni Y = 4,538-0,98 X1+0,328X2+0,135X3+0,390X4-0,001X5+0,334X6+0,156X7, Uji lanjut menggunakan t-hitung yang menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh yaitu media penyuluhan, PSBB, metode penyuluhan dan sarana dan prasarana. Adapun strategi komunikasi yang digunakan adalah strategi SO (Strategi Agresif) yaitu memanfaatkan peluang untuk mengoptimalkan kekuatan.

2022-04-18 04:04:47 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kepuasan Petani Kelapa Terhadap Kegiatan Penyuluhan Pertanian Di Kecamatan Sintuk Toboh Gadang Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat
3 years ago
Kasim, Buyung (Medan, 2021)

Buyung Kasim, Nirm 01.4.3.17.0544, Kepuasan Petani Kelapa Terhadap Kegiatan Penyuluhan Pertanian Di kecamatan Sintuk Toboh Gadang Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji bagaimana kepuasan petani kelapa terhadap kegiatan penyuluhan pertanian dan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan petani kelapa terhadap kegiatan penyuluhan pertanian di Kecamatan Sintuk Toboh Gadang Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Pengkajian dilakukan di Kecamatan Sintuk Toboh Gadang pada tanggal 29 Maret- 31 Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reabilitasnya, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kepuasan petani kelapa terhadap kegiatan penyuluhan pertanian di kecamatan Sintuk Toboh Gadang Kabupaten Padang Pariaman adalah sebesar 87,53%, sementara hasil regresi linier berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan petani kelapa terhadap kegiatan penyuluhan pertanian Y= 7.718 - 0,065 X1 + 0,036 X2 - 0,082 X3 + 0,236 X4 + 0,092 X5 + 0.440 X6. Dengan simpulan faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan petani kelapa terhadap kegitan penyuluhan pertanian antara lain: peran penyuluh dan lingkungan masyarakat. Dan faktor-faktor yang tidak kepuasan petani kelapa terhadap kegitan penyuluhan pertanian adalah pendidikan formal, pendapatan, usia, dan lingkungan keluarga

2022-04-18 04:04:24 admin@polbangtanmedan.ac.id
Peran Modal Sosial Terhadap Tingkat Keberdayaan Petani Program Kksr (Kebun Kelapa Sawit Rakyat) Di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
3 years ago
Kurniati, Masda (Medan, 2021)

Masda Kurniati, Nirm 01.4.3.17.0561. Peran Modal Sosial Terhadap Tingkat Keberdayaan Petani Program KKSR (Kebun Kelapa Sawit Rakyat) di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji tingkat penerapan modal sosial, tingkat keberdayaan, dan pengaruh modal sosial terhadap tingkat keberdayaan petani Program KKSR di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka pada bulan April sampai dengan bulan Mei 2021. Metode yang digunakan dalam pengkajian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabiitasnya sementara itu metode analisis data yang digunakan adalah Skala Likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat penerapan modal sosial tergolong tinggi yaitu 75,94 dan tingkat keberdayaan petani tergolong tinggi yaitu 76,37% sementara hasil regresi linear pengaruh modal sosial terhadap tingkat keberdayaan diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 14,596 + 0,188X1 + 1,295X2 + 0,692X3. Pengujian lebih lanjut menggunakan thitung menunjukkan bahwa norma-norma sosial dan jaringan sosial memiliki pengaruh signifikan/nyata dengan nilai thitung lebih besar daripada ttabel.

2022-04-18 04:04:00 admin@polbangtanmedan.ac.id
Pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Melalui Program Pemerintah Kebun Kelapa Sawit Rakyat (Kksr) Di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
3 years ago
Hanaziah, Siti (Medan, 2021)

Siti Hanaziah, NIRM 01.4.3.17.0572. Pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Melalui Program Pemerintah Kebun Kelapa Sawit Rakyat (KKSR) di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka. Pengkajian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat pemberdayaan anggota kelompok tani dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemberdayaan anggota kelompok tani melalui program pemerintah KKSR di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka. Pengkajian dilaksanakan pada bulan Maret sampai bulan Juni 2021 di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi serta kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Sedangkan untuk analisi data menggunakan skala likert dengan pengolahan data menggunkan metode regresi linear berganda. Jumlah sampel dengan pengkajian ini adalah 55 orang. Hasil pengkajian menunjukan bahwa tingkat pemberdayaan anggota kelompok tani sebesar 74,3% dengan katagori tinggi. Faktor –faktor faktor yang berpengaruhi secara nyata terhadap pemberdayaan anggota kelompok tani melalui program pemerintah KKSR di Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka adalah jumlah anggota keluarga, aksesibilitas informasi, partisipasi dan akuntabilitas sedangkan faktor yang tidak berpengaruh secara nyata adalah tingkat kosmopolitan dan kapasitas organisasi lokal.

2022-04-18 04:04:39 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Penerapan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Di Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara
3 years ago
Anggara, Ardi Dwi (Medan, 2021)

Ardi Dwi Anggara 01.4.3.17.0542. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam penerapan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) adalah pendidikan, luas lahan, pengalaman, pendapatan, akses informasi, peran penyuluh, peran kelompok tani, dan karakteristik inovasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui minat petani dalam penerapan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi minat petani dalam penerapan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara, kuisioner, dan pencatatan yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert, skala rasio dan regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat minat petani dalam penerapan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) tinggi yaitu 81,94%, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam penerapan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis jacq) diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 5,145 + -0,069 X1 + 0,005 X2 + 0,003 X3 + - 0,003 X4 + 0,196 X5 + 0,180 X6 + 0,161 X7+ 0,205 X8. Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa akses informasi, dan karakteristik inovasi memiliki pengaruh yang signifikan dengan nilai t-hitung lebih besar daripada t-tabel.

2022-04-18 04:04:02 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Pekebun Terhadap Pemupukan Hara Spesifik Lokasi (Phsl) Pada Tanaman Belum Menghasilkan (Tbm) Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langka
3 years ago
Gegana, Rizky (Medan, 2021)

Rizky Gegana, Nirm 01.4.3.17.0569. Persepsi Pekebun Terhadap Pemupukan Hara Spesifik Lokasi (PHSL) Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat persepsi pekebun terhadap pemupukan hara spesifik lokasi tanaman belum menghasilkan kelapa sawit dan faktor-faktor yang berhubungan dengan persepsi pekebun terhadap pemupukan hara spesifik lokasi tanaman belum menghasilkan kelapa sawit di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021 dengan menggunakan metode dekriptif kuantitaif. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara mendalam dengan menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi rank spearman dengan bantuan SPSS for windows 24. Hasil analisis tingkat persepsi (kerumitan dan hasil nyata) diketahui bahwa dalam pemupukan hara spesifik lokasi tanaman belum menghasikan kelapa sawit sebesar 76,6 % sedangkan faktor-faktor yang berhubungan dengan persepsi pekebun terhadap PHSL kelapa sawit adalah karakteristik pekebun, pendapatan, peran penyuluh, karakteristik inovasi, kesesuaian lahan dan biaya.

2022-04-18 03:04:48 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Generasi Muda Menjadi Wirausaha Dalam Pengelolaan Kafe Kopi Di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
3 years ago
Hutagalung, Riauli (Medan, 2021)

Riauli hutagalung, Nirm. 01.4.3.17.0567, Minat Generasi Muda Mejadi Wirausaha dalam Pengelolaan Kafe Kopi di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Povinsi Sumatera Utara. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengkaji tingkat minat dan faktor-faktor yang mempengaruhi minat generasi muda menjadi wirausaha dalam pengelolaan kafe kopi. Pengkajian ini dilakukan di Kecamatan Hamparan Perak pada bulan 1 April sampai dengan 23 Mei 2021. Metode Pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitasnya dan wawancara. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat minat generasi muda menjadi wirausaha dalam pengelolaan kafe kopi berada pada kategori tinggi yaitu 80,5%. Sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat generasi muda menjadi wirausaha dalam pengelolaan kafe kopi diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 18,250 + 0,505X1 - 0,206X2 + 0,618X3 + 0,252X4 + 0,627X5 + 0,177X6 dengan nilai Fhitung (7,436) > Ftabel (2,530) dan nilai sgnifikansi 0,000 < 0,050 (α) yang berarti bahwa secara bersama-sama seluruh variabel berpengaruh terhadap minat generasi muda menjadi wirausaha dalam pengelolaan kafe kopi. Uji lanjut menggunakan thitung menunjukkan bahwa variabel pendidikan, pengalaman dan lingkungan keluarga memiliki pengaruh signifikan dengan nilai thitung > ttabel.

2022-04-18 03:04:55 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Kelapa Sawit Dalam Berkelompok Tani Di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
3 years ago
Pasaribu, Nazli Amalia (Medan, 2021)

Nazli Amalia Pasaribu, Nirm 01.4.3.17.0565. Motivasi Petani Kelapa Sawit dalam Berkelompok Tani di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat motivasi petani kelapa sawit dan faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani kelapa sawit dalam berkelompok tani di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang pada bulan Maret sampai dengan Mei 2021. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi Rank Spearman. Hasil pengkajian menunjukan bahwa tingkat motivasi petani kelapa sawit dalam berkelompok tani dalam kategori tinggi yaitu 76,33%, sementara hasil korelasi Rank Spearman terhadap faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani kelapa sawit dalam berkelompok tani yakni pendidikan formal, pendidikan nonformal, jumlah tanggungan keluarga, lingkungan sosial, dukungan instansi, akses informasi, dan peran penyuluh memiliki hubungan yang signifikan terhadap motivasi petani kelapa sawit. Sedangkan luas lahan, pengalaman, dan lingkungan ekonomi tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap motivasi petani kelapa sawit.

2022-04-18 03:04:59 admin@polbangtanmedan.ac.id
Dampak Alih Fungsi Lahan Karet Menjadi Lahan Kelapa Sawit Terhadap Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka
3 years ago
Jumhar Azhari, Muhammad (Medan, 2021)

Muhammad Jumhar Azhari, Nirm 01.4.3.17.0564. Dampak alih fungsi lahan karet menjadi lahan sawit terhadap perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat dampak alih fungsi lahan dan faktor-faktor yang mempengaruhi dampak alih fungsi lahan karet menjadi lahan sawit terhadap perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juni 2021 di Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sedangkan analisis data menggunakan skala Likert dan pengolahan data menggunakan metode regresi linier berganda. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 68 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat dampak alih fungsi lahan dan faktor-faktor yang mempengaruhi dampak alih fungsi lahan karet menjadi lahan sawit terhadap perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat adalah 87,82% kategori sangat tinggi. Secara simultan pendidikan non formal, pengalaman berusahatani, luas lahan, tingkat harga, tingkat pendapatan, pengeluaran, jumlah tanggungan dan akses informasi. Secara parsial pengalaman bertani, tingkat pendapatan, jumlah tanggungan keluarga dan akses informasi

2022-04-18 03:04:59 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Generasi Z Pada Sektor Pertanian Di Era Revolusi Industri 4.0 Di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara
3 years ago
Ferry Sandria, M (Medan, 2021)

M. Ferry Sandria, Nirm 01.4.3.17.0560. Minat Generasi Z Pada Sektor Pertanian di Era Revolusi Industri 4.0, di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tingkat minat generasi z pada sektor pertanian dan menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi minat generasi z pada sektor pertanian di era revolusi industri 4.0 di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Secanggang, pada tanggal 15 Maret-31 Mei 2021. Metode pengumpulan data dalam penelitian kali ini yaitu, observasi dan wawancara menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat minat generasi z pada sektor pertanian di era revolusi industri 4.0 berada pada kategori sangat tinggi yaitu 95%, sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor faktor yang mempengaruhi minat generasi z pada sektor pertanian diperoleh persamaan sebagai berikut. Y= 37,919+0,128 X1 + 0,021 X2 + 0,202 X3 – 0,170 X4 + 0,005 X5 – 0,247 X6 – 0,770 X7 – 0,064 X8 – 0,962 X9. Uji lanjutan menggunakan Thitung menunjukan bahwa faktor ekspektasi pendapatan, ketersediaan modal memiliki pengaruh yang significant secara nyata, dengan nilai Thitung> Ttabel

2022-04-18 02:04:24 admin@polbangtanmedan.ac.id