POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY
RECENTLY ADDED
Partisipasi Petani Dalam Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (Pupm) Di Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir
2 years ago
Ariv, Muhammad (Medan, 2020)

Muhammad Ariv, Nirm 01.1.3.16.0519. Partisipasi Petani dalam Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM) di Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM) di Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir. Pengkajian ini dilaksanakan di Desa Sibonor Ompu Ratus Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir pada 06 Januari – 27 Juli 2020. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala Likert dan Regresi Linear Berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi petani dalam Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM) dalam kategori sangat tinggi yaitu sebesar 85,5%. Hasil Uji regresi linear berganda, variabel pendidikan nonformal, akses informasi, pengetahuan tentang program, motivasi, pendapatan dan kekosmopolitan berpengaruh terhadap partisipasi petani dalam program PUPM secara simultan. Secara parsial, variabel pendidikan non formal, pengetahuan tentang  program dan kekosmopolitan berpengaruh nyata pada partisipasi petani dalam program PUPM di Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir. Sementara variabel akses informasi, pendapatan dan motivasi tidak berpengaruh pada partisipasi petani dalam program PUPM di Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir

2022-06-06 02:06:40 admin@polbangtanmedan.ac.id
Peran Anggota Kelompok Tani Dalam Membangun Kelembagaan Ekonomi Petani Melalui Sub Terminal Agribisnis (Sta) Di Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringinkabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Prayogie, Muhammad Teguh (Medan, 2020)

Muhammad Teguh Prayogie, NIRM. 01.1.3.16.0521. Peran Anggota Kelompok Tani Dalam Membangun Kelembagaan Ekonomi Petani Melalui Sub Terminal Agribisnis (STA). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat peran anggota kelompok tani dan faktor – faktor yang mempengaruhinya dalam membangun Kelembagaan Eknomi Petani melalui Sub Terminal Agribisnis (STA). Pengkajian ini dilaksanakan di Desa Sidodadi Ramunia, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara pada bulan Maret sampai dengan Juli 2020. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat peran anggota kelompok tani dalam membangun Kelembagaan Ekonomi Petani melalui Sub Terminal Agribisnis (STA) sangat tinggi yaitu 91,54 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor – faktor yang mempengaruhi peran anggota kelompok tani diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 6,791 + 0,221 X  + 0,368 X  + 0,732 X  + 0,037 X . Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa faktor peran penyuluh pertanian, ketua kelompok tani, dan kemandirian petani memiliki pengaruh yang sangat signifikan dengan nilai t-hitung lebih besar daripada t-tabel. 

2022-06-06 02:06:21 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani Di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat
2 years ago
Diego, Olpren (Medan, 2020)

Olpren Diego, Nirm. 01.1.3.16.0523, Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani Di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi minat pemuda tani dalam melaksanakan usaha tani. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai pada tanggal 15 maret sampai dengan 15 mei 2020. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa Persentase Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani tergolong sangat tinggi persentasenya yaitu 90,83% sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor – faktor yang  mempengaruhi minat pemuda tani dalam melaksanakan usaha tani di peroleh persamaan sebagai berikut  Y = 14,283 + 0,411X1 + 0,361 X2 + 0,190 X3 + 0,249 X4 + 0,110 X5 + 0,515 X6 + 0,180 X7. Secara simultan variabel Status kepemilikan lahan, luas kepemilikan lahan, pendapatan usaha tani, lingkungan masyarakat, status sosial, peran penyuluh dan lapangan pekerjaan  berpengaruh secara simultan 69,2% dengan nilai Fhitung (8,981) > Ftabel (2,36) terhadap Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani. Secara parsial variabel yang berpengaruh signifikan terhadap  Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani Di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah status kepemilikan lahan, luas kepemilikan lahan serta peran penyuluh sedangkan pendapatan, lingkungan masyarakat, status sosial, dan lapangan pekerjaan tidak berpengaruh terhadap Minat Pemuda Tani Dalam Melaksanakan Usaha Tani

2022-06-06 02:06:37 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Generasi Muda Pertanian Di Era 4.0 Di Kecamatan Batunadua Kota Padang Sidimpuan
2 years ago
Anak Ampun, Paujainsyah (Medan, 2020)

Paujiansah Anak AmpunNIRM 01.1.3.16.0485 Jurusan Pertanian Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan. Minat Generasi Muda Pertanian di Era 4.0 di Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan. Pengkajian ini bertujuan mengetahui tingkat minat generasi muda pertanian di era 4.0 Data Primer yang di peroleh dari 85 orang petani dengan menggunakan kuesioneryang telah disusun. Analisis yang digunakan dalam pengkajian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program Statiscital Product Service Solution (SPSS) versi 16.Data sekunder di peroleh dari instansi yang berhubungan dengan penelitian ini yaitu Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Batunadua. Hasil penelitian ini menunjukan  tingkat tingkat minat generasi muda pertanian di era 4.0dalam kategori  sangat tinggi yaitu 82,51%. Faktor-faktor variabel yang mempengaruhi tingkat tingkat minat generasi muda pertanian di era 4.0  yaitu, variabel pendapatan (X1) dengan nilai thitung 5,385, lingkungan keluarga (X2) nilai thitung 4,694, lingkungan masyarakat (X3) nilai thitung Status Sosial (X4) nilai thitung 1.994, Teknologi (X5) nilai thitung 6.606 dengan keterangan semua variabel yang di gunakan dalam pengkajian berpengaruh terhadap tingkat minat generasi muda minenial di era 4.0. Lokasi kegiatan tugas akhir di Kota Batunadua dan waktu pelaksanaan dari tanggal 15 maret 2020 – 15 mei 2020. Kegiatan tugas akhir terdiri dari Identifikasi Potensi Wilayah (IPW), pengumpulan data, uji validitas,uji rehabilitas,uji normalitas, uji linearitas dan transformasi data dari oridinal ke interval dan analisis data. 

 

2022-06-06 02:06:27 admin@polbangtanmedan.ac.id
Tingkatadopsi Petani Padi Sawahterhadap Pergiliran Varietas Unggulbaru Di Kecamatan Beringin Kabupatendeli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Tanjung, Petrus (Medan, 2020)

Petrus Tanjung,Nirm.01.1.3.16.0524. Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian Medan melakukan pengkajian tentang Tingkat Adopsi Petani Padi Sawah Terhadap Pergiliran Varietas Unggul Baru Di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat adopsi petani padi sawah terhadap pergiliran varietas unggul baru dan  Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi petani padi sawah terhadap pergiliran varietas unggul baru Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, pada bulan Desember sampai Juli 2020. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu: wawancara, kuisoner, observasi dan dokumentasi. Sementara analisis data menggunakan skala likert dan pengelolaan data menggunakan analisis regresi linear berganda. Jumlah sampel yang dalam pengkajian ini adalah 85 orang. Hasil yang diperoleh pada tingkat adopsi petani padi sawah adalah sebesar 61% dengan kategori tinggi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi petani padi sawah terhadap pergiliran varietas unggul baru dari  enam variabel X adalah  metode penyuluhan (X3) dengan nilai signifikansi 0.001, media penyuluhan (X4) dengan nilai signifikansi 0.002 dan kehadiran petani (X5) dengan nilai signifikansi 0.00 sangat berpengaruh dengan tingkat kesalahan 5% dan 1%  sedangkan yang tidak berpengaruh adalah variabel intensitas penyuluhan (X1) dengan nilai signifikansi 0.270, materi penyuluhan (X2) dengan nilai signifikansi 0.078 dan peran penyuluh (X6) dengan nilai signifikasi 0.345. 

2022-06-06 02:06:35 admin@polbangtanmedan.ac.id
Sikap Petani Dalam Pengembangan Kapasitas Produksi Padi Organik Di Kota Binjai SIKAP PETANI DALAM PENGEMBANGAN KAPASITAS PRODUKSI PADI ORGANIK DI KOTA BINJAI
2 years ago
Utama, Pilar Denada (Medan, 2020)

Pilar Denada Utama Jurusan Pertanian NIRM 01.1.3.16.0486 Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan. Sikap Petani Dalam Peningkatan Kapasitas Produksi Padi Organik Di kota Binjai. Pengkajian ini bertujuan mengetahui tingkat sikap Petani Dalam Peningkatan Kapasitas Produksi Padi Organik Di kota Binjai. Data Primer yang di proleh dari 41 orang petani yang menggunakan kuesioner yang telah disusun. Analisis yang digunakan dalam pengkajian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program Statiscital Product Service Solution (SPSS) versi 16. Data sekunder di peroleh dari instansi yang berhubungan dengan penelitian ini yaitu Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kota Binjai. Hasil penelitian ini menunjukan  tingkat sikap Petani Dalam Peningkatan Kapasitas Produksi Padi Organik dalam kategori  sangat tinggi 91,05%. Faktor-faktor variabel yang mempengaruhi tingkat sikap petani dalam pengembangan kapasitas produksi padi organik yaitu, variabel pengetahuan dengan nilai koefisien regresi (0,162), pengalaman usahatani (0,201), luas lahan (0,231), kepemilikan modal (0,255), akses sarana produksi (0,191), teknologi (0,255), dan variabel pasar (0,187). Lokasi kegiatan tugas akhir di Kota Binjai dan waktu pelaksanaan dari tanggal 15 maret 2020 – 15 mei 2020. Kegiatan tugas akhir terdiri dari Identifikasi Potensi Wilayah (IPW), pengumpulan data, uji validitas, uji rehabilitas, uji normalitas, uji linearitas dan transformasi data dari oridinal ke interval dan analisis data. 

2022-06-06 02:06:09 admin@polbangtanmedan.ac.id
Peran Balai Penyuluhan Pertanian (Bpp) Sebagai Pusat Data Informasi Pertanian Dalam Mendukung Program Kostratani Di Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli SerdangPERAN BALAI PENYULUHAN PERTANIAN (BPP) SEBAGAI PUSAT DATA INFORMASI PERTANIAN DALAM MENDUKUNG PROGRAM KOSTRATANI DI KECAMATAN NAMO RAMBE KABUPATEN DELI SERDANG
2 years ago
Harahap, Qorimah Handari (Medan, 2020)

Qorimah Handari Hrp, Nirm 01.1.3.16.0525, Peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sebagai Pusat Data Informasi Pertanian Dalam Mendukung Program Kostratani di Kecamatan Namo Rambe, Kabupaten Deli serdang, Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dan faktor-faktor yang mempengaruhi Peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) sebagai pusat data informasi pertanian dalam mendukung program Kostratani. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Namo Rambe, Kabupaten Deli Serdang pada bulan Maret sampai dengan Juli 2020. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi dan wawancara dengan menggunakan instrumen kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data menggunakan Skala Likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) sebagai pusat data informasi pertanian dalam mendukung program Kostratani di Kecamatan Namo Rambe termasuk dalam kategori sangat tinggi yaitu 83,44%, sementara hasil regresi linear terhadap faktorfaktor yang mempengaruhi peran (BPP) sebagai pusat data informasi pertanian diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 4.982 + 0,032X1 + 0,522X2 + 0,454X3 – 0,098X4 + 0,200X5 + 0,390X6 + 0,392X7 + 0,079X8. Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh signifikan terhadap peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) pusat data informasi pertanian adalah peran penyuluh (2,766), kelembagaan (2,240), tenaga/ahli IT (2,361), dan partisipasi petani (2,217). 

2022-06-06 03:06:38 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Budidaya JaMotivasi Petani Dalam Budidaya Jambu Air Thong Sam See Di Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
2 years ago
Zulfikar Rafi (Medan, 2020)

Rafi Zulfikar, NIRM. 01.1.3.16.0526, Motivasi Petani dalam Budidaya Jambu Air Thong Sam See di Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tanaman jambu air thong sam see  adalah salah satu komoditi yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang tepatnya di Desa Jati Kesuma dengan luas tanam jambu air thong sam see yaitu seluas 13 Ha dan menghasilkan produksi hingga 18 Ton/Ha. Potensi lahan di  Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang sesuai untuk budidaya jambu air thong sam see  sehingga petani mempunyai kesempatan untuk melakukan usahatani jambu air thong sam see. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat motivasi petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani dalam budidaya jambu air thong sam see. Pengkajian ini dilaksanakan pada tanggal 15 April sampai dengan 15 Mei 2020. Populasi pengkajian ini berjumlah 171 orang. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik purposive sampling, dengan sampel sebanyak 63 orang. Pengolahan data menggunakan regresi linear berganda.  Berdasarkan hasil analisis diperoleh tingkat motivasi petani dalam budidaya jambu air thong sam see di kecamatan Namo Rambe tergolong sangat tinggi yaitu sebesar (86,82%) dengan rincian ekonomi (87,61%) dan sosiologi (86,03%). Sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi petani antara lain faktor yang berpengaruh sangat signifikan terhadap motivasi petani dalam budidaya jambu air thong sam see yaitu pengalaman, kemudian faktor yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi petani dalam budidaya jambu air thong sam see yaitu pendapatan, harga, dan bantuan pemerintah. Selain itu, faktor yang tidak berpengaruh signifikan adalah luas lahan dan peran penyuluh. 

 

2022-06-06 03:06:57 admin@polbangtanmedan.ac.id
Tingkat Adopsi Petani Dalam Penerapan Good Agriculture Practices (Gap) Pada Tanaman Jagung Di Kecamatan Stabat KabupatenTINGKAT ADOPSI PETANI DALAM PENERAPAN GOOD AGRICULTURE PRACTICES (GAP) PADA TANAMAN JAGUNG DI KECAMATAN STABAT KABUPATEN
2 years ago
Richardo (Medan, 2020)

Richardo NIRM 01.1.3.16.0486 Jurusan Pertanian, Prodi Penyuluhan Pertanian berkelanjutan, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan. Tingkat Adopsi Petani dalam Penerapan Good Agriculture Practices (GAP) pada tanaman jagung. Penelitihan ini bertujuan mengetahui tingkat adopsi petani dalam penerapan Good Agriculture Practices (GAP) pada tanaman jagung di Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat. Data Primer yang di peroleh dari 60 orang petani yang menggunakan kuesioner yang telah disusun. Analisis yang digunakan dalam pengkajian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program Statiscital product service solution (SPSS) versi 16. Data sekunder di proleh dari instansi yang berhubungan dengan penelitian ini yaitu Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Stabat. Hasil penelitian ini menunjukan  tingkat adopsi petani dalam penerapan Good Agriculture Practices (GAP) pada tanaman jagung dalam kategori  sangat tinggi 85,75%. Faktor-faktor yang mempengaruhui adopsi petani dalam penerapan Good Agriculture Practices (GAP) pada tanaman jagung adalah lamanya berusahatani dengan nilai t hitung 2,251, tingkat partisipasi dengan nilai t hitung 4,330, ketersediaan modal dengan nilai t hitung 3.354 dan keuntungan relatif dengan nilai t hitung 5.447. lokasi kegitan tugas di kecamatan Stabat Kabupaten Langkat dan waktu pelaksanaan dari tanggal 15 maret 2020 – 15 mei 2020. Kegiatan tugas akhir terdiri dari pengenalan wilayah, pengumpulan data, uji validitas,uji rehabilitas,uji normalitas, transformasi data dari oridinal ke interval dan analisis data. 

 

2022-06-06 03:06:27 admin@polbangtanmedan.ac.id
Pemanfaatan Media Internet Sebagai Media Informasi Dan Komunikasi Dalam Pemberdayaan Petani Di Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi
2 years ago
Manik, Willy Tua (Medan, 2018)

Willy Tua Manik, Nirm. 0113140414, mahasiswa Jurusan Penyuluhan Pertanian melakukan pengkajian tentang Pemanfaatan Media internet sebagai media informasi dan komunikasi dalam pemberdayaan petani. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat pemanfaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi dan hubungan yang mempengaruhi dalam pemanfaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi pada Bulan Maret Sampai dengan Juli 2018. Penelitian ini menggunakan metode deskriktif kuantitatif dan teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random sampling. Untuk menganalisi korelasi hubungan pemanfaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi menggunakan metode korelasi Rank spearman. Hasil analisi tingkat pemafaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi di 3 Desa di Kecamatan Sidikalang menunjukkan tingkat pemanfaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi sebesar 78,4% yang dikategorikan tinggi. Terdapat juga hubungan yang sangat signifikan antara pengetahuan, keterampilan dan kesesuaian informasi dengan pemanfaatan media internet sebagai media informasi dan komunikasi dan ada terdapat hubungan yang signifikan antara sikap dan kemudahan dalam memahami informasi.

2022-06-06 07:06:22 admin@polbangtanmedan.ac.id
Pemberdayaan Berbasis Dinamika Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Kemandirian Petani Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara
2 years ago
Sitompul, Winni Rumondang (Medan, 2018)

WINNI RUMONDANG SITOMPUL, NIRM. 01.1.3.14.0416. Pemberdayaan Berbasis Dinamika Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Kemandirian Petani Di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat dinamika kelompok di Kecamatan Sei Suka, mengetahui tingkat kemandirian petani dalam berusahatani dikecamatan Sei Suka dan untuk mengetahui hubungan dinamika kelompok dengan kemandirian petani dalam berusahatani di Kecamatan Sei Suka. Lokasi penelitian bertempat di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Metode pengkajian ini adalah eksplanatif kuantitatif dilakukan dengan observasi, wawancara menggunakan kueisoner dan dokumentasi. Sampel ditentukan dengan teknik Purposive Random Sampling sebanyak 41 orang petani yang tergabung dalam 12 kelompok tani kelas lanjut dan madya di Kecamatan Sei Suka. Sumber data meliputi data primer dan sekunder. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui tingkat dinamika kelompok dan tingkat kemandirian petani adalah analisis proporsi dengan ketentuan total nilai yang diperoleh dibagi nilai maksimum dikali 100 persen. Sedangkan untuk mengetahui hubungan antara dinamika kelompok dengan kemandirian petani digunakan analisis korelasi Spearmen rank. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat dinamika kelompok di Kecamatan Sei Suka pada kategori tinggi yaitu sebesar 79.75 persen, hasil analisis tingkat kemandirian petani dalam melakukan usahatani menunjukkan kemandirian petani dalam kategori tinggi yaitu sebesar 78.45 persen. Hasil analisis hubungan dinamika kelompok dan kemandirian petani dalam melakukan usahatani di Kecamatan Sei Suka menunjukkan bahwa kedua variabel mempunyai tingkat korelasi yang kuat yaitu sebesar 0.743. Hubungan yang kuat terdapat pada unsur tugas dan fungsi sebesar 0.640, pembinaan kelompok sebesar 0.842, kekompakan sebesar 0.554, Keefektifan kelompok sebesar 0.703. Unsur suasana kelompok, tekanan kelompok, dan agenda terselubung berhubungan dalam kategori cukup dengan nilai korelasi masing-masing 0.462, 0.352, dan 0.448. Unsur tujuan kelompok dan struktur kelompok tidak berhubungan dengan kemandirian petani. 

2022-06-07 02:06:09 admin@polbangtanmedan.ac.id