POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY
RECENTLY ADDED
Persepsi Petani Kelapa Sawit Dalam Penggunaan Kartu Tani Di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat
1 month ago
Rifki, Muhammad (Medan, 2023)

Muhammad Rifki, NIRM 01.02.19.117, Persepsi Petani Kelapa Sawit Dalam Penggunaan Kartu Tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengkaji tingkat persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat dan faktor-faktor yang memengaruhi persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani. Penelitian dilakukan di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat dan dilaksanakan pada Bulan April 2023 sampai dengan Bulan Mei 2023. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, dengan teknik analisis data menggunakan skala Likert dan Uji Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan tingkat persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat sebesar 74,30% tergolong pada kategori tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani di Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat adalah pengalaman bertani, luas lahan, dan peran kelompok tani. Sedangkan faktor yang tidak berpengaruh adalah umur, pengetahuan petani, kosmopolitan, dan peran penyuluh terhadap persepsi petani kelapa sawit dalam penggunaan kartu tani. 

2024-07-24 02:07:53 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Petani Dalam Melakukan Konversi Lahan Karet Menjadi Lahan Kelapa Sawit Dikecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu
1 month ago
Fatya, Riri (Medan, 2023)

Riri Fatya, NIRM 01.02.19.124. Motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji tingkat motivasi dan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi motivasi petani terhadap konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu pada April sampai dengan Juni 2023. Teknik pengkajian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan inferensial. Pengumpulan data yaitu dengan wawancara dan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, sementara analisis data menggunakan skala Likert dan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani berada pada kategori tinggi yaitu 83,7%, sementara hasil regresi linear berganda terhadap motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 27,428 –0,232X1 – 0,190 X2+ 0,616 X3 + 0,529 X4 – 0,15 X5+e. uji F menunjukkan variabel bebas (Karakteristik responden, pengalaman berusahatani, Harga TBS, Keuntungan, dan Kosmopolitan) memiliki pengaruh secara simultan terhadap variabel motivasi petani dalam melakukan konversi lahan karet menjadi lahan kelapa sawit. Uji T atau parsial menunjukkan faktor-faktor yang memengaruhi motivasi petani adalah karakteristik responden, harga TBS, dan keuntungan. Sedangkan yang tidak berpengaruh adalah pengalaman berusaha tani dan kosmopolitan. 

2024-07-24 02:07:29 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Terhadap Good Agricultural Practices (Gap) Tanaman Wortel (Daucus Carota Linn.) Dalam Mendukung Program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks)
1 month ago
Harder, Elfrida (Medan, 2023)

Elfrida Harder, Nirm. 01.01.19.111. Persepsi Petani terhadap Good Agricultural Practices (GAP) Tanaman Wortel dalam Mendukung Program Gerakan Tiga kali Lipat Ekspor (GraTiEks). Pengkajian ini bertujuan untuk mengkaji (1) Persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks (3) Upaya yang dilakukan petani terhadap ruang lingkup GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks. Pengkajian dilaksanakan di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo pada Bulan Februari sampai dengan Bulan Mei 2023. Metode pengkajian menggunakan mixed method dengan teknik pengumpulan data kuantitatif melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya sedangkan data kualitatif melalui observasi lapangan dan wawancara mendalam (indept interview) kepada informan. Metode analisis data kuantitatif menggunakan skala likert melalui analisis kuartil (Q) dan regresi linier berganda sedangkan analisis data kualitatif dengan reduksi data, penyajian data yang diuji kebenarannya melalui uji kredibilitas data berdasarkan teknik triangulasi sumber, teknik dan waktu. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat persepsi petani terhadap GAP tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks dalam kondisi sedang, Faktor-faktor yang berpengaruh nyata pada persepsi petani terhadap Good Agricultural Practices (GAP) tanaman wortel dalam mendukung program GraTiEks yaitu karakteristik petani (X1), dukungan pemerintah (X2), sarana dan prasarana (X4) dan ekspektasi petani (X5). Adapun upaya yang dilakukan petani terhadap ruang lingkup GAP yaitu pengolahan lahan, penggunaan bahan organik, penggunaan bahan pestisida dan pupuk sesuai anjuran dan lahan yang tidak tercemar oleh bahan limbah.

2024-07-24 04:07:15 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Standar Operasional Prosedur (Sop) Inspeksi Panen Detail (Ipd) Menggunakan E-Fact Di Pt. Smart Tbk Padang Halaban Estate
1 month ago
Irsyadillah, Muhammad Reza (Medan, 2023)

Muhammad Reza Irsyadillah, Nirm.01.04.19.125. Rancangan Standar Operasional Prosedur (SOP) Inspeksi Panen Detail (IPD) Menggunakan E-Fact di PT. SMART Tbk Padang Halaban Estate. Pengkajian ini bertujuan untuk menyusun, menganalisis, dan mengetahui efektivitas serta efisiensi Inspeksi Panen Detail (IPD) menggunakan E-Fact. Pengkajian ini dilaksanakan di Divisi V Kebun Padang Halaban PT. SMART Tbk pada bulan September 2022 sampai dengan Juli 2023 dengan menggunakan metode kualitatif pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data yaitu dengan metode observasi, wawancara, studi literatur, dokumentasi, sementara metode analisis data menggunakan penentuan titik kritis, fishbone, decision tree. Hasil penelitian menunjukkan SOP inspeksi panen detail menggunakan E-Fact di PT. SMART Tbk adalah SOP teknis yang dirancang menggunakan metode diagram alur (flowchart) berdasarkan penentuan titik kritis tulang ikan (fishbone), dan pohon keputusan (decision tree) dengan 12 kegiatan yang menjadi titik kritis dan 5 kegiatan yang tidak menjadi titik kritis. Pelaksanaan alur dalam rancangan inspeksi panen detail menggunakan E-Fact di PT. SMART Tbk Padang Halaban Estate meliputi kegiatan persiapan alat, pengecekan akun master data, pelaksanaan inspeksi panen dan unggah data inspeksi. Berdasarkan hasil validasi SOP inspeksi panen detail menggunakan E-Fact di lapangan diperoleh nilai efektivitas sebesar 1,20 dan efisiensi sebesar 92% yang artinya secara keseluruhan kegiatan ini layak diterapkan karena menguntungkan dari segi pengurangan waktu dan capaian target yang lebih besar. 

2024-07-31 03:07:27 admin@polbangtanmedan.ac.id
Kajian Penerapan Standar Operasional Prosedur (Sop) Panen Tanaman Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) Di Pt. Wahana Graha Makmur Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara
1 month ago
Purba, Martha Anggelina (Medan, 2023)

Martha Anggelina Purba, NIRM. 01.04.19.121. Kajian Penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) Panen Tanaman Kopi Arabika (Coffea arabica L.) Di PT. Wahana Graha Makmur Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis proses penerapan, menganalisis tingkat penerapan, serta mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan yang terjadi dalam penerapan SOP panen tanaman kopi arabika (Coffea arabica L.) di PT. Wahana Graha Makmur Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2022 sampai dengan bulan Juni 2023 menggunakan metode kombinasi (mixed methods). Metode pengumpulan data melalui data dari kantor umum, wawancara, kuesioner, observasi lapangan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penerapan SOP panen tanaman kopi arabika (Coffea arabica L.) di PT. Wahana Graha Makmur Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara sudah dijalankan sesuai dengan kaidah SOP oleh karyawan panen dan tingkat penerapannya tergolong dalam kategori tinggi yakni sebesar 76,21 persen. Selain itu, permasalahan yang ditemukan adalah permasalahan curah hujan, kurangnya tingkat pengawasan oleh mandor panen dan auditor kepada para karyawan panen, dan kurang diberlakukannya sistem sanksi (pu

2024-07-31 03:07:39 admin@polbangtanmedan.ac.id