POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY
RECENTLY ADDED
Efektivitas Kinerja Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Produktivitas Tanaman Kelapa Sawit(Elaeis Guineensis Jacq.) Di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
1 month ago
Adrianus, Sebastianus (Medan, 2023)

Sebastianus Andrianus, Nirm 01.02.19.091. Efektifitas Kinerja Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Produktifitas Tanaman Kelapa Sawit di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera utara. Pengkajian penyuluhan ini bertujuan (1) Mengkaji tingkat efektivitas kinerja kelompok tani kelapa sawit (Elaesis guineensis Jacq) di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang. (2) Mengkaji faktor-faktor yang berhubungan dengan efektivitas kinerja kelompok tani kelapa sawit (Elaesis guineensis Jacq) di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang. Pangkajian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 2023. Metode pengkajian penyuluhan yang di gunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Untuk menganalisis tingkat efektivitas kinerja kelompok tani di gunakan teknik penentuan skor model likert dan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan efektivitas kinerja di gunakan model korelasi Rank Spearman. Hasil pengkajian tingkat Efektivitas Kinerja Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Produktifitas Tanaman Kelapa Sawit di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang tergolong tinggi yaitu 80,4 persen. Faktor-faktor yang berhubungan pada tingkat Efektivitas Kinerja Kelompok Dalam Meningkatkan Produktifitas Tanaman Kelapa Sawit di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang adalah Kepemimpinan Kelompok, Kohesifitas Kelompok, Pertemuan Kelompok, Fungsi Tugas, dan Partisipasi Anggota. Dan faktor Luar Anggota di nyatakan tidak berhubungan. 

2024-11-26 07:11:33 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Pemanfaatan Limbah Daun Kopi Menjadi Teh Daun Kopi Di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang
1 month ago
Trisnani, Siti (Medan, 2023)

Siti Trisnani Nirm. 01.02.19.127 Rancangan Penyuluhan Pemanfaatan Limbah Daun Kopi Menjadi Teh Daun Kopi di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang. Daun kopi merupakan salah satu bagian dari tanaman kopi yang dianggap limbah dan belum banyak dimanfaatkan. Daun kopi memiliki kandungan alkaloida, kafein, saponin, flavonoid, dan polifenol. Pemanfaatan limbah daun kopi dapat dijadikan sebagai minuman yang baik bagi kesehatan. Rancangan penyuluhan ini dilakukan untuk membantu petani agar mengetahui dan mampu menerapkan pemanfaatan limbah daun kopi menjadi teh daun kopi yang memilki nilai guna tinggi layak konsumsi. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji tingkat kesesuaian rancangan penyuluhan yang telah disusun serta untuk mengkaji tingkat kesukaan panelis terhadap pemanfaatan limbah daun kopi menjadi teh daun kopi di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang. Pengkajian ini dilaksanakan mulai tanggal 6 April sampai dengan 4 Juni 2023 di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Metode pengumpulan data dengan wawancara melalui kuesioner dan jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sementara metode analisis data evaluasi menggunakan data pre-test dan post-test dan skala Likert. Hasil rancangan penyuluhan menunjukkan bahwa pada tingkat kesesuaian materi (84,15 %) kriteria sangat sesuai, kesesuaian metode (84,70%) dengan kriteria sangat sesuai, kesesuaian media (81,56 %) dengan kriteria sangat sesuai, dan peningkatan pengetahuan (75,90%) dengan kriteria tinggi dan peningkatan sikap (80,13%) kriteria setuju. 

2024-11-26 07:11:48 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Pekebun Dalam Pemanfaatan Limbah Kelapa Sawit Menjadi Produk Kreatif Berbasis Lidi Untuk Menambah Ekonomi Keluarga Tani Di Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat
1 month ago
Syafitri, Sylvina (Medan, 2023)

Sylvina Syafitri, NIRM. 01.02.19.095. Minat Pekebun dalam Pemanfataan Limbah Kelapa Sawit menjadi Produk Kreatif Berbasis Lidi untuk Menambah Ekonomi Keluarga Tani. Tujuan dari penelitian adalah mengkaji tingkat minat pekebun dan mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi minat pekebun dalam pemanfaatan limbah kelapa sawit menjadi produk kreatif berbasis lidi untuk menambah ekonomi keluarga tani. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2023. Metode pengkajian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Teknik Pengumpulan data dengan obervasi, wawancara, angket dan dokumentasi menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat minat petani berada pada kategori tinggi yaitu 76,85%, Hasil regresi linear berganda terhadap minat pekebun diperoleh persamaan sebagai berikut Y = -5,030 – 0,492 + 0.190 + 0.692 + 0,204 + 0,385 + 0,154 + 0,325 + e. Uji F menunjukkan semua variabel bebas jumlah tanggungan keluarga (X1), pendidikan nonformal (X2), pemasaran (X3), proses produksi (X4), harga jual (X5), kosmopolitan(X6) dan peran penyuluh (X7) secara simultan berpengaruh nyata terhadap variabel terikat minat pekebun (Y). Uji T atau parsial faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap minat pekebun adalah (X2), (X3), (X5), dan (X7) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap (Y), sedangkan variabel (X1), (X4) dan (X6) tidak berpengaruh terhadap (Y). 

2024-11-26 08:11:11 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Pekebun Dalam Menerapkan Sistem Tanam Hole In Hole Tanaman Kelapa Sawit Pada Lahan Gambut Di Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau
1 month ago
Yunaidi, Wulan Dari (Medan, 2023)

Wulan Dari Yunaidi, Nirm. 01.02.19.098. Motivasi Pekebun Dalam Menerapkan Sistem Tanam Hole in Hole Tanaman Kelapa Sawit Pada Lahan Gambut di Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengkaji tingkat minat dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi pekebun dalam penerapan sistem tanam hole in hole. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan April 2022 sampai dengan bulan Juni 2023. Metode pengumpulan data yaitu metode kombinasi yang terdiri dari observasi, wawancara, dan kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Selanjutnya metode analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan tingkat motivasi pekebun dalam menerapkan sistem tanam hole in hole tanaman kelapa sawit pada lahan gambut tergolong dalam kategori sangat tinggi dengan persentase sebesar 84,92%. Hasil analisis regresi linear berganda terhadap faktor faktor yang mempengaruhi motivasi pekebun diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 16,280 + 0,084X1 + 0,322X2 + 0,0000003321X3 + 0,129X4 – 0,387X5 + 0,033X6 + 0,403X7 + 0,281 X8 + e. Uji F (simultan) menunjukkan bahwa variabel-variabel bebas pendidikan formal (X1), pendidikan non formal (X2), pendapatan (X3), luas lahan (X4), jumlah tanggungan (X5), pengalaman berusahatani (X6), peran penyuluh (X7), dan akses informasi (X8) berpengaruh signifikan secara simultan terhadap variabel terikat motivasi pekebun (Y). Selanjutnya uji t (parsial) menunjukkan bahwa variabel (X2), (X3), (X5), (X6), (X7), dan (X8) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap (Y). sedangkan variabel (X1) dan (X4) tidak berpengaruh terhadap (Y). 

2024-11-26 08:11:02 admin@polbangtanmedan.ac.id
Keberdayaan Petani Padi Sawah Dalam Penerapan Climate Smart Agriculture (Csa) Di Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai
4 weeks ago
Rosnaidi,ar Rauf Zakz Rosnaidi (Medan, 2022)

Ar Ra’uf Zaky Rosnaidi, Nirm. 01.01.18.041. Keberdayaan Petani Padi Sawah dalam Penerapan Climate Smart Agriculture (CSA) di Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai. Sektor pertanian bertanggung jawab langsung terhadap 14% emisi gas rumah kaca global. Kecamatan Teluk Mengkudu merupakan kecamatan yang mengikuti program Climate Smart Agriculture (CSA). Jenis pengkajian ini adalah pengkajian kuantitatif yang bersifat deskriptif, yaitu untuk menggambarkan keadaan berdasarkan data-data nyata yang ada di lapangan. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan metode Simple Random Sampling jumlah sampel adalah 88 orang petani yang tergabung dalam program Climate Smart Agriculture (CSA). Tingkat Keberdayaan Petani Padi Sawah dalam Penerapan Climate Smart Agriculture (CSA) di Kecamatan Teluk Mengkudu yang mendapatkan keberdayaan petani padi sawah sebesar 72,43% (63 orang). Pengujian ini menggunakan tingkat signifikan 0,01 dan diperoleh untuk ttabel sebesar 2,637. Hasil uji F yang diperoleh adalah variabel independen (karakteristik petani, tingkat kosmopolitan, akses informasi, partisipasi, peran penyuluh dan sikap mental) berpengaruh signifikan hasil uji t variabel karakteristik petani (X1) berpengaruh sangat nyata dengan nilai thitung 5,549 dari ttabel 2,637 variabel tingkat kosmopolitan (X2) berpengaruh sangat nyata dengan nilai thitung 2,673 ttabel 2,637 variabel partisipasi (X4) berpengaruh nyata dengan nilai thitung 2,640 ttabel 2,637.

2024-12-02 02:12:13 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi pemuda Pedesaan terhadap kegiatan pertanian di kecamatan secanggang kabupaten langkat Provinsi Sumut
4 weeks ago
Zagoto, Enofber Euphoria (Medan, 2022)

Enofber Euphoria, Nirm 01.01.18.010. Persepsi Pemuda Pedesaan Terhadap Kegiatan Pertanian. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat persepsi pemuda pedesaan dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi pemuda pedesaan terhadap kegiatan pertanian. Pengkajian ini dilaksanakan di kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat pada bulan april sampai dengan juni 2022. Metode pengumpulan data yaitu observasi dan pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persepsi pemuda pedesaan terhadap kegiatan pertanian termasuk dalam kategori baik yaitu 75,51 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor- faktor yang mempengaruhi persepsi pemuda pedesaan diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 6,447+(-0,390X1)+0.378X2+0,439X3+0,484X4+0,370X5. Uji lanjut menggunakan t hitung menunjukkan bahwa faktor lingkungan keluarga, lingkungan sosial, luas lahan, tingkat pendidikan dan peran penyuluh memiliki pengaruh yang signifikan dengan t hitung lebih besar daripada t tabe. Nilai sumbangan relatif dari masing masing variabel yaitu X1 sebesar 9,35%, X2 sebesar 0,29%, X3 sebesar 30,21%, X4 sebesar 28,84 dan X5 sebesar 30,94,

2024-12-02 02:12:42 admin@polbangtanmedan.ac.id
Peran Penyuluh Pertanian Dalam Persiapan Lahan Sistem Tanpa Olah Tanah (Tot) Padi Gogo Di Kabupaten Pakpak Bharat Provinsisumaterautara
3 weeks ago
Siregar, Juliantri Bonita (Medan, 2022)

Juliantri Bonita Siregar, Nirm 01.01.18.016, Peran Penyuluh Dalam Persiapan Lahan Sistem Tanpa Olah Tanah (TOT) Padi Gogo di Kabupaten Pakpak Bharat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat peran penyuluh pertanian dan faktor yang mempengaruhi peran penyuluh pertanian dalam persiapan lahan sistem tanpa olah tanah (TOT) padi. Metode pengkajian ini adalah deskriptif kuantatifdengan metode pengumpulan data yaitu metode wawancara dan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian tingkat peran penyuluh pertanian dalam persiapan lahan sistem tanpa olah tanah (TOT) padi gogo di Kabupaten Pakpak Bharat berada pada kategori sangat tinggi yaitu 85,9%. Secara simultan variabel karakteristik penyuluh, lokasi kerja, motivasi kerja, jumlah petani binaan, dan kemampuan berkomunikasi mempengaruhi peran penyuluh pertanian dengan nilai signifikansi 0,00<0,01. Secara parsial variabel karakteristik penyuluh, motivasi kerja,dan kemampuan berkomunikasi berpengaruh sangat nyata terhadap peran penyuluh pertanian dengan nilai signifikansi 0,00<0,01 dan variabel lokasi kerja dan jumlah petani binaan berpengaruh nyata terhadap peran penyuluh pertanian dalam persiapan lahan sistem tanpa olah tanah (TOT) padi gogo di Kabupaten Pakpak Bharat. 

2024-12-03 03:12:50 admin@polbangtanmedan.ac.id
Partisipasi Petani Dalam Mengolah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik Untuk Meningkatkan Produksi Padi Organik Di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai
3 weeks ago
Mirza, Rentina Abdillah (Medan, 2022)

Rentina Abdillah Mirza NIRM .01.01.18.026. Partisipasi Petani dalam Mengolah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik Untuk Meningkatkan Produksi Padi Organik di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Pengkajian ini bertujuan untuk menganalisis (1) partisipasi petani dalam mengolah kotoran sapi menjadi pupuk organik di Kecamatan Perbaungan (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam mengolah kotoran sapi menjadi pupuk organik di Kecamatan Perbaungan. Pelaksanaan pengkajian ini dilakukan di Kecamatan Perbaungan pada bulan April sampai Juni 2022. Metode pengkajian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Untuk mengenalisis partisipasi petani digunakan teknik penentuan skor model Likert, untuk menganalisi faktor faktor yang mempengaruhi partisipasi petani digunakan analisis linear berganda. Hasil pengkajian secara keseluruhan pertisipasi petani dalam mengolah kotoran sapi menjadi pupuk organik di Kecamatan Perbaungan tergolong sangat tinggi (86,8%). Secara rinci partisipasi petani meliputi pengambilan keputusan (87,3%), pelaksanaan kegiatan (84,2%), evaluasi (87,9%), dan hasil (87,6%). Faktor-faktor yang berpengaruh sangat nyata terhadap partisipasi petani dalam mengolah kotoran sapi menjadi pupuk organik untuk meningkatkan produksi padi organik di Kecamatan Perbaungan adalah pengetahuan petani, pihak mendukung, dan pendapatan sedangkan faktor yang tidak berpengaruh secara nyata adalah karakteristik petani dan lingkungan sosial.

2024-12-03 03:12:13 admin@polbangtanmedan.ac.id
Perilaku Petani Dalam Melakukan Pemangkasan Salak Pondoh Tiga Juhar (Ponti) Di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (Stm) Hulu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara
3 weeks ago
Ginting, Sariani (Medan, 2022)

Sariani Br Ginting, Nirm 01.01.18.030. Perilaku Petani dalam Melakukan Pemangkasan Salak Ponti (Pondoh Tiga Juhar) di Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengetahui tingkat perilaku petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam melakukan pemangkasan salak ponti. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (STM) Hulu Kabupaten Deli Serdang pada bulan April sampai dengan Juni 2022. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala Likert dan regresi linear. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat perilaku petani dalam melakukan pemangkasan salak ponti sangat tinggi yaitu 85,1 persen, sementara hasil regresi linear terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani diperoleh persamaan sebagai berikut Y = 8,340 +1,009 X1 -0,560 X2 +0,416 X3 +0,563 X4 +0,750 X5 +0,511 X6. Uji lanjut menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa faktor kebiasaan, kepercayaan, umur, pendidikan, kesadaran dan pengalaman memiliki pengaruh signifikan dengan t-hitung lebih besar daripada t-tabel. Sumbangan Relatifnya adalah kebiasaan (32,33%), kepercayaan (13,54%), umur (13,44%), pendidikan (10,09%), kesadaran (20,90%), dan pengalaman (9,70%).  

2024-12-03 04:12:24 admin@polbangtanmedan.ac.id