POLBANGTAN MEDAN REPOSITORY
RECENTLY ADDED
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Petani Dalam Penyusunan Programa Desa Di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang
1 week ago
Zega,mei Sayangi (Medan, 2023)

Mei Sayangi Zega, NIRM 01.01.19.121. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Petani dalam Penyusunan Programa Desa di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Tujuan dari penyusunan pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi petani dalam penyusunan programa desa di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang dan faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam penyusunan programa desa ang dilaksanakan pada Bulan Januari sampai dengan Agustus 2023. Metode dalam pengkajian penyuluhan pertanian menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data, sementara metode analisis data menggunakan Skala Likert dan regresi linier berganda. Tingkat partisipasi petani dalam penyusunan programa desa di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang termasuk dalam kategori tinggi (65,39%). Hasil analisis regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam penyusunan programa desa di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang diperoleh persamaan sebagai berikut Y=25.275+0,112X1+0,213X2+0,007X3+0,119X4+e. Hasil regresi linear berganda menunjukkan bahwa variabel X (Karakteristik individu petani X1, kosmopolitan petani X2, motivasi petani X3, dan status dalam kelompok X4) secara bersama-sama berpengaruh nyata terhadap variabel Y. Secara sendiri sendiri, faktor-faktor yang sangat nyata adalah karakteristik individu petani (X1), kosmopolitan petani (X2) dan status dalam kelompok (X4). Sedangkan motivasi petani (X3) tidak berpengaruh signifikan.

2025-06-20 05:06:39 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Semangka (Citrullus Vulgaris) Terhadap Program Kredit Usaha Rakyat (Kur) Di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat
1 week ago
Amalia, Nanda Frisca (Medan, 2023)

Nanda Frisca Amalia, Nirm. 01.01.19.126. Persepsi Petani Semangka (Citrullus vulgaris) terhadap Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui tingkat persepsi petani semangka dan faktor-faktor yang mempengaruhinya terhadap program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2023 sampai dengan bulan Juni 2023. Metode pengumpulan data yaitu metode kombinasi yang terdiri dari observasi, kuesioner yang sudah diuji validitas dan reabilitasnya dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan adalah skala Likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani semangka terhadap program Kredit Usaha Rakyat (KUR) tergolong tinggi dengan tingkat persepsi sebesar 79,4%. Hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani semangka diperoleh persamaan sebagai berikut Y= 21,909 + 0,051X1 + 0,626X2 - 0,221X3 + 0,003X4 – 0,449 X5 + 0,502 X6. Uji lanjut menggunakan thitung menunjukkan bahwa luas lahan, interaksi sosial dan karakteristik program KUR memiliki pengaruh yang signifikan dengan nilai thitung lebih besar daripada ttabel. Sedangkan pendidikan, lama berusahatani dan peran penyuluh tidak berpengaruh dengan thitung lebih kecil daripada ttabel.

2025-06-20 05:06:07 admin@polbangtanmedan.ac.id
Minat Petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Pada Tanaman Sayuran Di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang
1 week ago
Wahyu, Putri Ramadani (Medan, 2023)

Putri Ramadani Wahyu, Nirm.01.01.19.129. Minat Petani Dalam Penggunaan Pupuk Organik Pada Tanaman Sayuran di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat minat petani dalam penggunaan pupuk organik dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam penggunaan pupuk organik pada tanaman sayuran. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang pada bulan April sampai dengan Juni 2023. Metode pengkajian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dan metode pengumpulan data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner. Untuk mengetahui tingkat minat petani digunakan teknik penentuan skor model likert, dan untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi minat petani digunakan model analisis linear berganda. Data yang diperoleh diolah menggunakan tabel data frekuensi dan persentase dengan alat bantu kalkulator dan laptop yang menggunakan Microsoft Excel dan Software IBM SPSS 25. Hasil pengkajian menunjukkan minat petani dalam penggunaan pupuk organik pada tanaman sayuran di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang tergolong sedang dengan persentase sebesar 56,46%. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani dalam penggunaan pupuk organik secara simultan adalah variabel pendidikan, lingkungan, sarana dan prasarana dan pendapatan, sedangkan variabel yang mempengaruhi secara parsial adalah sarana dan prasarana berpengaruh sangat nyata, variabel pendidikan dan lingkungan berpengaruh nyata sedangkan variabel pendapatan berpengaruh tidak nyata terhadap minat petani dalam penggunaan pupuk organik pada tanaman sayuran.  

2025-06-20 05:06:04 admin@polbangtanmedan.ac.id
Persepsi Petani Dalam Pencegahan Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium Turcicum) Jagung Dengan Pengaturan Jarak Tanam Di Kecamatan Tigalingga
1 week ago
Bangun, Tringani Ratmi (Medan, 2023)

Ratmi Tringani Bangun, Nirm 01.01.19.131. persepsi petani dalam pencegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan sistem jarak tanam di Kecamatan Tigalingga. Tujuan dari pengkajian ini adalah menganalisis tingkat persepsi persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam. Pengkajian ini dilaksanakan di Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara pada Bulan Maret sampai Juli 2023. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani dalam pengcegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam tergolong tinggi (77,44%) sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat persepsi bahwa intensitas mengikuti penyuluhan, ketersediaan sarana dan prasarana, dan peran penyuluh berpengaruh nyata, sedangkan karakteristik petani dan akses informasi tidak berpengaruh nyata terhadap tingkat persepsi petani dalam pencegahan penyakit hawar daun (Helminthosporium turcicum) jagung dengan pengaturan jarak tanam. 

2025-06-20 05:06:33 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi Petani Terhadap Peranan Kelompok Tani Kelapa Sawit Di Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan
1 week ago
A Argawati (Medan, 2023)

Argawati  Faktor-Faktor  Yang  Mempengaruhi Persepsi Petani  Terhadap Peranan  Kelompok Tani  Kelapa  Sawit  Di Kecamatan  Kluet  Selatan  Kabupaten  Aceh  Selatan.  Tujuan  dari  penelitian  ini  adalah  mengkaji  tingkat  Persepsi  Petani Terhada Peranan  Kelompok Tani  Kelapa Sawit  di Kecamatan  Kluet Selatan  Kabupaten Aceh  Selatan  dan  mengkaji  faktor-faktor yang  mempengaruhi  Persepsi Petani  Terhadap  Peranan  Kelompok  Tani Kelapa Sawit di  Kecamatan  Kluet  Selatan  Kabupaten Aceh Selata. Penelitian ini  dilaksanakan di Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan pada bulan  Desember  sampai Mei  2023. Metode pengumpulan  data  yaitu  metode  observasi dan  wawancara menggunakan kuisioner yang  telah diuji  validitas dan reabilitasnya, sementara  metode analisis data  menggunakan skala  likert dan regresi  linear berganda.  Hasil  penelitian  menunjukkan bahwa  tingkat persepsi petani terhadap  peranan kelompok  tani kelapa sawit berada  pada  kategori  tinggi  yaitu  %,  sementara hasil  regresi linear berganda terhadap persepsi  petani terhadap peranan   kelompok tani kelapa sawit sebagai berikut  Y , Uji  lanjut  menggunakan t-hitung menunjukkan bahwa  faktor  umur   pengalaman 1dan lingkungan  sekitar  memiliki  pengaruh  yang  signifikan dengan  nilai  t-hitung lebih besar  dari t tabel.

2025-06-24 01:06:34 admin@polbangtanmedan.ac.id
Motivasi Pekebun Dalam Pemangkasan Tanaman Kakao(Theobroma Cacao L.) Di Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan
1 week ago
Musliadi 294 (Medan, 2023)

Musliadi, NIRP: RPL 01.02.21.394, Motivasi Pekebun Dalam Pemangkasan Tanaman Kakao (Theobroma Cacao L) di Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui motivasi pekebun dalam pemangkasan tanaman kakao (Theobroma cacao L.) di Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan dan Untuk mengkaji hubungan faktor motivasi dengan motivasi pekebun dalam pemangkasan tanaman kakao (Theobroma cacao L.) di Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan. Peneltian ini dilaksanakan di Kecamtan Kluet Tengah kabupaten aceh selatan pada bulan april sampai dengan juni 2023. Metode pengumpulan data yaitu observasi, dokumentasi dan wawancara menggunakan kuisoner yang telah diuji validitas dan reabilitas, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan korelasi rank spearman dengan bantuan SPSS for windows 25. Jumlah sampel dalam peneltian ini adalah 52 orang yang ditentukan dengan purposive sampling dari pekebun yang memilik tanaman kakao dengan luas lahan yang bervariasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat motivasi pekebun dalam pemangkasan tanaman kakao (Theobroma Cacao L) di Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh selatan berada pada katagori tinggi (78,9 %), sementara hasil analisis linier berganda terdapat faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat motivasi pekebun dalam pemangkasan kakao (Theobroma Cacao L) di Kecamatan Kluet Tengah yaitu umur dengan nilai t Hitung (2,434) ≥ t Tabel (2,014), pendidikan dengan nilai t Hitung (2,408) ≥ t Tabel (2,014), luas lahan dengan nilai t Hitung (3,404) > t Tabel (2,014) dan peran penyuluh dengan nilai t Hitung (3,423) > t Tabel (2,014), sedangkan yang tidak berhubungan antara factor-faktor dengan tingkat motivasi pekebun dalam pemangkasan tanaman kakao (Theobroma Cacao L) di Kecamatan Kluet Tengah yaitu pengalaman dengan nilai t Hitung (1,014) < t Tabel (2,014) dan akses informasi dengan nilai t Hitung (0,274) < t Tabel (2,014). 

2025-06-24 01:06:28 admin@polbangtanmedan.ac.id
Sikap Pekebun Terhadap Penerapan Pruning ( Penunasan ) Tanaman Kelapasawit (Elais Guineensi Jacq) Di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan
1 week ago
Musliadi 295 (Medan, 2023)

Musliadi, Nirm: RPL. 01. 02. 21. 295, Sikap Pekebun Terhadap Penerapan Pruning (Penunasan) Tanaman Kelapa Sawit (Elais guineensis Jacq.) Di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengkaji Sikap Pekebun terhadap Penerapan Pruning (penunasan) Tanaman Kelapa Sawit Di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan dan Untuk mengkaji faktor apa saja yang mempengaruhi Sikap Pekebun terhadap Penerapan Pruning (penunasan) Tanaman Kelapa Sawit Di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan. Peneltian ini dilaksanakan di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten aceh selatan pada bulan april sampai dengan juni 2023. Metode pengumpulan data yaitu observasi, dokumentasi dan wawancara menggunakan kuisoner yang telah diuji validitas dan reabilitas, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS for windows 25. Jumlah sampel dalam peneltian ini adalah 58 orang yang ditentukan dengan purposive sampling dari pekebun yang tergabung dalam kelompok tani kelapa sawit dengan luas lahan yang bervariasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Sikap Pekebun Terhadap Penerapan Pruning (Penunasan) Tanaman Kelapa Sawit (Elais guineensis Jacq.) Di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan berada pada katagori tinggi (81,3%), sementara hasil analisis korelasi linier berganda terdapat faktor-faktor yang berpengaruh terhadap sikap Pekebun Terhadap Penerapan Pruning (Penunasan) Tanaman Kelapa Sawit (Elais guineensis Jacq.) di Kecamatan Bakongan Timur Kabupaten Aceh Selatan adalah Pengalaman dengan nilai t hitung (3,142) > t tabel (1,675), Pendapatan dengan nilai t hitung (2,311) > t tabel (1,675), Luas Lahan dengan nilai t hitung (2,085) > t tabel (1,675), Lingkungan Masyarakat dengan nilai t hitung (1,876) > t tabel (1,675), Peran Penyuluh dengan nilai t hitung (2,559) > t tabel (1,675) dan Peran Kelompok Tani dengan nilai t hitung (2,807) > t tabel (1,675).

2025-06-24 01:06:56 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi Petani Tentang Upaya Peningkatan Produktivitas Gambir Tradisional Di Kecamatan Kapur Ix
1 hour ago
Azis Abdul (Medan, 2023)

Abdul aziz NIRM. RPL 01.01.21.269, Penelitian ini dilakukan di Nagari Koto Kecamatan Kapur IX pada bulan Februari 2023 sampai Juli 2023. Peneitian ini bertujuan untuk Menganalisis persepsi petani terhadap upaya peningkatan produktivitas gambir tradisional di Kecamatan Kapur IX dan Menganalisis faktor faktor apa saja yang mempengaruhi persepsi petani tentang upaya peningkatan produktivitas gambir tradisional di Kecamatan Kapur IX. Penelitian ini menggunakan metode survey dimana pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara sedangkan metode analisis data menggunakan regresi linear berganda dengan SPSS 26. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani tentang upaya peningkatan produktivitas gambir tradisional di Kecamatan Kapur IX adalah sebesar 69,35%. Hasil analisis uji t pada taraf signifikansi 5% faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani tentang upaya peningkatan produktivitas gambir tradisional di Kecamatan Kapur IX adalah pendidikan dan pengalaman sementara umur, luas lahan, akses informasi, peran penyuluh dan karakteristik inovasi tidak berpengaruh nyata. secara uji f atau bersama-sama variabel umur, pendidikan, pengalaman, luas lahan, akses informasi, peran penyuluh, dan inovasi berpengaruh nyata dan signifikan terhadap persepsi petani. 

2025-07-01 01:07:25 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Petani Dalam Melalukan Budidaya Jagung Pada Lahan Berbukit Di Kecamatan Tarabintang Kabupaten Humbang Hasundutan
1 hour ago
Manalu Kibar (Medan, 2023)

Kibar Manalu, RPL.01.01.21.290 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Petani dalam Melakukan Budidaya Jagung Pada Lahan Berbukit di Kecamatan Tarabintang Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi petani dalam melakukan budidaya jagung pada lahan berbukit di Kecamatan Tarabintang pada Bulan April sampai Juni 2023. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan penyebaran kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa partisipasi petani dalam melakukan budidaya jagung pada lahan berbukit tergolong sangat tinggi yaitu dengan persentase 80.5%. Sementara hasil regresi linear berganda terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam melakukan budidaya jagung pada lahan berbukit diperoleh persamaan Y = 5,971 + 0,628X1+ 0,509X2 +0,312X3. Seacara simultan dan parsial diperoleh variabel bebas pengetahuan, pendapatan, dan pihak yang mendukung berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi petani dalam melakukan budidaya jagung pada lahan berbukit di Kecamatan Tarabintang Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera dengan nilai F hitung(226.626) > F tabel (4,03). 

2025-07-01 01:07:58 admin@polbangtanmedan.ac.id
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Kelembagaan Petani Dalam Meningkatkan Produktivitas Usahatani Di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan
1 hour ago
Harahap Hindra (Medan, 2023)

Hindra Harahap, Nirm. 01.01.21.434. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Kelembagaan Petani Dalam Meningkatkan Produktivitas Usahatani Di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efektivitas kelembagaan petani dalam meningkatkan produktivitas usahatani di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan dan mengetahui pengaruh umur, frekuensi mengikuti penyuluhan, pendidikan, pendapatan, peran pemerintah, dan luas lahan. Jenis pengkajian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan kuisioner. Populasi pengkajian berjumlah 827 dan sampel 89 orang responden. Penentuan sampel menggunakan Purposive Sampling. Metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil analisis pengkajian bahwa tingkat efektivitas kelembagaan petani dalam meningkatkan produktivitas usahatani di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan tergolong sedang dengan persentase 57,8%. Dan hasil regresi linear berganda terdapat pengaruh signifikan terhadap variabel umur thitung (-11,273) > ttabel (1,9880), frekuensi mengikuti penyuluhan thitung (2,197) > ttabel (1,988), pendapatan thitung (2,577) > ttabel (1,988) dan luas lahan thitung (2,832) > ttabel (1,988). Efektivitas kelembangaan petani dalam meningktakan produksi usahatani di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan variabel pendidikan dan variabel peran pemerintah tidak memberikan pengaruh efektivitas kelembagaan petani dalam meningkatkan produktivitas usahatani di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan.

2025-07-01 01:07:19 admin@polbangtanmedan.ac.id
Rancangan Penyuluhan Sistem Tumpang Sari Tanaman Jagung (Zea Mays Sp) Dan Kedelai (Glycine Max L.) Di Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapanuli Selatan
1 hour ago
Nasution, Nursinta (Medan, 2023)

Nursinta Nasution, Nirm: RPL. 01.01.21.448. Rancangan Penyuluhan Sistem Tumpang Sari Tanaman Jagung (Zea Mays Sp) Dan Kedelai (Glycine Max L.). Tujuan pengkajian untuk mengkaji Sistem Tumpang Sari Tanaman Jagung (Zea Mays Sp) dan Kedelai (Glycine Max L.), Menyusun desain atau rancangan penyuluhan Sistem Tumpang Sari Tanaman Jagung (Zea Mays Sp) dan Kedelai (Glycine Max L.), Menganalisis tingkat penerimaan sasaran terhadap racangan Sistem Tumpang Sari Tanaman Jagung (Zea Mays Sp) dan Kedelai (Glycine Max). Rancangan penyuluhan sistem tumpang sari tanaman jagung dan kedelai di Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapanuli Selatan sasarannya adalah petani yang mampu berusahatani, memiliki pendidikan formal minimal Sekolah Dasar, kemudian petani yang berumur 25-65 tahun. Materi penyuluhan yang akan disampaikan adalah sistem tumpang sari tanaman jagung dan kedelai menggunakan metode demonstrasi cara, ceramah dan diskusi. Media penyuluhan yang digunakan adalah media folder, dimana petani yang memiliki pendidikan formal mampu memahami isi folder yang diberikan pengkaji. Berdasarkan studi literature sistem tumpang sari tanaman jagung dan kedelai dinyatakan efektif dengan adanya peningkatan jumlah produktivitas tanaman jagung dan kedelai dengan cara mengatur pola jarak tanam, melakukan perbedaan waktu tanam antara jagung dan kedelai, pemberian unsur hara dan pemangkasan. Tingkat keefektifan rancangan penyuluhan di Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapanuli Selatan tergolong efektif dengan nilai 80,66%. Hasil evaluasi penyuluhan yang dilakukan dengan parameter yang digunakan adalah tujuan dengan persentase 80,8%, sasaran dengan persentase 78,53%, kesesuaian materi yang disampaikan 82,13%, media penyuluhan yang dibagikan kepada petani 80,53% dan metode yang digunakan memiliki persentase 79,33% yang semuanya berada di kriteria tinggi. 

2025-07-01 01:07:06 admin@polbangtanmedan.ac.id