Sudarmi, NIRM. RPL. 01.01.22.629. Rancangan Penyuluhan Pengendalian Hama Penggerek Batang Pada Tanaman Padi di Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu. Tujuan dari pengkajian ini yaitu menganalisis tujuan, sasaran, materi, metode, media, volume, lokasi, waktu, biaya dan pelaksanaan penyuluhan. Metode pengkajian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan instrumen penelitian serta wawancara. Pengkajian dilaksanakan pada bulan November 2024 di Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu. Analisis data pada pengkajian ini menggunakan skala likert. Metode pengambilan sampel secara proporsional sampling. Hasil pengkajian rancangan penyuluhan menunjukkan bahwa tingkat penerimaan petani terhadap tujuan penyuluhan yaitu sangat tinggi (90,16%), tingkat penerimaan petani terhadap sasaran penyuluhan adalah 90,05%, tingkat penerimaan petani terhadap materi penyuluhan yaitu 90,44%, tingkat penerimaan petani terhadap metode penyuluhan adalah 86,61%, tingkat penerimaan petani terhadap media penyuluhan yaitu 93,85%, tingkat peneriaan petani terhadap volume penyuluhan adalah 90,24%, tingkat penerimaan petani terhadap lokasi penyuluhan adalah 89,21%, tingkat penerimaan petani terhadap waktu penyuluhan adalah 88,57%, tingkat penerimaan petani terhadap biaya penyuluhan adalah 91,02%, secara keseluruhan tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan adalah sangat tinggi (90,02%).

Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengidentifikasi potensi wilayah penyuluhan pertanian di Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, mendesain rancangan penyuluhan yang tepat, serta mengevaluasi tingkat penerimaan peserta terhadap rancangan tersebut. Pengumpulan data dilakukan secara langsung melalui wawancara, kuesioner, dan dokumentasi untuk mendapatkan informasi yang akurat dari responden. Analisis data dilakukan dengan menggunakan skala likert untuk menilai persepsi dan tanggapan peserta terhadap materi dan metode penyuluhan. Hasil pengkajian menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta sebesar 16,35%, yang termasuk dalam kategori baik, mencerminkan efektivitas penyuluhan. Selain itu tingkat penerimaan responden terhadap seluruh rancangan penyuluhan sebesar 96,3% dengan kategori sangat efektif. . Hal ini menunjukkan bahwa materi, metode, media, tujuan, dan sasaran yang disampaikan sesuai dengan harapan peserta. Rancangan penyuluhan ini dapat diterima dengan baik oleh peserta, sehingga diharapkan berdampak positif pada peningkatan pengetahuan pertanian.

Yusmiati, NIRM. RPL. 01.01.22.635 Penelitian ini bertujuan untuk merancang penyuluhan penerapan pestisida nabati dari daun sirsak pada tanaman jagung di Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh. Pestisida nabati dari daun sirsak telah terbukti efektif dalam mengendalikan hama tanaman jagung, namun pengetahuan dan kesadaran petani tentang penggunaan pestisida nabati masih rendah. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran petani tentang penerapan pestisida nabati dari daun sirsak. Rancangan penyuluhan ini menggunakan metode penyuluhan partisipatif dengan melibatkan petani sebagai subjek utama. Materi penyuluhan meliputi pengenalan pestisida nabati dari daun sirsak, cara pembuatan, dan cara aplikasinya pada tanaman jagung. Penyuluhan ini juga melibatkan demonstrasi lapangan untuk meningkatkan pemahaman petani tentang penerapan pestisida nabati. Dengan adanya rancangan penyuluhan ini, diharapkan petani di Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang penerapan pestisida nabati dari daun sirsak pada tanaman jagung, sehingga dapat meningkatkan produksi jagung yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. 

Abdul Wahid, NIRM. RPL. 01.01.21.320. Rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Tujuan Dari penelitian ini adalah Untuk menganalisistingkat pengetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati Di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang, Menyusun desain rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang dan untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Peneliatian ini dilaksanakan di Desa Pantai Campa Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang pada bulan Mei 2023 Sampai Bulan Agustus 2024. Metode pengumpulan data yaitu metode Observasi dan Wawancara. Untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan dilakukan penyebaran Kuesioner, Kuesioner tersebut telah diuji validitas dan realibilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dengan memakai Exel. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat penetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian setelah dilakukan penyuluhan meningkat 40 %. Telah disusunnya sebuah desain rancangan penyuluhan mengenai pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian dan tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan yang disusun adalah 83,4 %, dengan demikian rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka dinyatakan sangat efektif untuk digunakan.Abdul Wahid, NIRM. RPL. 01.01.21.320. Rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Tujuan Dari penelitian ini adalah Untuk menganalisistingkat pengetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati Di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang, Menyusun desain rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang dan untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Peneliatian ini dilaksanakan di Desa Pantai Campa Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang pada bulan Mei 2023 Sampai Bulan Agustus 2024. Metode pengumpulan data yaitu metode Observasi dan Wawancara. Untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan dilakukan penyebaran Kuesioner, Kuesioner tersebut telah diuji validitas dan realibilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dengan memakai Exel. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat penetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian setelah dilakukan penyuluhan meningkat 40 %. Telah disusunnya sebuah desain rancangan penyuluhan mengenai pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian dan tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan yang disusun adalah 83,4 %, dengan demikian rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka dinyatakan sangat efektif untuk digunakan.Abdul Wahid, NIRM. RPL. 01.01.21.320. Rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Tujuan Dari penelitian ini adalah Untuk menganalisistingkat pengetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati Di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang, Menyusun desain rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang dan untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang. Peneliatian ini dilaksanakan di Desa Pantai Campa Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang pada bulan Mei 2023 Sampai Bulan Agustus 2024. Metode pengumpulan data yaitu metode Observasi dan Wawancara. Untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan dilakukan penyebaran Kuesioner, Kuesioner tersebut telah diuji validitas dan realibilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dengan memakai Exel. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat penetahuan petani terhadap pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian setelah dilakukan penyuluhan meningkat 40 %. Telah disusunnya sebuah desain rancangan penyuluhan mengenai pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di daerah penelitian dan tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan yang disusun adalah 83,4 %, dengan demikian rancangan penyuluhan pengendalian hama wereng batang coklat (nilaparvata lugens) pada tanaman padi dengan penggunaan pestisida nabati di Kecamatan Bandar Pusaka dinyatakan sangat efektif untuk digunakan.

Aljon Tiwan Sitanggang, NIRM. RPL. 01.01.21.322 Rancangan Penyuluhan Penggunaan Pupuk Organik Padat Pada Tanaman Bawang Merah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun desain rancangan tentang penggunaan pupuk organik dan untuk menganalisis tingkat penerimaan sasaran terhadap rancangan penyuluhan penggunaan pupuk organik padat pada tanaman bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir pada bulan Juni sampai dengan November 2023. Responden ditentukan dengan teknik Proportional Random Sampling dengan jumlah responden 39 orang. Responden diperoleh dari 3 desa di Kecamatan Pangururan, yaitu Desa Pardugul, Panampangan dan Sitoluhuta. Metode pengumpulan data yaitu metode wawancara, observasi dan penyebaran kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat persentase penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan sebesar 97,23% terletak pada kategori sangat efektif.. 

Amri, NIRM. RPL. 01.01.21.422, Rancangan Penyuluhan Pertanian Teknologi Sistem Tanam Padi Jajar Legowo 2:1 di Kecamatan Kuala Batee. Tujuan dari pengkajian ini adalah mengkaji sasaran, materi, media, metode dan pelaksanaan dalam rancangan penyuluhan pertanian Teknologi Sistem Tanam Padi Jajar Legowo 2:1 di Kecamatan Kuala Batee. Pengkajian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai November Tahun 2023 berlokasi di Kecamatan Kuala Batee Kabupaten Aceh Barat Daya Provinsi Aceh. Metode pengkajian teknis yaitu kuantitatif deskriptif. Hasil rancangan penyuluhan menunjukkan bahwa sasaran, materi, media, metode, dan pelaksanaan penyuluhan teknologi system tanam padi jajar legowo 2:1 dapat dinyatakan efektif/sangat tinggi yang ditunjukkan dengan garis kontinum. Rancangan penyuluhan disusun melalui (LPM), sasaran yakni petani yang menanam tanaman padi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam menggunakan system tanam padi jajar legowo 2:1, materi yang digunakan yaitu penerapan system tanam padi jajar legowo 2:1, dan metode yang digunakan adalah ceramah/diskusi, demonstrasi cara serta penggunaan media berupa leaflet. Validasi penyuluhan pertanian berupa (tujuan, sasaran, materi, metode dan media) menunjukan tingkat keefektifan rancangan penyuluhan di Kecamatan Kuala Batee tergolong sangat efektif dengan nilai 87,49%.

Edy Syahputra Tarigan, Nirm RPL. 01.01.21.428, Rancangan Penyuluhan Penanaman Sistem Jajar Legowo Pada Tanaman Padi Sawah (Oriza Sativa ) di Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk menganalisis sasaran, materi, metode, media, volume, lokasi, waktu biaya dan pelaksanaan Rancangan Penyuluhan Penanaman Sistem Jajar Legowo Pada Tanaman Padi Sawah (Oriza Sativa ) di Kecamatan Bahorok. Metode pengkajian yg digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan kuesioner dan wawancara. Pengkajian ini dilaksanakan dari bulan Desember 2023 sampai dengan Februari 2024. Analisis data menggunakan skala likert. Hasil pengkajian menunjukkan kesesuaian materi dalam kategori efektif, dengan presentase 76,79%. Hasil analisis metode yang digunakan yaitu ceramah, diskusi, anjangsana, dan demcar dalam kategori efektif dengan presentase 67,98%. Hasil analisis media yang digunakan yaitu folder dalam kategori efektif dengan presentase 72%, hasil analisis volume yang digunakan adalah 3 kali pertemuan dalam kategori efektif dengan presentase 67,55%. Hasil analisis lokasi yang dipilih adalah rumah ketua kelompok tani dan lahan kelompok tani dalam kategori efektif dengan presentase 69,11%. Hasil analisis waktu yang digunakan dalam menyuluh dalam kategori efektif dengan presentase 80%. Hasil analisis biaya yang dibutuhkan dalam kategori efektif degan presentase 62%. 

Muhammad Darmawan, RPL.01.01.21.295. Agricultural extension plan for the use of organic chicken manureAfertilizer to increase the growth of cornA(Zea mays) plants in Buntu Pane District, Asahan Regency. The purpose of this extension design is to determine theAuse of organic chicken manure fertilizer, develop an extension design, and determine the level of acceptance of the design for the extension of the use of organic chicken manure fertilizer to increase the growth of corn (Zea mays) plants in Buntu Pane District, Asahan Regency. This extension plan was implemented in Buntu Pane District, Asahan Regency from August to September 2023. TheAdata collection method is the observation and interview methodAusing a questionnaire which has been tested forAvalidity and reliability, whileathe data analysis method uses a LikertAscale. The results of the study show that the percentage increase in farmers' knowledge is quite high, namely 75.92%, while the level of farmer acceptance of the extension design with the variables goals, targets, media materials and extension methods is very high, namely 83%.

Ritawati, Nirm. RPL.01.01.22.623. Rancangan Penyuluhan Penggunaan Benih Padi Unggul Bersertifikat di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh. Tujuan Dari penelitian ini adalah ntuk mengetahui penggunaan benih padi bersertifikat di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh, Menyusun desain rancangan penyuluhan penggunaan benih padi bersertifikat di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh dan untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan penggunaan benih padi unggul bersertifikat di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh. Peneliatian ini dilaksanakan di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh pada bulan Juni 2023 Sampai Bulan Maret 2024. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara. Untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan dilakukan penyebaran kuesioner, Kuesioner tersebut telah diuji validitas dan realibilitasnya. Metode analisis data menggunakan skala likert dengan memakai SPSS 26. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan benih padi unggul bersertikat memberikan jaminan kualitas mutu benih yang unggul dan melindungi konsumen atau pengguna benih dari peredaran benih palsu dan benih yang mutunya tidak baik, Telah disusunnya sebuah rancangan penyuluhan penyuluhan mengenai penggunaan benih padi unggul bersertifikat untuk wilayah Kecamatan Lamposi Tigo Nagori Kota Payakumbuh dan tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan yang disusun adalah 84,67 %, dengan demikian rancangan penyuluhan dalam penggunaan benih padi unggul bersertifikat dinyatakan sangat efektif untuk digunakan.

Saripuddin, Nirm RPL.01.01.21.408. Rancangan Penyuluhan Pembuatan POC (Pupuk Organik Cair) dari Urine Kambing Di Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara. Pengkajian ini bertujuan untuk (1) Mendesain rancangan penyuluhan Pembuatan POC (Pupuk Organik Cair) Dari Urine Kambing Di Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan (2) Untuk mengetahui tingkat penerimaan petani terhadap rancangan penyuluhan Pembuatan POC (Pupuk Organik Cair) Dari Urine Kambing Di Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Pengkajian teknis menggunakan metode eksperimental sedangkan kajian penyuluhan menggunakan metode dekriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengkajian dilaksanakan daribulan Juni sampai bulan November 2023. Data dari kuesioner penelitian ini merupakan data kuantitatif yang akan dianalisis secara deskriptif persentase dengan perhitungan data menggunakan aplikasi Microsoft Excel. Hasil pengkajian pada pengisian kuesioner rancangan penyuluhan maka didapat persentase responden. (1) terhadap kuesioner tujuan penyuluhan mencapai 83,15%, persentase responden. (2) terhadap sasaran sebanyak 90,77%, pelaksanaan penyuluhan. (3) terhadap isi materi yang disampaikan mencapai 87,85%,. (4) terhadap skor validasi metode mencapai 88,46%, persentase responden. (5) terhadap media penyuluhan mencapai 87,60%. Rancangan penyuluhan (tujuan, sasaran, materi, metode dan media) yang telah disusun memperoleh skor validasi sebesar 87,60% maka rancangan tersebut dinyatakan sangat valid dan efektif untuk digunakan dalam proses penyuluhan. Hasil validasi penyuluhan menunjukkan tingkat keefektifan Rancangan Penyuluhan Pembuatan POC (Pupuk Organik Cair) dari urine Kambing Di Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara. Tergolong sangat tinggi dengan persentase 87,60%.

Syahiruddin, Nirm. RPL. 01.02.22.393, Sikap Petani dalam Melakukan Pengendalian Gulma pada Tanaman Kelapa Sawit Belum Menghasilkan di Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji tingkat sikap petani dalam melakukan pengendalian gulma pada tanaman kelapa sawit belum menghasilkan dan faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani dalam melakukan pengendalian gulma pada tanaman kelapa sawit belum menghasilkan di Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan pada bulan April sampai dengan Juni 2024. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sebelumnya metode analisis data menggunakan skala likert dan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS for windows 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat sikap petani dalam melakukan pengendalian gulma pada tanaman tanaman kelapa sawit belum menghasilkan berada dalam kategori tinggi (80,79%). Selanjutnya hasil analisis linear berganda menunjukkan faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap sikap petani yaitu pendidikan formal, pengalaman, luas lahan, dan peran penyuluh, sedangkan pendapatan tidak berpengaruh signifikan terhadap sikap petani dalam melakukan pengendalian gulma pada tanaman tanaman kelapa sawit belum menghasilkan di lokasi penelitian.  

Taufik Yunardi Siregar, Nirm 01.01.21.463. Rancangan Penyuluhan Aplikasi Pupuk Kompos Kotoran Hewan Pada Tanaman Ubi Kayu (Manihot Utilisima Sp) Di Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi. Pengkajian ini bertujuan untuk (1) Menyusun rancangan penyuluhan tentang Aplikasi Pupuk Kompos Kotoran Hewan Pada Tanaman Ubi Kayu (Manihot Utilisima Sp) Di Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi . (2) Menganalisis peningkatan pengetahuan petani dalam kegiatan penyuluhan Aplikasi Pupuk Kompos Kotoran Hewan Pada Tanaman Ubi Kayu (Manihot Utilisima Sp) Di Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi. Metode pengkajian ini yaitu deskripsi kuantitatif dan metode pengumpul data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner, sementara metode analisis data menggunakan skala likert. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan petani meningkat dari 45,92% menjadi 90% peningkatan mencapai 44,71%. Sikap petani juga mengalami peningkatan dari 59,76% menjadi 89,76 % peningkatan mencapai 30%. Peningkatan keterampilan petani dari 45,29% menjadi 71,53% peningkatan mencapai 26,24%. Desain rancangan penyuluhan (tujuan, sasaran, materi, metode dan media penyuluhan) telah disusun dan selanjutnya dilakukan pengujian validasi dan reliabilitas dari kuesionernya.. Setelah selesai dilaksanakan penyuluhan maka dilakukan pengukuran dengan skala likert dengan menyebarkan kuesioner rancangan penyuluhan (tujuan, sasaran, materi, metode dan media penyuluhan) menunjukkan tingkat keefektifan rancangan penyuluhan di Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi tergolong sangat efektif dengan nilai sebesar 88,68%

Kendri AL, Nirm 01.01.21.439. Rancangan Penyuluhan Penerapan Sistim Tanam Jajar Legowo 2.1 Di Kecamatan Kluet Utara Kabupaten Aceh Selatan Provinsi Aceh. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tujuan, sasaran, materi, metode, media, volume, lokasi, waktu dan biaya rancangan penyuluhan penerapan rancangan penyuluhan penerapan sistim tanam jajar legowo 2.1 Di kecamatan kluet utara Kabupaten Aceh Selatan. Metode pengkajian ini yaitu deskripsi kuantitatif dan metode pengumpul data yaitu metode wawancara menggunakan kuesioner, sementara metode analisis data menggunakan skala likert. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa Sasaran penyuluhan dengan persentase 81,4% artinya sasaran penyuluhan sangat efektif untuk diterapkan. Tujuan penyuluhan memperoleh persentase 81,6% tujuan penyuluhan sangat efektif untuk diterapkan. Materi penyuluhan memperoleh persensate 82,1%, artinya materi penyuluhan sangat efektif untuk diterapkan. Metode penyuluhan persentase 80,6%, artinya metode penyuluhan efektif untuk diterapkan. Media penyuluhan memperoleh persentase 84,6% sehingga sangat efektif untuk diterapkan. Volume penyuluhan pertanian dilakukan sebanyak 2 kali, memperoleh persentase 85,9%, sehingga sangat efektif untuk diterapkan. Lokasi penyuluhan pertanian memperoleh persentase 82,2%, sehingga sangat efektif untuk diterapkan. Waktu penyuluhan memperoleh persentase 86,1%, artinya waktu penyuluhan sangat efektif untuk diterapkan. Biaya penyuluhan pertanian bersumber dari APBN, memperoleh persentase 84,7%, artinya biaya penyuluhan sangat efektif untuk diterapkan.

Amiruddin. NIRM. 01.01.22.588. Rancangan Penyuluhan Sistem Tanam Jajar Legowo 2:1 Pada Tanaman Padi Sawah Di Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur. Penelitian ini bertujuan untuk merancang penyuluhan sistem tanam jajar legowo 2:1 pada tanaman padi sawah di Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur. Sistem tanam jajar legowo 2:1 telah terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen padi sawah.Rancangan penyuluhan ini menggunakan metode penyuluhan partisipatif dengan melibatkan petani sebagai subjek utama. Materi penyuluhan meliputi pengenalan sistem tanam jajar legowo 2:1, cara penerapan, dan keuntungannya. Dengan adanya rancangan penyuluhan ini, diharapkan petani di Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang sistem tanam jajar legowo 2:1, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen padi sawah. Hasil pengkaijian menunjukkan bahwa tingkat penerimaan petani pada tujuan penyuluhan sebesar 79,3%, sasaran penyuluhan sebesar 82,25%, metode penyuluhan sebesar 84,7%, media penyuluhan sebesar 79,55%, volume penyuluhan 76%, lokasi penyuluhan sebesar 83,6%, waktu penyuluhan sebesar 83,35%, biaya penyuluhan sebesar 80,35%, materi penyuluhan sebesar 80,85%. 

Demas Hutagaol. NIRM. RPL. 01.01.22.594. Rancangan Penyuluhan Pemupukan Berimbang Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L) di Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Tujuan pengkajian untuk mendesain rancangan penyuluhan tentang pemupukan berimbang pada tanaman padi sawah dan untuk mengetahui tingkat penerimaan terhadap rancangan penyuluhan pemupukan berimbang pada tanaman padi sawah di Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Pengkajian dilakukan di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. Wilayah ini dikenal sebagai daerah agraris dengan mayoritas penduduk yang berprofesi sebagai petani padi sawah. Waktu pelaksanaan penelitian berlangsung dari bulan Agustus 2024 hingga Februari 2025 . Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, penyebaran kuesioner, ceramah dan dokumentasi. Hasil analisis pembahasan rancangan penyuluhan pupuk berimbang pada tanaman padi sawah di Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang evaluasi penyuluhan yang dilakukan tingkat penerimaan materi sebesar 96,48%, tingkat penerimaan metode sebesar 93,67% dan tingkat penerimaan media sebesar 95,67%. Hal ini menunjukkan keberhasilan pendekatan penyuluhan yang dilakukan.